LENTERAANAKBALI |
May 2022
22nd
Pelajaran Hari Ini
Anak-anak kali ini belajar untuk membaca, yang diarahkan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. pelajaran tersebut sangat menarik perhatian anak-anak untuk berprestasi. Untuk itu anak-anak sangat semangat dalam belajar membaca yang diarahkan oleh Ibu Septy. Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan pada Minggu, (22/5) di Pasar Badung yang beralamat di jalan Gajah Mada. Bacaan yang banyak ditampilkan adalah mendongeng dan membaca cerita.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka dilakukan foto-foto bersama dari pengurus yayasan. Kegiatan ini sangat menarik perhatian anak-anak saat mereka melakukan aktivitas pembelajaran dan mengikuti pelajaran.
Adapun pengurus LAB yang hadir dalam kegiatan ini adalah Ibu Dra. Dayu Puniadhi, Ketua Yayasan LAB DR. Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, Sp. KJ. dalam mendukung kegiatan anak-anak saat ini.
Puji Syukur acara berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun, Untuk itu anak-anak tampak pulang dengan hati riang dan gembira. Anak-anak sangat menyukai kegiatan hari ini karena telah membuat penasaran sehingga ingin belajar kembali ke Sanggar Belajar LAB.
May 2022
15th
Kunjungan BEM UNUD
Kali ini anak-anak LAB dikunjungi oleh BEM UNUD untuk mengadakan acara yang diselenggarakan di Pasar Badung yang beralamat di jalan Gajah Mada di lantai Dua. Adapun urutan acara BEM hari ini adalah pertama pembukaan dari MC, kedua sambutan ketua Yayasan Lentera Anak Bali, Ketiga Penyerahan Donasi dari BEM ke Ketua Yayasan Lentera Anak Bali, Keempat Games Mewarnai/balap kelereng/Estapet karet dan diskusi sama adik SMP/SMA, kelima Acara makan siang, keenam pemberian hadiah kepada pemenang lomba dan terakhir penutup.
Adapun yang hadir dalam kegiatan Pasca Renungan Malam Sosial dan Lingkungan adalah Ibu Ketua Pengurus LAB seperti Dra. Dayu Puniadhi, Ibu DR. Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. serta staff dari LAB Seperti Ni Nyoman Sukardi, S.E. dan Ibu Septy. Kegiatan hari ini diselenggarakan pada (15/5) di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali (LAB) pada waktu 10.00 pagi hingga 13.00 sore. Tidak hanya itu turut hadir juga Anggota BEM seperti Teddy (FTP’21) Ketua Panitia, Ditta (FISIP’20) Mentri Soslindup, Mattnew (Fteknik’20) Wakil Mentri Soslindup, Vilo (P.Pertanian’19) Menko Kemasyarakatan, Arana (Fisip’21) Staff Soslindup, Desak Dian (Fisip’21) Staff Soslindup , Diva (Fisip’21) Relawan, Bisma (F. Peternakan’21) Staff Soslindup, Vija (Fisip’21) Relawan, Gek Dian (Fisip’21) MC, Andri (FTP’21) Relawan, Lara (FTP’21) Relawan, Satya (FTP’21) Relawan, Chazqa (FTP’21) Relawan, Dewi Oka (FMIPA’20) Kominfo, Bili (Fisip’21) Kominfo.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dan juga foto kegiatan ketika acara berlangsung. Acara kali ini cukup menarik dan juga bagi kalangan anak-anak untuk bermain dan belajar. Tampak anak-anak sangat menyukai acara ini karena menyenangkan dan juga belum pernah mereka lakukan sebelumnya. Tampak mereka sangat gembira dan terkesan atas kegiatan hari ini.
Puji syukur acara berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak tampak pulang dengan penuh semangat dan karena acara kali ini membuat mereka merasa belajar tanpa merasa dipaksa.
May 2022
8th
Anak-anak kembali Belajar
Kali ini anak-anak mengikuti pelajaran yang telah diberikan oleh Ibu Septy pada Minggu,(8/5) di pasar badung lantai 2. Tidak hanya itu pelajaran dan pengajaran juga diberikan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. pada pukul 10.00 Wita Pagi sampai pada pukul 12.00 Wita Siang di sanggar belajar Lentera Anak Bali yang beralamat di jalan Gajah Mada. Anak-anak tampak senang dan menikmati setiap pelajaran yang telah diberikan oleh Ibu-ibu pengajar. Hal tersebut karena menarik dan menyenangkan untuk berbagai usia dari anak-anak dan berbagai kalangan anak-anak baik laki-laki maupun perempuan.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka dilakukan foto-foto oleh Ibu Guru Pengajar yaitu Ibu Nyoman. Hal tersebut sebagai awal bahwa anak-anak mulai semangat dan tertarik untuk belajar dalam mengisi waktu libur mereka dengan kegiatan positif. Untuk itu anak-anak sangat bahagia atas baca tulis yang telah diberikan oleh Ibu Guru.
Puji Syukur, kegiatan belajar –mengajar ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak tampak pulang dengan penuh suka cita dan ramah tamah ketika mereka disapa menjelang dijemput oleh orang tua mereka.
May 2022
1st
Semangat Anak-anak Belajar
Kali ini anak-anak belajar di sanggar Yayasan Lentera Anak Bali di Pasar Badung. Anak-anak mulai belajar dengan penuh antusias karena hari ini adalah hari Minggu,(1/5) anak-anak buruh suwun libur untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari di sekitar pasar. Terlihat anak-anak sangat menyukai belajar diatas lantai pada ruangan lantai dua pasar badung. Ada yang suka menggambar, ada yang suka mewarnai gambar, ada yang suka membaca, ada yang suka menulis dan ada beberapa anak yang belajar masih diantar oleh orang tua mereka.
Anak-anak juga terlihat gembira dan menikmati apa yang telah diajarkan oleh pengajar Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Tampak anak-anak sangat suka menyukai metode belajar di lantai apa adanya dan tahu akan minat serta ilmu yang pernah diajarkan oleh Ibu pengajar.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini, maka dilakukan foto ketika anak-anak sedang belajar dan anak-anak terlihat semangat serta keadaan riang dan gembira. Anak-anak terlihat bahagia ketika mereka pulang bantuan sesuatu dari dr. Giri berupa konsumsi.
Puji syukur kegiatan hari ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak sangat terkesan ketika mereka pulang ke rumah masing-masing.
Apr 2022
30th
Anak-anak dapat Bantuan
Hari ini tepat pada hari sabtu,(30/4) anak-anak buruh suun yang biasa junjung di pasar badung menerima bantuan dari Yayasan Lentera Anak Bali. Kegiatan penerimaan bantuan ini dilakukan di sekretariat Yayasan Lentera Anak Bali yang beralamat di jalan belimbing No. 74 Denpasar Utara. Adapun waktu dilaksanakan kegiatan ini pada pagi hari menjelang siang yaitu pukul 11.00 siang.
Untuk memaksimalkan pengambilan gambar maka dilakukan dokumentasi untuk dapat hasil yang maksimal. Pengambilan gambar dilakukan untuk pemberian seperti beras dan lainnya atas apa yang telah diajarkan. Tampak anak-anak sangat senang dan riang gembira atas apa yang telah dibawa hari ini.
Banyak anak-anak datang secara bergiliran ke sekretariat yayasan dan antusias mendapat bantuan sembako dengan hati yang penuh haru. Mereka tampak sangat bahagia atas apa yang dibawa hari ini.
Puji syukur acara penyerahan Bantuan berlangsung aman dan lancar tanpa kurang satupun. Anak-anak tampak pulang dengan hari yang ceria dan bahagia.
Apr 2022
29th
Pemeriksaan Kulit pada Anak
Kali ini anak-anak dari LAB (Lentera Anak Bali) mendapat pemeriksaan kulit anak dari dokter spesialis kulit Rumah Sakit Sanglah. Adapun Pemeriksaan ini berlangsung pada siang hari yang diadakan di lantai 2 Pasar Badung dan ditangani oleh dokter-dokter yang bertugas.
Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada hari jumat (29/4) di pasar badung yang beralamat di jalan Gajah Mada. Sebagian anak-anak hadir dan sebagian lagi anak-anak ada meburuh di Pasar Badung. Anak-anak ini tidak bersama orang tua mereka karena orangtuanya pulang kampung odalan besok dan juga ada keluarga yang lain mengupas bawang di rumah.
Anak-anak akhirnya diperiksa oleh dokter spesialis dan diberikan obat sesuai dengan penyakit kulit yang telah diderita. Syukurnya anak-anak merasa bahagia bahwa penyakitnya sudah bisa diobati.
Puji Syukur kegiatan pemeriksaan penyakit kulit berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak dapat pulang dengan sehat dan selamat serta riang dan gembira tanpa kurang satupun. Anak-anak tampak terkesan atas pemeriksaan yang diberikan hari ini.
Apr 2022
26th
HUT LAB ke-11
Acara hari ulang LAB tahun ini diadakan di sekretariat dari LAB yang beralamat di jalan Belimbing No.74 Denpasar. Adapun perayaan dari HUT Lentera Anak Bali pada (26/4) yang dihadiri oleh perangkat pengurus dari Lentera Anak Bali (LAB) diselenggarakan pada pukul 13.00 di lantai satu Gedung bertingkat. Acara Perayaan dari hari Ulang Tahun dengan adanya Tumpeng Nasi Kuning yang disaksikan oleh Pengurus penting dari Lentera Anak Bali.
Acara Ulang tahun diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan perayaan HUT LAB yang ke-11 agar semua pihak dapat melihat perayaan yang diadakan pada siang hari sampai pada pukul 15.30 sore hari. Perayaan HUT LAB mengundang banyak pihak penting. Agar acara perayaan berlangsung hikmad dan juga mendapat restu dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa maka diadakan pembacaan doa dari kitab suci yaitu Bhagawadgita Bab 12 dan Juga Bab 15 tentang Bakti Yoga yang merupakan jalan penting dalam mengarungi arti kehidupan saat ini menuju cahaya Suci-Nya serta dari kitab suci Sarascamuscaya. Adapun kita Suci Bhagawadgita dikarang oleh Rsi Wiasa.
Untuk itu ketika pembacaan doa oleh seluruh pengurus dari sloka Bhagawadgita telah selesai maka dilaksanakan pemotongan tumpeng oleh Pembina dari LAB dengan menyanyikan lagu selamat Ulang Tahun dan juga diiringi oleh tepuk tangan yang menggambarkan bahwa acara telah berlangsung sesuai yang diharapkan.
Puji Syukur acara perayaan hari ulang tahun LAB saat ini berlangsung aman dan lancar sehingga perayaan tahun ini cukup sederhana dalam situasi dan kondisi yang menyesuaikan. Tampak perayaan kali ini berlangsung singkat karena mengambil tempat di dalam ruangan.
Apr 2022
24th
LAB menggelar Bakti Sosial
Kali ini LAB mengadakan gelar bakti sosial penanganan gangguan jiwa pada Minggu, (24/4) di pelataran Pulau Serangan. Adapun yang menghadiri adalah Banjar Pojok, Banjar Peken, dan Banjar Tengah Serangan. Kegiatan ini merupakan rangkaian hari Ulang Tahun LAB yang ke-11. Bakti Sosial ini bekerja sama dengan LBH apik dan lembaga lainnya. Adapun Bakti Sosial ikut hadir dari lurah serangan dan juga kepala lingkungan dari masing-masing Banjar.
Adapun yang membawakan pelatihan dan menjadi narasumber untuk bakti sosial ini adalah DR. Dr. A. A. Sri Wahyuni, Sp. KJ. Yang menjadi maksud dari Bakti Sosial ini adalah mencegah gangguan jiwa ringan menjadi berat dan penanganan pasien dari gangguan jiwa. Adapun Penanganan dari gangguan ini bisa dicegah lebih awal datang ke puskesmas jika mengalami kecemasan dan gangguan tidur pada situasi dan kondisi saat ini.
Bakti sosial ini merupakan pananganan dari pemberian edukasi pada masyarakat bahwa gangguan jiwa berupa cemas dan juga susah tidur akan mengalami gangguan jiwa berat jika tidak ditangani dengan baik. Untuk itu Kepala Lingkungan dari Banjar Tengah sangat berterima kasih atas apa yang telah diterangkan dan dijelaskan oleh Dokter-dokter Psikiatri dari Rumah Sakit Sanglah.
Apr 2022
23rd
Anak-anak ikut Tirtha Yatra
Kali ini anak-anak mengikuti tirtha yatra ke Pura Mertasari hari Sabtu,(23/4) pada pukul 09.00 Wita pagi. Anak-anak diajak untuk sembahyang di Pura menghaturkan kwangen sebagai rasa bakti pada Tuhan Yang Maha Esa. Adapun yang ikut hadir dalam acara ini adalah komang kartini, luh asih, Putra jaya, Kadek Dwi, Prabangasta, dan temen-teman yang lain. Anak-anak sangat menikmati acara ini karena menyenangkan.
Adapun pengurus LAB yang hadir adalah Ibu Dayu, Ibu Dokter Sri, Ibu Atik, Ibu Priad, dan simpatisan dari LAB seperti Jero Reni, Ibu Septy, Gek Anom dan Lainnya. Untuk pengambilan foto dalam dokumentasi dilakukan oleh Ibu Atik, Ibu Priad, Staff LAB Ibu Nyoman dan lainnya. Tidak hanya itu pengambilan video juga dilakukan oleh ibu Atik dalam mendokumentasikan acara LAB yang mengambil tempat di pinggir pantai dan juga sembahyang di Pura Mertasari dekat Pantai.
Anak-anak tampak senang mengikuti acara yang diadakan dalam rangkaian HUT LAB oleh Ibu Pengurus LAB. Mereka terlihat semangat dalam mengikuti acara persembahyangan yang diberikan oleh Ibu pengurus LAB. Anak-anak terlihat riang dan gembira ketika mereka telah diberikan hal yang mereka harapkan dan inginkan dan yang menjadi kesukaannya.
Puji syukur acara hari ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak tampak senang dengan hati riang dan gembira ketika mereka pulang menggunakan sarana Angkutan Kota atau Bemo menuju pulang ke rumah masing-masing.
Apr 2022
17th
Anak-anak Belajar
Kali ini anak-anak LAB (Lentera Anak Bali) belajar dengan penuh semangat di pasar Badung pada Minggu,(17/4) ketika siang hari. Adapun yang mengarahkan dan membimbing anak-anak untuk belajar adalah Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Anak-anak tampak senang dan gembira setelah diajarkan oleh Staff Lentera Anak Bali untuk menggambar maupun mewarnai di Lantai 2 Pasar Badung.
Lihat mereka sangat senang dan antusias untuk mengikuti pelajaran yang telah diberikan sesuai dengan minat dan bakat mereka. Akhirnya anak-anak merasa lega belajar setelah melakukan apa yang diperintah di sanggar belajar Lentera Anak Bali yang berlokasi di Pasar Badung. Namun kali ini anak-anak jumlahnya sedikit berkurang karena mereka pulang kampung kembali ke daerah asal di Kabupaten Karangasem. Anak-anak yang ada saat ini tetap semangat untuk belajar mengikuti pelajaran yang telah diberikan walaupun teman-temannya sedikit hadir.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama saat belajar. Tampak anak-anak sangat senang mereka difoto dan diperhatikan oleh Staff LAB.
Puji Syukur anak-anak pulang dengan selamat sehingga anak-anak tampak gembira, hari ini mereka tiba di rumah dengan penuh sukacita.
Apr 2022
10th
Belajar Tatap Muka
Hari ini pada Minggu, (10/4) pengajaran tatap muka sudah dimulai dan anak-anak tampak senang belajar kembali di Lentera Anak Bali yaitu di Sanggar Belajar yang berlokasi di pasar badung jalan Gajah Mada. Tampak yang mengarahkan anak-anak untuk belajar adalah Staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Tidak hanya itu tampak Ibu Septy juga ikut mengajar anak-anak di Pasar Badung.
Untuk mendokumentasikan kegiatan hari ini maka dilakukan foto-foto dalam kegiatan anak-anak pada hari libur ini. Lihat anak-anak sangat asyik menggambar, mewarnai, dan belajar untuk mengisi hari luang mereka pada hari ini. Sungguh menarik anak-anak sangat terlihat sangat senang dan bergembira ketika mereka difoto bersama di Sanggar belajar Lentera Anak Bali.
Puji Syukur anak-anak pulang dengan riang dan gembira karena kegiatan hari ini berlangsung sangat terkesan dan mendidik.
Mar 2022
13th
Kunjungan dari FAD Kota Denpasar
Kali ini kunjungan dari FAD (Forum Anak Daerah) kota Denpasar yang mengambil tempat di Pasar Badung yang beralamat di jalan Gajah Mada. Kunjungan kali ini merupakan kunjungan untuk wawancara pengurus Lentera Anak Bali di lantai dua Pasar Badung. Kunjungan pada Minggu, (13/3) dihadiri oleh Ibu Dokter Sri, Ibu Dayu, Ibu Parmini serta Ibu Nyoman untuk bertemu dengan anak-anak dari FAD kota Denpasar.
Kunjungan pada minggu ini adalah kunjungan dalam rangka menggali informasi dengan pegurus Lentera atas maraknya pekerja anak dibawah umur. Adapun yang mewawancara adalah anak-anak FAD Kota Denpasar. Ibu Dayu saat diwawancara menceritakan bahwa bahwa anak-anak buruh suwun diberikan ilmu Baca, Tulis, Hitung atau Calistung agar anak-anak mempunyai bekal dalam dasar dalam pendidikan. Anak-anak juga mampu menamatkan diri dari sekolah formal seperti tingkat SD, SMP, maupun SMU untuk masa depan yang lebih baik.
Wawancara tersebut menceritakan bahwa anak-anak buruh suwun kebanyakan bersaudara banyak dan juga mereka dipekerjakan saat dalam usia belia untuk menjadi tulang punggung keluarga. Ibu Dayu menyampaikan agar anak-anak buruh suun bisa sukses menyelesaikan sekolah dan cepat tamat tanpa harus membebani orang tua.
Wawancara juga dilakukan oleh anak-anak FAD dengan Ibu Dokter menjelaskan bahwa anak-anak –anak buruh suwun merupakan anak-anak korban dari tindak kekerasan. Anak-anak banyak yang putus sekolah atau tidak melanjutkan sekolah formal mulai dari tingkat SD, SMP dan juga SMU. Mereka banyak menjadi buruh suun mengikuti jejak orang tua tanpa melanjutkan sekolah formal terlebih dahulu.
Adapun foto-foto dan Video dilakukan untuk mendokumentasikan acara ini agar bisa disimpan dan dilihat di kemudian hari.
Puji syukur Wawancara dari kunjungan FAD berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak FAD tampak semangat dan gembira ketika pulang dari pasar badung.
Feb 2022
6th
Anak-anak mengikuti Pelajaran
Hari ini anak-anak mengadakan kegiatan belajar di Pasar Badung. Adapun kegiatan belajar dilakukan pada siang hari di pasar badung lantai dua yang beralamat di jalan gajah mada. Kegiatan belajar dilakukan diatas lantai dengan mengadakan alat-alat tulis menulis dan juga mewarnai. Anak-anak tampak senang dan gembira mengikuti pelajaran hari ini Minggu (6/2) yang diarahkan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Tampak anak-anak sangat puas mengikuti pelajaran mewarnai yang telah diberikan hari ini.
Kali ini anak-anak mendapat bantuan donasi nasi bungkus dari alumni Paskibraka Kuta Selatan. Anak-anak tampak berterima kasih mendapat bantuan nasi bungkus dari alumni sebagai bekal mereka ketika telah usai mengikuti pelajaran di pasar badung. Anak-anak sangat puas hari ini karena mereka telah mengikuti pelajaran dengan baik.
Untuk mendokumentasikan kegiatan hari ini maka dilakukan foto-foto oleh staff LAB Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. agar foto kegiatan hari ini bisa dilihat. Tampak anak-anak dengan serius dan penuh perhatian dalam mengikuti setiap instruksi yang diberikan.
Puji syukur anak-anak pulang dengan selamat dan gembira karena kegiatan hari ini berjalan dengan baik dan lancar tanpa kurang satupun.
Jan 2022
30th
Pengajaran Perwakilan FAD
Kali ini anak-anak lentera anak bali kedatangan kunjungan dari perwalikan FAD. Hari ini pada Minggu, (30/1) perwakilan FAD (Forum Anak Daerah) baik dari laki-laki maupun perempuan memberikan pengajaran dan pembelajaran atas anak-anak yang berusia sekolah untuk transfer ilmu dasar agar anak-anak buruh suwun mendapatkan ilmu secara mudah. Ilmu itu didapat dari PTM (Pengajaran Tatap Muka) yang dilakukan pada pagi hari jam 10 pagi lewat. Kegiatan pengajaran dilakukan secara tertib dan serius yang berlokasi di pasar badung lantai dua di jalan Gajah Mada.
Tampak anak-anak buruh suwun semangat belajar tatap muka dengan anak-anak FAD. Mereka sangat antusias duduk mengikuti arahan dan ajaran dari perwakilan FAD. Anak-anak terlihat antusias dan serius mengikuti setiap pengajaran yang diberikan secara langsung dan terbuka.
Untuk mendokumentasikan kegiatan pengajaran hari ini maka dilakukan foto-foto pengajaran yang dilakukan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Anak-anak sangat antusias serta duduk dengan seksama untuk mengikuti arahan dari Ibu Nyoman.
Puji Syukur acara ini berlangsung aman dan lancar serta tidak kurang satupun. Anak-anak pulang dengan riang dan gembira tanpa beban apapun.
Jan 2022
23rd
Selamat HUT Yayasan Kanaditya
Hari ini Yayasan Lentera Anak Bali menyerahkan sebuah tanda Selamat yang berjudul “ Dirgahayu Yayasan Kanaditya Anjani Dharma ” atas ulang tahun Kanaditya pada Minggu, (23/1) yang disaksikan langsung oleh Ketua Yayasan Lentera Anak Bali Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. Tidak hanya itu Ketua Yayasan LAB bersama dengan Ibu Selly D. Mantra ikut berbincang –bincang yang diikuti oleh Ibu Atik Wirati yang juga merupakan pengurus dari LAB. Hadir pula pendiri dari Yayasan Kanaditya yaitu Mbak Debby.
Untuk memeriahkan kegiatan hari ini maka anak-anak yang semangat jualan tisu langsung dibagikan makan dari Mbak Deby. Tidak hanya itu anak-anak juga mendapat sumbangan nasi dari Pak Gung Krisna yang dibagikan langsung oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E.
Acara ini berlangsung meriah dan hikmat serta menarik karena HUT Yayasan Kanaditya tidak hanya dihadiri oleh Pendiri dari kedua Yayasan tetapi segenap jajaran dari pengurus Kanaditya yang ikut peduli dalam roda kegiatan dari yayasan Kanaditya selama ini.
Adapun pengambilan foto dibawakan oleh Ibu Atik, Ibu Nyoman atas acara HUT hari ini dan detik ini sebagai dokumentasi atas kegiatan minggu ini.
Puji Syukur acara berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Tampak anak-anak pulang dengan hati riang dan gembira.
Jan 2022
16th
Himadh Peduli
Hari ini tepatnya pada Minggu (16/1) himadh peduli mengadakan acara untuk mengunjungi anak-anak di Yayasan Lentera Anak Bali tepatnya di Lantai satu Pasar Badung jalan Gajah Mada. Kegiatan hari ini dirangkum dalam bakti sosial oleh Himpunan Mahasiswa program studi administrasi perhotelan politeknik pariwisata Bali.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tema “sharing is caring by treating everyone with respect, kindness and no exception ”. Dengan bentuk kegiatan seperti : bermain games, berbagi sedikit ilmu (kuis mengenai pengetahuan umum dan pariwisata) dan menyerahkan donasi yang telah kami kumpulkan kepada adik-adik yang ada di Yayasan Lentera Anak Bali.
Adapun kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Lentera Anak Bali Ibu Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, Sp. Kj. , Ibu Dayu Puniadhi, Staff Lentera Anak Bali Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. serta Jero Reni.
Adapun pengambilan video dan foto dilakukan oleh Jero Reni. Hal ini dilakukan untuk mendokumentasikan kegiatan hari ini dengan baik dan benar.
Puji Syukur acara berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Tampak anak-anak pulang ke rumah masing- masing dengan riang dan gembira.
Jan 2022
2nd
Proses Melajar Mengajar Dimulai
Awal tanggal tahun baru sudah dimulai, Untuk itu proses belajar mengajar oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. untuk mengajar anak-anak buruh suun telah dilakukan yang berlokasi di jalan Gajah Mada. Adapun proses belajar mengajar dilakukan di sanggar belajar Lentera Anak Bali di lantai satu Pasar Badung. Proses belajar mengajar ini dilaksanakan pada Minggu (2/1) dengan jumlah anak yang datang hampir beberapa anak. Adapun anak yang hadir dan rajin adalah Putra Jaya, Gede Suandita, Dwik dan teman-teman yang lain. Mereka sangat antusias untuk melaksanakan proses belajar mengajar seperti melukis, membaca, dan mewarnai.
Adapun proses dokumentasi dilakukan oleh Ibu Nyoman untuk menyimpan foto kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak pada minggu ini. Puji syukur acara belajar - mengajar berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun.
Dec 2021
27th
Sumbangan Nasi Bungkus II
Pada kesempatan ini anak-anak mendapat donasi sumbangan nasi bungkus yang dilakukan pada hari Senin, (27/12). Pemberian dan penerimaan nasi bungkus dilakukan di rumah anak-anak di jalan kusuma Dewa. Mereka tampak senang pembagian nasi bungkus berlangsung aman dan lancar serta tidak kurang satu pun. Tampak saat pembagian nasi bungkus anak-anak sangat senang dan jiwa mereka tampak riang gembira. Mereka sangat antusias bahwa anak-anak sangat menghargai bahwa nasi bungkus ini bukan yang pertama kali didapat. Mereka sangat mensyukuri nasi bungkus yang didapat secara cuma-cuma.
Dec 2021
24th
Nasi Bungkus untuk Anak-anak
Kali ini anak-anak mendapat bantuan dan sumbangan nasi bungkus dari Bu Eka. Nasi bungkus ini dibagikan dari orang per orang serta anak per anak untuk diri sendiri dan juga keluarga mereka. Adapun tempat pembagian nasi bungkus di sekitar pasar badung yaitu di areal tempat parkir. Pembagian nasi bungkus juga dilakukan di rumah anak-anak. Pembagian nasi bungkus ini dilakukan Senin (20/2) untuk makan anak-anak pada sore ini. Tampak anak-anak sangat senang mendapat bantuan nasi bungkus. Mereka menyukai nasi bungkus yang dibagikan karena sangat lezat dan enak dikonsumsi pada sore ini.
Pembagian nasi bungkus juga dilakukan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. pada Jumat, (24/12) di rumah anak-anak dan juga di halaman rumah. Mereka sangat menikmati nasi bungkus yang diberikan karena mampu memenuhi nutrisi dan zat gizi dalam tubuh anak-anak. Mereka juga sangat menikmati sumbangan makanan untuk mengurangi sedikit banyak beban mereka.
Adapun Dokumentasi kegiatan pembagian nasi bungkus dilakukan oleh staff LAB untuk proses publikasi dan sosialisasi kegiatan LAB pada Senin dan Jumat selama dua hari pada Minggu ini.
Puji syukur kegiatan pembagian nasi bungkus berjalan aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun untuk anak-anak yang membutuhkan.
Dec 2021
19th
Anak-anak pergi ke Tibubeneng
Kali ini anak-anak bepergian menuju ke Tibubeneng dengan menggunakan angkot dan didampingi oleh Staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Perjalanan kali ini menggunakan sarana sewa angkutan kota sederhana untuk mengantar anak-anak menuju lokasi yang dituju yaitu Tibubeneng. Anak-anak tampak senang duduk di Angkutan Kota dalam perjalan menuju Lokasi. Tampak Ibu Septy sangat menikmati perjalanan dan duduk bersama anak-anak di dalam mobil angkutan kota. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (19/12) di Tibubeneng.
Kegiatan ini banyak mendapat cap jempol dari Atasan atas kesuksesan mengantar anak-anak menuju lokasi. Tidak hanya itu anak-anak tampak bersemangat dan bergembira menyanyikan lagu-lagu yang dibawakan dan diarahkan oleh pengajar untuk kebaikan anak-anak. Video kegiatan pun telah dikirim dan juga foto bahwa anak-anak sangat antusias dalam mengikuti acara ini sampai akhir.
Puji Syukur, anak-anak tampak senang dan gembira bahwa kegiatan ini berjalan lancar dan aman sehingga tidak kurang satupun serta semuanya puas.
Dec 2021
14th
Sumbangan Nasi Bungkus
Kali ini anak-anak mendapat bantuan nasi bungkus yang diabagikan setiap hari senin dan jumat dari pihak Lentera Anak Bali. Pembagian nasi bungkus dibagikan di rumah anak-anak di jalan Kusuma Dewa. Adapun yang ikut hadir melayani nasi bungkus adalah staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. serta Pengurus LAB Ibu Atik Wirati. Anak-anak tampak senang dan bahagia hari senin (13/12) mendapat nasi bungkus untuk makan siang mereka.
Mereka tampak bahagia nasi bungkus yang didapat tersebut rasanya enak dan lezat. Pembagian nasi bungkus ini merupakan sumbangan dari Bu Eka atas kepeduliannya pada anak asuhan Lentera Anak Bali. Semoga donatur dari Agus Merdangga cepat sembuh dan stabil jiwa raga.
Tidak hanya itu nasi dari Gek Satia juga dibagikan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. untuk anak-anak pada sore hari agar mereka mendapat jatah makan untuk sore hari. Adapun kegiatan pembagian nasi bungkus ini dilaksanakan pada Selasa, (14/12) untuk anak-anak agar semua mendapat jatah nasi sesuai dengan jumlah anak yang ada.
Puji Syukur kegiatan berlangsung aman dan lancar dan tidak kurang satupun. Jadi semua anak-anak tampak bergembira mendapat sumbangan nasi bungkus dalam keadaan dan kondisi saat ini yang dihadapkan untuk selalu beradaptasi dan menyesuaikan diri sendiri.
Dec 2021
12th
Latihan Menyanyi
Pada kesempatan ini anak-anak diajak untuk menyanyi dengan lagu yang berjudul “ Ibuku Perkasa “. Lagu tersebut diciptakan oleh Ch. Anam SPd. Violinist untuk anak-anak buruh suwun. Anak-anak sangat menyukai latihan ini karena sudah pernah mereka bawakan dan tinggal sekarang mengingat kembali apa yang telah diajarkan tiga tahun yang lalu. Anak-anak tampak semangat latihan untuk kembali pentas nanti. Adapun kegiatan latihan menyanyi ini dilaksanakan pada Minggu, (12/12) di Lantai satu pasar badung yang beralamat jalan Gajah Mada. Tampak beberapa anak ikut dalam latihan menyanyi seperti, Gede Suandika, Putra Jaya, Septiani, Cahyani dan teman-teman lainnya.
Dec 2021
10th
Pembagian Nasi Bungkus Anak-anak
Kali ini anak-anak mendapatkan bantuan dari dermawan untuk sebuah nasi bungkus. Anak-anak tampak senang mendapatkan nasi bungkus untuk makan hari ini yaitu pada Jumat, (3/12) yang bertempat di rumah anak-anak. Mereka tampak senang dan bahagia pada hari tersebut mereka telah mendapat bantuan berupa nasi bungkus. Tidak hanya itu pembagian nasi bungkus juga dilaksanakan di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Adapun alamatnya di jalan Gajah Mada Denpasar.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka diadakan pengambilan foto oleh Jero Reni dan juga pengambilan video oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Adapun Pengambilan Video cukup singkat berdurasi kurang dari satu menit sebanyak dua kali pada hari yang sama.
Pembagian nasi bungkus juga dilakukan pada, Senin (5/12) yang mengambil tempat di Rumah anak-anak yang beralamat di jalan Kusuma Bangsa dan juga pada hari, Jumat (10/12). Anak-anak tampak senang dan gembira telah mendapat bantuan Nasi Bungkus setiap hari Jumat dan Senin. Ada dua tempat lokasi pembagian yaitu lokasi yang berada di jalan A. Yani maupun yang berlokasi di Rumah Anak-anak di jalan Kusuma Dewa dan tempat lainnnya.
Puji Syukur kegiatan berlangsung aman dan lancar sehingga anak-anak tampak senang dan gembira menikmati makanannya.
Dec 2021
5th
Kunjungan Paskibraka Selatan
Kali ini anggota dari Paskibraka Selatan menyelenggrakan kegiatan yang berkonsep “Happiness In Simplicity ” dengan sub kegiatan seperti bermain, bernyanyi dan juga edukasi ringan (seperti kuis pengetahuan umum) bagi adik-adik yang ada di Yayasan Lentera Anak Bali. Kegiatan ini merupakan Program Kerja Paskibraka Selatan pada masa bakti 2020/2021. Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (5/12) di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Adapun lokasi dari sanggar belajar tersebut di Jalan Gajah Mada tepatnya di Pasar Badung lantai satu sebelah pojok Timur Utara.
Adapun dokumentasi dari kegiatan ini diambil dari Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. yang mengajak anak-anak untuk mengikuti apa yang telah diarahkan oleh anggota Paskibraka Selatan. Tampak anak-anak dengan tertib dan tertuju pada pengajar ketika acara telah dimulai walaupun duduk dibawah beralaskan tikar.
Puji Syukur acara berlangsung aman dan lancar tanpa kurang satupun. Anak-anak tampak senang dan gembira mengikuti acara yang telah diberikan oleh anggota Pakibraka sampai selesai.
Nov 2021
14th
Permainan untuk Anak-anak
Kali ini anak-anak diajarkan untuk mengadakan permainan sederhana berupa nyanyian yang diisi oleh permainan dari olah tangan. Permainan ini memberi tahu anak-anak bahwa sungguh menakjubkan pelajaran hari ini dan saat ini. Mereka semua sangat bahagia dan menikmati permainan tersebut. Adapun permainan ini dilaksanakan pada Minggu, (14/11) di ruang pertemuan lantai 2 Pasar Badung yang berlokasi di jalan Gajah Mada. Adapun yang menghadiri adalah staff LAB dan juga para partisipan yang ikut dalam acara proses pembelajaran anak-anak.
Para pengajar terdiri dari beberapa dari laki-laki maupun perempuan yang ikut mengajarkan anak-anak tentang keterampilan dan juga permainan untuk anak-anak buruh suwun. Adapun yang mengambil video adalah staff dari LAB Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. dan adapun yang mengambil foto adalah Ibu Sukawati. Anak-anak tampak senang setelah mengikuti permainan yang telah diajarkan.
Nov 2021
4th
Bantuan Sembako
Kali ini anak-anak mengambil sembako ke Rumah Bu Vibeke di Kerobokan. Adapun anak-anak yang ikut dalam kegiatan tersebut adalah Prabangasta, riski dan teman-teman yang lain. Pengambilan sembako untuk anak-anak yang berjumlah kira-kira enam anak yang berhasil difoto. Anak-anak tampak senang mendapat bantuan sembako dari Bu Vibeke untuk kebutuhan sehari-hari sebagai bahan masakan kebutuhan pokok. Adapun sumbangan ini dilaksanakan pada (4/11) di rumah Bu Vibeke kerobokan
Oct 2021
31st
Ujian Merias dan Bingkisan
Pada kesempatan ini perwakilan LAB menghadiri acara ujian merias di Wantilan Gedung Pers K. Nadha. Adapun anak yang merias dari perwakilan LAB bernama Sekar. Acara ini cukup menarik karena digelar pada banyak peserta dan di tempat khusus serta terbuka pada Minggu (31/10) di Jalan Kebo Iwa No. 63 A Padang Sambian Kaja Kecamatan Denpasar Barat Kota Denpasar. Adapun yang dirias adalah rekan temannya sendiri.
Tidak hanya itu pembagian bingkisan untuk anak-anak dari Bung Tomo dilaksanakan di sekretariat LAB di jalan belimbing No.74 Denpasar. Adapun bingkisan ini adalah dari teman Mbak Deby yang Ulang Tahun. Anak-anak tampak senang mendapat bingkisan ini diberikan secara adil dan merata beralamat di Bung Tomo. Hari pelaksanaan kegiatan tersebut sama seperti yang dilaksanakan juga sama pada hari Minggu (31/10) di Sekretariat LAB.
Sep 2021
25th
Sumbangan Susu
Kali ini anak-anak sudah mendapat bantuan nasi bungkus dari Dokter Pak Wiryawan dan temannya. Pembagian nasi bungkus langsung dibagikan kepada anak-anak yang berada di tempat tinggal mereka. Tidak hanya itu susu juga disumbangkan kepada anak-anak buruh suwun agar terjaga kesehatan mental dan juga tubuh anak-anak saat ini.
Anak-anak sangat menyukai sumbangan susu dari dokter dan juga nasi bungkus karena terasa nikmat dan lezat. Adapun kegiatan ini dilakukan pada Sabtu (25/9) di lokasi tempat anak-anak tinggal yang dibagikan oleh Staff LAB Ni Nyoman Sukardi, S.E. Sumbangan ini membuat anak- anak cukup terkesan karena sumbangan tersebut meringankan beban anak terbantu sedikit banyak dalam memikul kebutuhan sehari-hari. Anak-anak sedikit banyak terasa ringan untuk memenuhi nutrisi sehari-hari. Anak-anak sangat bersyukur atas bantuan dan sumbangan ini, serta mengucapkan terima kasih kepada para Dermawan.
Sep 2021
18th
Penyerahan Tiga Sepeda Bayi
Kali ini anak-anak mendapat bantuan berupa penyerahan Tiga Sepeda Bayi. Penyerahan Sepeda Bayi dilakukan pada Sabtu (18/9) di tempat tinggal mereka. Adapun lokasi tempat tinggal kost indah adalah di pemedilan. Mereka sangat senang mendapat bantuan sepeda bayi. Adapun “Home Visit” hari sabtu ini , dikostnya indah ketika ia sekolah SMP kelas 3 belum mampu bayar SPP sehingga harus menunggu donatur yang datang membantunya. Adapun 3 sepeda bayi ini diberikan kepada anaknya Kumpring, Tiara dan Erni. Tidak hanya itu bantuan sembako juga disumbangkan dari teman-teman Komunitas Kanaditya. Adapun Miss Indah dari Kanaditya juga ikut hadir bersama rekan-rekannya.
Sep 2021
17th
Sumbangan para Dermawan
Pada kesempatan ini staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. bertemu dengan Pak Wiryawan dan kawan-kawan untuk menerima bantuan berupa Nasi Bungkus dan Susu ke di kost anak-anak. Adapun bantuan ini agar beban hidup anak-anak setidaknya terasa ringan pada saat ini. Anak-anak sangat gembira menerima bantuan ini pada Jumat (17/9) di kost anak-anak dengan penuh rasa syukur dan terima kasih. Anak-anak cukup antusias dan riang menerima bantuan yang datang ke tempat tinggal mereka.
Sep 2021
15th
Diskusi Publik
Kali ini diadakan forum anak daerah Kota Denpasar untuk melarang iklan rokok. Adapun topiknya adalah “ Ancaman Iklan Rokok” sebagai penyebab meningkatnya perokok pada anak. Adapun Diskusi Publik tersebut diadakan pada (15/9) dengan menggunakan pakaian bebas rapi. “Zoom Meeting” memaparkan diskusi publik Forum anak Daerah Kota Denpasar. Zoom Meeting diadakan pada pukul 15.00 Wita dengan menggunakan Komputer/Laptop/Ponsel dengan tersambung pada Internet.
Sep 2021
13th
Pembagian Baju Kaos
Kali ini anak-anak mendapat bantuan baju kaos dari Lentera Anak Bali. Pembagian baju kaos dilakukan pada (13/9) di Sekretariat LAB. Mereka menerima baju kaos pada siang hari seperti Putra Jaya yang datang ke sekretariat Lentera Anak Bali pada pukul 12.00. Adapun baju kaos ini adalah baju kaos bantuan dari Jakarta. Bantuan Baju kaos juga disusul oleh Jihan. Baju Kaos ini bernuansa biru yang bertuliskan “Voice for Change” merupakan peserta dari “VfC” atau kepanjangan “Voice for Change”. Pembagian baju kaos untuk memberikan identitas dari “VfC” agar bisa dipakai sesuai dengan peruntukan baju kaos ketika ada kegiatan “VfC “.
Sep 2021
10th
Hai Teman-teman
Pasti kita semua sering menggunakan aplikasi chatting dalam berkomunikasi.
Tapi, sudah pada tahu belum apa yang harus diperhatikan sebelum memilih aplikasi chatting yang bisa buat kamu aman?
Jadi, aplikasi chatting yang aman itu harus memiliki fitur keamanan dan privasi, contohnya seperti yang diinformasikan pada postingan dari @ecpat_indonesia, WhatsApp, @kemenpppa, dan @ditjenaptika kali ini. Disimak yah!
Yuk, perhatikan dan gunakan fitur keamanan dan privasi di aplikasi chatting kamu ya!
Kalau kamu biasanya paling sering menggunakan fitur apa di aplikasi chatting?
#AMANProgram
Aug 2021
30th
Pelatihan Tata Rias
Kali ini anak-anak binaan dari LAB mendapat bantuan dari Ibu Ketua PKBM Agung untuk melatih keterampilan tata rias di “ TUK (Tempat Uji Kompetensi) dan LKP (Lembaga Kursus dan Pelatihan) Agung “ pada Senin (30/8). Adapun Staff dari LAB ikut mengantar sekar yang merupakan anak binaan LAB agar bisa belajar tentang cara merias ketika ada Upacara Keagamaan. Staff LAB Ni Nyoman Sukardi S.E. dari awal sudah mendukung sekar mendapat bimbingan dan tuntunan untuk belajar merias di Salon Agung. Nantinya Sekar mampu merias dari calon-calon pengantin Busana Adat Bali yang ada disekitar rumah. Mereka yang tekun berlatih dan terampil bisa menerapkan skill yang mumpuni untuk menjadi perias yang lebih baik dari hari kemarin.
Aug 2021
19th
Pembagian Sembako Tahap III
Pembagian sembako dilaksanakan di Sekretariat Lentera Anak Bali pada Kamis (19/8) untuk membantu kebutuhan anak-anak buruh suwun agar semua anak bisa terbantu kebutuhan primer dan juga kebutuhan pokok untuk hari ini dan detik ini. Para Buruh Suwun terlihat datang tepat waktu untuk menerima paket sembako dari sekretariat Lentera Anak Bali. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor yang beralamat di jalan belimbing No.74 Denpasar Utara. Untuk menjamin pembagian sembako tepat sasaran maka dilakukan pendataan untuk anak-anak yang wajib menerima.
Pembagian Sembako dilakukan setahap demi setahap agar sesuai dengan data yang telah dicatat oleh Staff Lentera Anak Bali. Tidak hanya itu Pembagian Sembako juga dilakukan di masing-masing titik di jalan raya oleh Staff LAB yaitu Ni Nyoman Sukardi, Pengurus LAB Ibu Atik Wirati, Jero Reni dan rekan lainnya. Semua tampak senang dan gembira sudah mendapat pembagian Sembako sesuai dengan jatah yang diterima.
Aug 2021
17th
Pengibaran Bendera Merah Putih
Hari ini pada (17/8) nova sudah sukses ikut pasukan dalam pengibaran bendera merah putih dengan paskibraka kota Denpasar dan semua tampak semangat dan penuh antusias. Tidak hanya itu ucapan selamat juga sudah masuk satuan hantu lapangan dan penurunan bendera pada sore hari. Adapun Video Pengibaran bendera dan penurunan bendera merah putih sudah berhasil dan sudah bisa disimpan. Kali ini Candra Ningsih dari anggota “VfC” (Voice for Change) memberikan semangat kepada teman sejawat Nova dalam Pengibaran dan Penurunan Bendera.
Aug 2021
1st
Pembagian Sembako Tahap II
Pembagian sembako tahap II dilanjutkan pada Minggu (1/8) di sekretariat Lentera Anak Bali yang beralamat di jalan belimbing No.74 Denpasar Utara pada sore hari. Kegiatan pembagian sembako kembali dilanjutkan pada beberapa hari baiknya pada Kamis (5/8) yang bertempat di lokasi yang sama di yayasan LAB. Kali ini anak-anak buruh suwun menerima lebih banyak bantuan sembako yang jumlahnya sekitar 13 anak di dekat jalan Pattimura.
Anak-anak tampak senang dan gembira menerima bantuan sembako yang telah diberikan oleh Yayasan Lentera Anak Bali yang kedua kalinya. Pembagian sembako bulan agustus merupakan pembagaian sembako untuk terakhir kalinya.
Jul 2021
30th
Pembagian Nasi Bungkus
Saat ini pembagian nasi bungkus bersama dilanjutkan oleh Ibu Nyoman Sukardi, S.E. dan juga Ibu Atik Wirati. Pembagian Nasi Bungkus ini di area tempat terkumpulnya sampah di sekitar Denpasar. Nasi bungkus diberikan oleh petugas-petugas kebersihan yang bekerja di sekitar Denpasar. Pembagian nasi bungkus juga dilakukan pada Jumat (30/7) pada tempat penampungan sampah tempat para petugas bekerja. Ibu Atik dan Ibu Nyoman Sukardi,S.E. sukses sebagai pejuang Kemanusiaan.
Adapun pemberian bantuan ini dilaksanakan pada Sabtu,(7/8) menyasar lokasi-lokasi penampungan sampah di sekitar Denpasar. Pada hari tersebut pembagian nasi bungkus didukung dan dihadiri oleh Ibu Putri, Ibu Septy, dan juga Dimas. Tidak hanya itu pembagian nasi bungkus juga dilakukan di pinggir jalan diberikan oleh buruh yang ada di pinggir jalan. Anak-anak yang ada di pinggir jalan juga dberikan nasi bungkus untuk kebutuhan primer. Semua tampak sehat dan tenang serta gembira pembagian nasi bungkus hari ini benar-benar membuat orang-orang penerima terkesan.
Jul 2021
24th
Pembagian Sembako Tahap I
Sembako tahap I dilanjutkan pada Sabtu, (24/7) di sekretariat Lentera Anak Bali yang beralamat di jalan belimbing No.74 Denpasar Utara pada siang hari. Kegiatan pembagian sembako kembali dilanjutkan pada beberapa hari selanjutnya pada Kamis (29/7) yang bertempat di lokasi yang sama di sekretariat LAB. Kali ini anak-anak buruh suwun menerima bantuan sembako putra dan adiknya yang datang secara kelompok kecil. Pembagian sembako juga dilakukan besoknya pada Jumat,(30/7) di tempat yang sama dengan jumlah berdua pada siang hari juga.
Anak-anak tampak senang dan gembira menerima bantuan sembako yang telah diberikan oleh Yayasan Lentera Anak Bali pada tahap pertama. Pembagian sembako bulan Juli merupakan pembagaian sembako tahap I.
Jul 2021
21st
Audensi ke kantor Dinas Pariwisata
Kali ini anak-anak buruh suwun mengadakan audensi ke kantor Dinas Pariwisata yang berlokasi di Renon. Adapun yang turut hadir dari “Voice for Change ” seperti Prabangasta, Putra Jaya, Oming, serta rekan-rekan lainnya. Audensi ini dilaksanakan pada Rabu, (21/7) di ruang pertemuan Dinas Pariwisata Provinsi Bali.
Audensi ini dihadiri oleh staff dari LAB yaitu Ni Nyoman Sukardi, S.E. serta dari pengurus LAB yaitu Ibu Wirati serta ibu Luh Putu Anggreni, S.H. yang berbicara di Dinas Pariwisata Provinsi Bali dengan Pejabat yang ada di Kantor. Audensi ini dilaksanakan sesuai dengan tujuan dan amanat berkunjung ke Dinas Pariwisata di Renon.
Acara berikutnya dilanjutnya datang ke RRI cabang Denpasar. Adapun yang menghadiri dari acara ini adalah anggota dari “Voice for change” seperti Oming, Jaya Putra, Prabangasta, Luh Cahyani Putri. Mereka sangat menikmati acara Audensi di RRI yang dilaksakan di Studio RRI.
Jul 2021
18th
Menyambut Hari Anak Nasional
Dalam rangka menyambut hari anak Nasional dalam “Anak Terlindungi Indonesia Maju” Kemen PPA bekerjasama dengan ECPAT Indonesia dan Facebook Indonesia, menyelenggarakan lomba membuat Jingle bertemakan “Anak Aman di Dunia Digital”. Dimasa Pandemi ini, anak-anak banyak meluangkan waktunya di dunia online, maka penting bagi kita semua untuk mengkapanyekan literasi digital agar anak-anak dapat melidungi dirinya darinya di dunia online.
Akan ada apresiasi menarik untuk karya jingle yang terpilih, pemenang akan diundang untuk menjadi narasumber di dalam acara aman festival sebagai bagian dari rangkaian Hari Anak Nasional 2021 yang diselenggarakan oleh kemenPPA. Lomba tersebut terbuka untuk umum.
Momentum Hari Anak Nasional tahun 2021 menyelenggarakan Festival AMAN 2021 dengan tema “Youth Can Create A Better Internet for Children and young People” pada waktu pagi hari.
Anak-anak sangat antusias menyukai acara HAN (Hari Anak Nasional) dengan mengikuti instruksi dari pembimbing agar anak-anak mengikuti arahan dari pada pembimbing ECPAT dan ingat mengundang teman –teman voice for change untuk berpartisipasi dalam kegiatan hari anak ini pada Minggu (18/7) pada waktu 08.30-12.00 WIB pada platform: Zoom. ECPAT mengundang maksimal 30 anak dan boleh menggunakan orang tua untuk hadir dalam kegunaan ini. Tersedia suatu sertifikat digital bagi peserta yang hadir.
Puji Syukur acara aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun untuk itu perayaan Hari Anak Nasional tahun ini berlangsung lancar.
Jul 2021
6th
Penyerahan Sumbangan Donatur
Dana Sumbangan/Donatur dari Ibu Ayu Pryadnyana dan Ibu Atik Wirati sudah diserahkan kepada anak didikan dari sanggar belajar Lentera anak Bali yang bernama Wulan. Adapun Sumbangan/penyerahan ini dilaksanakan pada (6/7) di tempat yang telah ditentukan. Wulan merupakan salah satu penerima dari uang donatur dan diberikan kepada yang dirujuk serta wulan merasa sangat senang mendapat uang donatur menjadi miliknya. Sumbangan ini sudah jauh-jauh hari sudah direncanakan dan juga diberikan kepada yang memerlukan untuk biaya sekolah saat ini.
Jun 2021
27th
Belajar Ilmu Bela Diri
Kali ini anak-anak belajar Ilmu Bela Diri di Pasar Badung untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam berolah raga. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (27/8) mengambil tempat pasar badung lantai 2 dengan ruangan yang luas dan nyaman. Kegiatan positif ini diisi oleh rekan-rekan yang peduli akan keberadaan anak-anak buruh suwun akan pendidikan mereka. Adapun alamat dari kegiatan ini adalah jalan gajah mada setelah jembatan.
Anak-anak tampak antusias mengikuti kegiatan ini dari awal sampai akhir. Untuk itu mereka sangat menikmati apa yang sudah diajarkan setahap demi setahap oleh pengajar. Anak-anak mulai mengerti apa yang diajarkan oleh pengajar dan ini merupakan kemajuan untuk anak-anak. Adapun pengajaran hari minggu ini diarahkan oleh Staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, SE, dan dibantu oleh rekan-rekan dari Komunitas Kanaditya seperti Dimas.
Dalam dokumentasi kegiatan ini maka dilakukan foto-foto dan juga rekaman video agar bisa diperhatikan perkembangan anak menjadi lebih baik dari hari kemarin. Kegiatan tersebut untuk kemajuan dari pendidikan anak dari hari ke hari.
Puji Syukur pengajaran hari ini berlangsung baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun dan anak-anak tampak pulang dengan hati yang senang. Tidak hanya itu mereka terlihat menarik datang kembali ke sanggar belajar Lentera Anak Bali karena ilmu bela diri hari ini cukup memuaskan.
Jun 2021
22nd
Kegiatan Voice for Change
Juni ini acara voice for change diselenggarakan di Grand Hyatt Hotel selama dua hari. Kegiatan webiner tersebut berlangsung di ruang pertemuan untuk bisa berkomunikasi dengan baik lewat komputer dengan peserta lainnya yang jaraknya sangat jauh. Lentera Anak BalI bersama peserta Voice for Change ikut menghadiri acara yang disenggarakan pada tanggal 22-24 Juni 2021. Untuk tanggal 22 Juni 2021 pakaian yang digunakan adalah pakaian atasan merah bawahan bebas rapi (Celana Panjang). Untuk tanggal 23 Juni 2021 para peserta mengenakan pakaian yang akan diberikan dari nasional yaitu almamater. Bagi yang laki mengenakan kamen dan udeng sedangkan perempuan mengenakan selendang merah dan kamen. Untuk tanggal 24 Juni 2021 peserta voice for change mengenakan baju kecak bali (hitam) dan bawahan bebas rapi ( celana panjang). Lokasi dari Hotel ini terletak di jalan Danau Tamblingan No.89 Sanur, Denpasar Selatan.
Adapun yang menghadiri kegiatan ini adalah pengurus dari Lentera Anak Bali seperti Ibu Dr. dr. A.A. Sri wahyuni, SpKJ. , Ibu Wirati, Ibu Luh Putu Anggreni,SH, Ibu Parmini, Ibu Ratna, Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. serta anggota Voice for Change seperti Indy, Candra Ningsih, Rajeswari, Putra Jaya, Prabangasta dan kawan-kawan lainnya.
Setelah acara yang dilakukan di Grand Hyatt Hotel dilanjutkan dengan melanjutkan perjalanan menuju Jakarta. Tidak hanya itu Ketua LAB Ibu Dr. dr. Sri Wahyuni, SpKJ. juga ikut menemani perwakilan dari Voice for Change yang bernama Candra Ningsih ke Jakarta pada tanggal 25-26 juni 2021. Kesempatan ini sangatlah menarik karena menguji materi yang didapat dari awal sampai akhir ketika kegiatan Voice for change berlangsung setiap ada waktu dan jadwal.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dan rekaman video agar kegiatan yang berlangsung bisa dilihat oleh siapa saja yang ingin melihat dan menyaksikan peristiwa yang cukup menarik dan berkesan. Pengambilan foto dan Video dilakukan oleh Bu Ratna, dan Bu Nyoman.
Puji Syukur acara tersebut berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu peristiwa yang penting ini membuat para peserta berkesan dan menoreh ingatan yang cukup kuat di dalam diri.
Jun 2021
20th
Anak-anak Belajar di Pasar
Kali ini anak-anak belajar tentang reproduksi dari kisara dan juga dari Kanaditya di Pasar Badung. Belajar mengajar itu dilaksanakan pada Minggu,(20/5) bertempat di Lantai 2 Pasar Badung. Adapun yang hadir adalah Staff Lentera Anak Bali yaitu Ni Nyoman Sukardi, S.E. dan juga dokter yang Dermawan datang ke Pasar untuk memberi bantuan kepada anak-anak buruh suwun. Dokter yang dermawan sangat menyukai apa yang mereka telah bantu. Kegiatan belajar-mengajar berlokasi di Jalan Gajah Mada setelah jembatan sebelah selatan.
Adapun anak-anak yang hadir berjumlah sekitar puluhan orang dan mereka sangat tertarik terhadap pelajaran yang dibawakan oleh Kisara dan juga dari Komunitas Kanaditya. Mereka tampak bersemangat belajar dan mengikuti segala arahan dari Ibu Nyoman dan juga dari Guru Pengajar. Mereka menemukan hal-hal baru yang belum mereka temui dari pelajaran-pelajaran sebelumnya. Anak-anak tampak menyukai goresan-goresan yang mereka buat di selembar kertas putih. Lihat tampak gambar anak manusia yang sudah terlihat di selembar kertas putih.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dan juga dilakukan rekaman video agar proses belajar mengajar ini menjadi bahan untuk lebih baik di kemudian hari. Tidak hanya itu, Dimas dari kanaditya juga ikut memperagakan gambar yang telah dibuat kepada anak-anak buruh suwun agar mereka lebih mengerti.
Puji syukur proses belajar mengajar berlangsung aman dan lancar sehingga semua tampak puas dan tidak kurang satupun. Anak-anak pun pulang ke rumah masing-masing dengan senang dan gembira karena mereka telah belajar tentang pelajaran yang membuat penasaran.
Jun 2021
15th
Webiner di Kantor
Kali ini Anggota dari Voice for Change mengadakan kegiatan webiner di Sekretariat LAB. Kegiatan Webiner diarahkan oleh Ibu Parmini untuk memantapkan acara nanti yang dilangsungkan di Hotel Grand Hyatt Sanur. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa,(15/6) di Jalan Belimbing No.74 Denpasar. Kegiatan tersebut berlangsung mulai dari pagi hari hingga selesai yang dipandu oleh Ibu Parmini.
Mereka adalah Ningsih, Mahatma, dan Indy yang berada di depan Komputer untuk mengadakan webiner. Anggota dari Voice for Change sangat menikmati dari kegiatan ini yang dilakukan di kantor. Mereka juga antusias melaksakannya sampai selesai.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto oleh Indy. Tidak hanya itu dokumentasi juga dilakukan untuk yang lain.
Puji syukur kegiatan berlangsung dengan baik sehingga tidak kurang satu pun. Untuk itu mereka pulang dengan penuh rasa percaya diri.
Jun 2021
13th
Kegaiatan Hari Minggu Anak di Pasar
Kali ini anak-anak mengikuti kegiatan di Pasar yang diselenggarakan oleh Lentera Anak Bali bekerja sama dengan komunitas kanaditya. Kegiatan ini untuk mendidik anak-anak buruh suun agar menjadi lebih baik dan rajin ke sekolah. Kegiatan anak-anak kali ini dihadiri oleh puluhan anak-anak mulai dari tingkat PAUD, dasar hingga menengah. Adapun kegiatan permainan dilakukan dengan menggunakan Sarana Bola. Permainan lempar bola tersebut diarahkan oleh Dimas yang merupakan anggota dari Komunitas Kanaditya. Permainan ini merupakan permainan atas prakarsa Komunitas Kanaditya. Mereka datang atas inisiatif sendiri dengan penuh rasa gembira dan canda tawa. Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (13/6) yang bertempat di Pasar Badung dan beralamat di jalan Gajah Mada.
Yang memimpin kegiatan hari ini adalah Staff LAB yaitu Ni Nyoman Sukardi, S.E. dan dibantu oleh komunitas dari Kanaditya seperti Dimas dan Kawan-kawan. Mereka merupakan komunitas yang rajin datang ke Pasar Badung serta untuk membantu anak-anak belajar di pasar badung. Kali ini anak-anak datang ke pasar badung dengan penuh antusias dan penuh penasaran.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto dan rekaman video yang dilakukan oleh Staff LAB yaitu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Tidak hanya itu pendokumentasian juga dilakukan oleh pihak-pihak yang menginginkan agar proses anak-anak dalam mengikuti kegiatan di pasar bisa diabadikan lewat HP (Hand Phone). Mereka pun menyukai proses foto saat momen baris-berbaris ketika berada di ruangan lantai 2 Pasar Badung.
Puji Syukur, kegiatan anak-anak pada Minggu ini berjalan aman, lancar serta tertib. Untuk itu anak-anak pulang dengan penuh sukacita dan juga penuh rasa puas karena kegiatan hari ini sungguh mengesankan bagi mereka.
Jun 2021
6th
Anak-anak Belajar Bahasa Inggris
Kali ini anak-anak belajar Bahasa Inggris yang diarahakan oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi,S.E. berlokasi di Jalan Gajah Mada tepatnya di Pasar Tradisional yang bernama Pasar Badung. Kegiatan ini cukup menarik karena dibantu oleh Komunitas Kanaditya seperti Dimas. Beliau adalah mahasiswa dari perguruan tinggi Negeri di Jawa. Adapun metode pengajaran Bahasa Inggris yang diajarkan melalui berkelompok membentuk lingkaran dimana guru bahasa inggris duduk di tengah-tengah sebagai pusat lingkaran sehingga semua murid memperhatikan apa yang dijelaskan oleh guru. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu (6/6) pada ruangan yang cukup luas di lantai 2. Tidak hanya itu pengajaran bahasa inggris juga dilakukan dengan duduk di kursi mendengar pelajaran Bahasa Inggris.
Pelajaran Bahasa Inggris kali ini dihadiri oleh pengurus LAB yang bernama Ibu Wirati dan juga relawan LAB yang bernama Gung krisna. Tidak hanya itu, pengajaran juga dibantu oleh Ibu septy yang ikut membantu agar proses belajar mengajar di pasar lebih baik dan lebih ringan. Adapun anak-anak yang hadir berjumlah diatas dua puluh anak. Anak-anak yang hadir adalah anak-anak yang pinter dan rajin sehingga memudahkan pengajaran dan mereka berasal dari manggis.
Adapun proses dokumentasi dilakukan dengan menggunakan foto dari kamera HP yang dilakukan oleh Staff LAB yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E. Tidak hanya itu foto juga dilakukan oleh pengurus LAB yaitu Ibu Wirati. Proses dokumentasi dilakukan dengan menggunakan alat-alat apa adanya.
Puji Syukur, proses belajar-mengajar berjalan dengan baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu, anak-anak pulang dengan penuh suka cita atas pelajaran yang mereka dapat di pasar badung.
Jun 2021
3rd
Audensi ke Kantor Walikota
Bulan Juni ini anggota dari “voice for change” datang menghadiri audensi ke kantor Walikota yang beralamat di Dauh Puri Kangin Kecamatan Denpasar Barat. Adapun yang ikut menghadiri audensi ini adalah Ibu Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. , Ibu Parmini, dan anggota voice for change seperti Putra Jaya, Cahyani, Jihan, Candra Ningsih dan lainnya bersama Bapak Wakil Walikota Denpasar beserta Jajarannya. Adapun Audensi ini dilaksanakan pada Kamis (3/6) pada pagi harinya.
Tidak hanya itu, adapun yang dibahas dalam audensi adalah rencana voice for change kedepannya untuk persiapan ke Jakarta. Audensi ini merupakan audensi yang jauh-jauh dipersiapkan agar bisa berjalan sesuai rencana, perbincangan berjalan alot dan serius.
Untuk mendokumentasikan acara audensi ini maka dilakukan foto-foto di ruangan pertemuan agar pertemuan ini bisa disimpan dan dilihat oleh siapapun. Tidak hanya itu foto-foto bersama juga dilaksanakan di ruang pertemuan sesuai peraturan yang ada di Kantor Walikota.
Puji syukur, audensi berjalan baik dan lancar sehingga tidak kurang satu pun.
Jun 2021
1st
Pengajaran Anak di Pasar
Kali ini Lentera Anak Bali mengadakan pengajaran yang dilakukan di Pasar Badung yang beralamat di Jalan Gajah Mada untuk memberikan pendidikan dan pengajaran usia sekolah dasar dan usia dini pada Selasa,(1/6) bertepatan dengan hari lahirnya Pancasila. Kegiatan Pengajaran ini dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Parawisata Politeknik Negeri Bali dengan tajuk “sharing is caring”, dengan judul “We care we share” untuk anak-anak buruh suwun agar menjadi anak lebih sehat dan lebih baik dari kemarin. Anak-anak sangat membutuhkan uluran tangan bagi mereka yang peduli dan Dermawan terhadap kondisi dan situasi saat ini.
Adapun pengajaran ini dihadiri oleh Staff LAB yang bernama Ibu Ni Nyoman Sukardi,S.E. dalam memberikan arahan dan tuntunan kepada anak-anak untuk menjadi anak yang baik dikemudian hari walaupun dalam situasi dan kondisi yang kurang bersahabat. Ibu Nyoman dibantu oleh Gek Anom dan Ibu Septi dalam menyukseskan proses belajar mengajar yang berlangsung sejak pagi pukul 08.00 Wita pagi sampai selesai. Pengajaran ini dilakukan di Lantai 2 Pasar Badung yang memiki ruangan yang cukup luas dalam proses belajar mengajar untuk menambah pengetahuan mereka.
Adapun pengambilan proses dokumentasi dilakukan oleh Gek Anom dan juga pihak lain dalam penyimpanan bentuk “soft file”. Penyimpanan tersebut dilakukan dengan menggunakan perangkat camera dari HP agar mudah digunakan dan praktis.
Puji Syukur, proses pengajaran ini berlangsung aman dan tertib sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak tampak puas pulang ke rumah masing-masing dan begitu juga himpunan mahasiswa Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Bali yang berjumlah belasan orang tampak berkesan setelah bertemu dengan anak-anak buruh suwun.
Jun 2021
1st
Peresmian Pararem tentang anak di Desa Adat Panjer
Kali ini Lentera Anak Bali menghadiri acara pengesahan Pararem yang dilaksanakan oleh Bendesa Adat Panjer di Wantilan Bendesa Adat Panjer pada pukul 09.00 Wita Pagi. Acara pengesahan ini dilaksanakan pada Selasa, (1/6) bertepatan dengan hari kelahiran Pancasila pada hari ini. Acara pengesahan pararem dihadiri oleh undangan dan juga Bendesa Adat Panjer serta pihak-pihak yang terkait seperti ECPAT Indonesia. Acara ini berlangsung hikmad dan penuh antusias karena telah dipersiapkan jauh-jauh hari. Untuk itu para undangan dan juga para peserta “Voice of Change” sangat merespon positif terhadap acara ini.
Acara ini tidak hanya dari tamu undangan tetapi juga dari pengurus LAB sepert Ibui Dra.Ida Ayu Putu Puniadhi, Ibu Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ , Ibu Luh Putu Anggreni, Ibu Parmini, Ibu Wirati, serta para peserta “Voice for Change” baik itu laki-laki maupun perempuan. Para peserta “Voice for Change” seperti Prabangasta, Putra Jaya, Indi, Made Sudani, Nova, Ningsih, Sheva, oming dan lainnya. Mereka merupakan anak-anak yang penuh semangat dalam menjalankan Kegiatan dari Lentera Anak Bali khususnya kegiatan luar sekolah mereka.
Pengesahan pararem tentang anak di Desa panjer memberikan perlindungan serta dukungan agar selalu memperhatikan dan memperpedulikan hak anak agar terhindar dari segala bentuk pelecehan seksual dan juga pelanggaran tentang hak anak yang telah tertulis dalam peraturan.
Puji syukur acara berlangsung dengan baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak peserta “Voice for Change” pulang dengan penuh semangat dan gembira setelah mengikuti pengesahan peraturan pararem di Wantilan Bendesa Adat Panjer tadi pagi.
May 2021
30th
Anak-anak Belajar Memasak
Kali ini anak-anak diajarkan untuk menemukan diri mereka sendiri melaui pelajaran-pelajaran yang diberikan yaitu Pelajaran Memasak. Kegiatan memasak pada Minggu,(30/5) kemarin merupakan kegiatan yang membawa anak-anak menjadi lebih baik dalam ilmu, pengetahuan serta keterampilan. Kegiatan memasak bukan pertama dilakukan oleh anak-anak tetapi kegiatan kali ini sangat menarik dan meyenangkan anak-anak karena sarat keterampilan memasak sejak dini.
Dalam membantu anak-anak menjadi lebih baik dan sehat, staff Lentera Anak Bali Ibu Ni Nyoman Sukardi,S.E. memberikan bimbingan dan arahan kepada anak-anak agar menjadi anak lebih terampil dalam memasak makanan nantinya di rumah. Tidak hanya itu Ibu Septi juga ikut membantu menyukseskan kegiatan memasak ini dari awal sampai akhir.
Kegiatan yang diselenggarakan untuk memberikan semangat kepada anak-anak agar menjadi orang yang berguna bagi keluarga dan juga masyarakat untuk menjadi lebih baik dari hari kemarin. Anak-anak pun sangat menikmati pelajaran memasak ini dengan penuh penasaran dan rasa ingin tahu yang tinggi.
Dalam dokumentasi acara ini maka dilakukan foto-foto dan Video oleh Ibu Ni Nyoman Sukardi,S.E. agar kegiatan ini dapat dilihat oleh orang lain dan juga orang yang peduli pada keberadaan anak-anak buruh suwun di Pasar Badung. Tidak hanya itu Ibu Septi juga ikut membantu dalam menyukseskan kegiatan ini.
Puji syukur acara ini berjalan dengan baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak pun pulang dengan penuh semangat dan juga berkesan terhadap kegiatan ini.
May 2021
23rd
Kegiatan Anak di Pasar Badung
Kali ini Lentera Anak Bali mengadakan kegiatan untuk anak-anak buruh suwun yang dilakukan di Pasar Badung dalam membantu mendidik anak menjadi lebih baik dan sehat di kemudian hari. Kegiatan ini diselenggarakan pada Minggu (23/5) di Pasar Badung yang beralamat di Jalan Gajah Mada. Anak-anak yang datang pun sangat antusias karena yang hadir saat ini sebanyak 43 orang. Adapun yang mengurus adalah Staff Lentera Anak Bali yaitu Ibu Ni Nyoman Sukardi, S.E.
Kegiatan ini sangat membantu anak-anak dalam membangun kesehatan dan pendidikan mereka kedepannya. Anak-anak sangat antusias datang dalam kegiatan ini karena jumlahnya cukup banyak dan juga mereka sangat menyukai kegiatan tersebut.
Adapun pengambilan foto yang dilakukan oleh staff LAB dan dari Komunitas Kanaditya yang sudah datang seperti Dimas dan Mbak Lidya. Mereka sangat menikmati kegiatan ini dan juga mereka cukup antusias ketika diajak berfoto.
Puji syukur acara ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun, sehingga anak-anak bisa pulang dengan cepat kerumah masing-masing. Tampak mereka pulang berduyun-duyun dengan hati penuh gembira.
May 2021
16th
Anak-anak antusias ke Pasar
Kali ini anak-anak pergi ke pasar untuk mengikuti kegiatan yang diselenggarakan pada Minggu, (16/5) di Pasar Badung. Kegiatan ini diselenggarakan berkat kerjasama Lentera anak Bali dengan Komunitas Kanaditya untuk kemajuan pendidikan anak-anak buruh suwun. Lihat kegiatan kali ini mengaduk adonan tepung oleh anak-anak.
Adapun, sumbangan yang dilakukan oleh donatur seperti Bapak Gung Krisna menyumbangkan nasi bungkus sebanyak 35 dan juga Mbak Dian yang juga memberikan bingkisan lebaran untuk anak-anak. Donatur kali ini cukup antusias memberikan sumbangan kepada anak-anak agar beban yang dipikul cukup ringan dan bisa membantu orang tua mereka.
Adapun yang hadir adalah pengurus Lentera Anak Bali yang seperti Ibu Luh Putu Anggreni, S.H., ketua Lentera Anak Bali Ibu Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. dalam sesi foto bersama di Pasar badung. Semuanya tampak menikmati kegiatan kali ini dengan penuh gembira dan senang.
Puji Syukur acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga tidak kurang satu pun. Untuk itu anak-anak antusias mengikuti acara ini dari awal sampai selesai. Mereka pulang dengan penuh senyuman dan juga dengan semangat.
May 2021
9th
Wawanacara Anak Buruh Suwun
Acara kali ini anak-anak antusias datang ke Pasar untuk mengikuti kegiatan yang diselenggarakan Komunitas Kanaditya dan juga Lentera Anak Bali dalam mengisi waktu luang anak-anak. Kali ini anak-anak buruh suwun diwawancara untuk menggali segala cerita yang mengharukan/menyentuh hati tentang kehidupan sehari-hari, harapan, ketakutan, kebahagiaan, cita-cita hobi, kesulitan yang dihadapi hingga perjuangan hidup mereka. Adapun proses kegiatan ini diselenggarakan pada Minggu, (9/5) yang dilakukan di Pasar Badung beralamat di Jalan Gajah Mada Denpasar.
Adapun peraturan yang dilakukan yaitu pertama boleh improvisasi pertanyaan agar mendapatkan inti dari curahan hati anak-anak buruh suwun. Kedua mohon direkam. Tiap rekaman, tolong disebutkan nama anak. Hasil rekaman dikirim via whatspp Mbak Deby. Setiap berganti rekaman, mohon sebutkan lagi nama anak agar tidak tertukar dengan rekaman lainnya. Ketiga mohon bawa alat tulis (buku & bolpen) jika perlu mencatat.
Adapun pertanyaan yang perlu dipersipkan seperti pertama, sebutkan nama lengkap, kelas berapa, usia berapa, nama sekolah. Kedua, tolong cerita tentang keluarga kamu (berapa bersaudara, anak keberapa, pekerjaan ayah ibu). Ketiga Apa kegiatan kamu sehari-hari. Keempat, apa hobi/kesenangan kamu?. Kelima, Apa cita-cita kamu dan mengapa Cita-cita tersebut?. Keenam, Menurutmu apakah anak-anak buruh suwun itu?. Ketuju, Bagaimana perasaan kamu saat ada yang memanggilmu sebagai anak-anak buruh suwun?. Kedelapan, Apa keinginan terbesarmu ? Bagaimana kira-kira caramu untuk menggapai keinginan itu ?.Kesembilan, apakah kamu bekerja membantu Orang tua ? Apa pekerjaanmu ? Berapa jam bekerja dalam sehari? Berapa penghasilanmu ?. Kesepuluh, Tolong Ceritakan peristiwa yang paling membuat kamu bahagia?. Sebelas, Tolong Ceritakan peristiwa yang paling membuat kamu sedih. Kedua belas, Pesan kamu untuk para pembaca kisahmu nanti. Ketiga Belas, Bagaimana Kesan-kamu terhadap kelas-kelas yang diadakan oleh kanaditya dan LAB (Lentera Anak Bali) selama ini ?. Keempat Belas, Kelas apa yang paling kamu sukai? (Ada kelas belajar Calistung, menggambar, mewarnai, memasak, ketrampilan).
Puji syukur acara ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak pulang dengan penuh sukacita dan riang gembira.
May 2021
7th
Bantuan dari Dermawan
Kegiatan anak kali ini fokus pada bantuan atas situasi dan kondisi saat ini yang harus disikapi dengan bijak. Kegiatan anak-anak itu berupa pembagian Bingkisan dari Pak Adit pada Anak-anak buruh suwun pada Jumat,(7/5). Pak adit merupakan Dermawan yang berasal dari Tabanan yang ikut memberikan dukungan kepada anak-anak buruh suwun atas beban yang mereka pikul dan sadari saat ini. Mereka merupakan anak-anak yang marginal dan juga anak-anak kurang mampu dari segi ekonomi dan juga membutuhkan uluran tangan dari para donator.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto dalam proses kegiatan yang berlangsung cukup alot dan penuh sukacita. Adapun Foto-foto yang berhasil diambil dari Ibu Ni Nyoman Sukardi,S.E. yang merupakan Staff Lentera Anak Bali adalah foto bersama anak dalam suatu peristiwa.
Puji syukur acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu acara ini sangat memberikan kesan kepada anak-anak bahwa ada orang dermawan yang peduli kepada keberadaan mereka saat ini dalam kondisi dan situasi saat ini.
May 2021
2nd
Dirgahayu Lentera Anak Bali dan Hari Pendidikan Nasional
Hari ini adalah hari yang penting bagi Lentera Anak Bali (LAB) karena merupakan hari berbahagia dalam memperingati hari ulang tahun yang ke 10 untuk Yayasan yang berdiri sejak 29 April 2011 yang lalu. Pada Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada hari ini Minggu, (2/5) mengajarkan anak-anak betapa pentingnya pendidikan untuk mereka kelak nanti beranjak ketika dewasa dan memikul beban orang tua. Perayaan ini dilaksanakan di Gedung Pers K. Nadha yang beralamat di Jalan Kebo Iwa pada pukul 09.00 wita pagi sampai selesai. Proses Pemotongan Tumpeng nasi kuning dilaksanakan dengan mendengarkan lagu nyanyian Hari Ulang Tahun dari grup Band Zambrud dan tepuk tangan nyanyian hadirin, anak-anak, pengurus dan juga tamu undangan.
Perayaan HUT diisi dengan sambutan dari Bendesa Adat Desa Panjer beserta pakis dan disertai dengan lomba menulis untuk anak-anak yang diarahkan oleh Mbak deby dari Komunitas Kanaditya. Peserta lomba mendapat hadiah dari Lentera Anak Bali atas tulisan yang mereka buat berdasarkan penilaian dewan juri atas isi tulisan yang mereka buat. Anak-anak sangat senang menulis dan juga semangat untuk menuntut ilmu di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali yang berlokasi di jalan Gajah Mada.
Perayaan HUT LAB dan Hari Pendidikan Nasional ini diliput oleh Bali TV dan juga didukung oleh berbagai pihak yang ikut menyukseskan perayaan pagi ini. Adapun dokumentasi lainnya juga dilakukan lewat foto-foto dan video oleh peserta, pengurus dan juga hadirin.
Puji syukur perayaan HUT LAB dan Hari pendidikan Nasional berjalan dengan baik dan lancar sehingga tampak anak-anak pulang dengan penuh suka cita dan rasa syukur. Mereka sangat senang setelah mendapat hadiah dari perlombaan menulis hari ini. Dirgahayu Lentera Anak Bali dan Hari Pendidikan Nasional semoga hari ini memberi amanat untuk tahap pendidikan anak-anak selanjutnya yang lebih baik.
Apr 2021
29th
Acara Forum Anak Daerah
Kegiatan kali ini adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh Lentera Anak Bali bekerja sama dengan Forum Anak Daerah (FAD) dalam menggali potensi yang ada pada anak-anak agar menjadi anak yang berbakti pada orang tua dan juga bisa menyayangi teman-temannya. Kegiatan tersebut diselenggarakan di pasar badung yang beralamat di jalan Gajah Mada. Adapun langkah yang diambil adalah mengadakan kreativitas mewarnai Gambar dalam topik “Beraksi” yang memiliki kepanjangan “Bersama Anak Beraspirasi dalam Kreasi”
Kegiatan kali ini diselenggarakan dalam rangka menyambut hari Pendidikan Nasional dan juga menyambut Hari Ulang Tahun Lentera Anak Bali ke 10 yang jatuh pada hari ini, Kamis,(29/4) dan akan dirayakan nanti pada tanggal 2 Mei 2021 tepat pada hari Pendidikan Nasional 2021 di Gedung Pers K. Nadha.
Tampak acara ini anak-anak berfoto-foto untuk melaksanakan kegiatan FAD dan juga menyelesaikan kegiatan mewarnai tersebut. Tidak hanya itu acara berjalan dengan baik dan lancar karena kegiatan ini telah melalui surat yang telah dikirim oleh Anggota FAD dan dilaksanakan pada pagi hari.
Puji Syukur kegiatan dari Forum Anak Daerah diselenggarakan dengan lancar dan tertib. Anak-anak buruh suwun pulang dengan penuh gembira dan juga sukacita.
Apr 2021
3rd
Pembahasan Pararem tentang Perlindungan Anak
Kali ini anak-anak dari Voice for Change dan Lentera Anak Bali mengadakan pertemuan bersama dengan unsur yowana, pakis, ahli perarem, penyuluh bahasa bali, dan menggala prajuru dari Desa Adat Panjer untuk membahas pararem perlindungan anak. Pertemuan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (3/4) di Duta Orchid Garden di Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor.21X Tohpati Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur pada pagi hari pukul 10.00 wita.
Pertemuan yang dihadiri oleh Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, Ibu Luh Putu Anggreni, SH, Ibu Dr. dr. Anak- Anak Sri Wahyuni, Sp.KJ., Ibu Parmini, serta peserta Voice for Change yang terdiri dari Sheva, Indi, Ningsih, Mahatma, dan lainnya. Pertemuan yang membahas berbagai permasalahan paparem perlindungan anak yang berlangsung diskusi dan cukup a lot.
Dalam dokumentasi pertemuan ini dilakukan foto-foto dan juga pengambilan Video oleh Adit yang merupakan anak dari Ibu Dokter. Foto-foto bersama juga dilakukan pada akhir acara sebagai penutup bahwa acara berlangsung dalam cuaca yang cerah dan kondusif.
Puji syukur acara berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Maka dari itu, pertemuan tentang pararem perlindungan anak telah melewati langkah awal yang baik menuju perbaikan pararem berikutnya yang lebih baik.
Mar 2021
29th
Anak-anak mendengarkan Dongeng
Kali ini anak-anak dari Lentera Anak Bali mengadakan proses pembelajaran bersama komunitas Kanaditya untuk belajar mendongeng yang dilakukan pada senin, (29/03) yang bertempat di Pasar Badung di Jalan Gajah Mada. Kegiatan belajar mengajar bertema tentang Dongeng yang berjudul “Waktunya Cepuk Terbang”. Hari ini anak-anak, sangat antusias mengikuti pelajaran yang diajarkan oleh Mbak Debby Lukito Goeyardi dalam mendongengkan anak-anak yang masih duduk di Bangku Sekolah. Tidak hanya itu, Mbak Debby merupakan penulis dari kisah dongeng yang bergambar Kartun Burung Hantu itu.
Pengajaran ini dihadiri oleh Pengurus LAB yaitu Ibu Luh Putu Anggreni, SH dan juga Ibu Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. yang mendukung berhasilnya proses belajar-mengajar yang berlangsung mulai pukul 13.00 Siang sampai 15.30 yang berlangsung lancar dan tertib. Pengajaran ini diliput oleh TVRI stasiun Nasional yang akan disiarkan pada tanggal 14 April 2021 di Stasiun TVRI.
Pendokumentasian acara ini dilakukan dengan foto bersama yang dilakukan oleh pihak Komunitas Kanditya dan juga dari Lentera Anak Bali sehingga menjadi lengkap.
Puji Syukur, Acara peliputan dari TVRI berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak dari Lentera Anak Bali cukup antusias dan merasa senang akan peliputan ini. Mereka pun pulang dengan merasakan kebahagian atas peristiwa hari ini.
Mar 2021
7th
Kelompok Pelatihan Cegah ESKA Bali
Pelatihan cegah Eska kali ini melibatkan Desa Adat Panjer, yang terdiri dari Krama Desa Adat, dan juga anak-anak STT Desa Adat Panjer, untuk menyuarakan hak anak dan juga melaksanakan “Voice for change” atau sering disebut Suara untuk Perubahan. Acara ini dihadiri oleh para pengurus LAB seperti Ibu Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, SpKJ., Ibu Luh Putu Anggreni, SH, Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, Ibu Parmini, Ibu Atik Wirati, dan Ibu Ratna. Di samping Tamu Undangan juga hadir yang terdiri dari 20 orang anak-anak STT Panjer pada Sabtu, (6/3) dan juga Perangkat Krama Desa Adat Panjer yang ikut menghadiri sejumlah 20 krama pada Minggu (7/3) di Duta Orchild Garden yang berlokasi jalan Bypass Ngurah Rai No.21X, Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar.
Pada hari Sabtu, “Voice for change” dalam bingkai Kecak Bali (Kelompok Rare Cegah Eska Bali) melaksanakan kerjasama mengenai ESKA (Eksploitasi Seksual Komersial Anak) dan advokasi kepada anak-anak STT (Sekaa Truna-Truni ) Desa Adat Panjer. Tampak Anak-anak STT Desa Adat Panjer sangat kompak dalam melaksanakan pelatihan yang terbukti dari tanya jawab yang diberikan oleh penyelenggara dan semua peserta sangat antusias dan penuh dengan semangat. Yang memiliki semboyan, Dari anak untuk anak, dari anak untuk masyarakat, serta dari anak untuk pemerintah.
Pada hari Minggu, “Voice for Change” dalam bingkai Yayasan lentera Anak Bali (LAB) untuk melaksanakan kerjasama dalam sosialisasi dan koordinasi kasus-kasus ESKA dan advokasi pembuatan pararem perlindungan anak kepada tokoh adat perlindungan Desa Adat Panjer. Adapun yang hadir adalah 20 Krama Desa Adat Panjer yang terdiri dari Bendesa, Prajuru Desa Adat Panjer, Juga Lurah Desa Adat Panjer serta pakis/prajuru istri dan Yowana. Semua peserta sangat antusias mengikuti acara ini dari awal hingga akhir.
Untuk mendokumentrasikan acara ini maka dilakukan foto bersama, dan juga diliput oleh media elaktronik Bali TV serta media cetak redaksi Koran Balipost. Tidak hanya itu, dokumentasi juga dilakukan oleh peserta dan penyelenggara “Voice for Change” berupa foto dan video dari handphone dan juga dari camera.
Puji Syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, acara ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun dan dalam suasana yang kondusif serta hari pagi yang cerah yang bertopik tentang “Suara Untuk Perubahan ”.
Feb 2021
27th
Pertemuan di Duta Orchild Garden
Pertemuan kali ini melibatkan anak-anak buruh suun dan juga anak-anak FAD. Pertemuan ini berlangsung cukup semarak dan hadir disana beberapa orang tokoh pengurus LAB dan juga tiga anak buruh suun. Tampak anak-anak sangat semarak memberikan penjelasannya dan materi yang diberikan. Dalam pertemuan ini hadir, Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, Ibu Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, SpKJ., Ibu Luh Putu Anggreni, SH, Ibu Atik Wirati dan juga pemilik Duta Orchild Garden Ibu Sri Laba. Tidak hanya itu anak-anak dari berbagai tingkatan pendidikan juga hadir serta anak yang rajin juga datang seperti Ningsih dan kawan lainnya.
Anak-anak kali ini sangat antusias menjelaskan bagaimana materi yang dibawakan didepan teman-temannya dan juga para pengurus LAB atas materi yang dibawakan secara baik dan lancar. Mereka sangat tertarik belajar materi Voice for change karena membantu, mereka menjadi lebih baik dari hari kemarin.
Dalam suasana hujan dan penuh air Pertemuan di Duta Orchild Garden berlangsung sejuk dan lembut sehingga semuanya baik-baik saja. Anak-anak dari Lentera Anak Bali sangat senang foto bersama dan juga menendangkan lagu mereka bersama anak-anak FAD dan juga anak yang lainnya. Mereka sangat menyukai kegiatan ini karena sangat menambah wawasan mereka.
Puji syukur acara ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Untuk itu anak-anak pulang dengan selamat dan mereka menyempatkan diri untuk mengabadikan kenangan yang baik pada hari sabtu (27/2) dari pagi hingga sore hari, yang beralamat jalan By Pass Ngurah Rai No.21X , Tohpati, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar.
Jan 2021
24th
Para Peserta "VfC" ikut Webiner
Kali ini peserta “Voice for Change” (VfC) melaksanakan persiapan Webiner pada (16/01). Mereka terdiri dari Indy, Komang Nova, Luh Gede Candra Ningsih, dan Mahatma Rajaswari. Tidak hanya itu para pengurus Lentera Anak Bali juga ikut memberikan tuntunan dan arahan seperti Ibu Anggreni, Ibu Parmini, Ibu Luh Wirati dan juga Ibu Dokter Anak Ayu Sri Wahyuni. Acara ini membahas materi kemarin yang lebih baik, dan juga pembagian peran pada hari Minggu nanti pada tanggal 24 Januari. Siapa tugas pembuka, siapa notulen, dan siapa fotografer.
Nah, sudah tiba saatnya untuk memasuki hari yang ditunggu-tunggu untuk melaksanakan Webiner. Pertama, Indi akan membuka dengan 5 anak untuk sampaikan siapa kita tentang hak anak dan pengantar advokasi. Kedua baru mahatma sama candra tandem tentang eska, kesetaraan gender dan membedah kasus kasus eska dengan kroscek pada peserta (sharing masalah). Terakhir Nova berbagi kampanye publik intinya mengajak STT ikut aktif membuat cara agar eska ini semakin tersosialisasikan dengan gaya anak muda. Online melalui apa dan offline melalui apa sesuai rancangan acara kelurahan dan walikota. Kalau melalui pararem khusus berbicara sama prajuru.
Mereka senang ikut webinar bersama pengurus LAB seperti Ibu Putu Parmini, Ibu Anggreni dan Ibu Dokter Sri. Para peserta dari “Voice for Change” seperti Mahatma Rajaswari, Komang Nova, Indi, Putra Jaya dan Candra Ningsih pada (24/01).
Puji Syukur acara webiner kali ini berlangsung aman dan tertib sehingga tidak kurang satupun. Pendokumentasian dilakukan oleh peserta yaitu Indy baik pada webiner hari pertama maupun hari kedua.
Jan 2021
20th
Peserta "VfC" melaksanakan Siaran RRI
Kali ini Peserta “ VfC” melaksanakan siaran Radio pada (20/01) di Gedung RRI. Mereka terdiri dari peserta “Voice for Change “ (VfC) terdiri dari Sheva, Andriani , komang Nova, Mahatma Rajaswari, dan Candra Ningsih. Acara yang didampingi oleh pengurus LAB untuk mengisi siaran di RRI dalam mensosialisasikaan ESKA (Eksploitasi Seksual Komunitas Anak) yang masih dibahas sampai saat ini. Mereka sangat antusias dalam mengisi Siaran RRI dan sangat cepat merespon info dari pengurus Lentera Anak Bali yaitu Ibu Anggreni. Acara ini sangat menarik perhatian para pendengar, saat RRI mengudara di Siaran RRI pro 4 yang berlokasi di Denpasar.
Setelah acara mengisi siaran RRI selesai kemudian disusul acara menuju ke Kantor Bendesa Adat Panjer bersama Peserta “Voice for Change” dan Pengurus LAB. Pertemuan kembali digelar kedua kalinya di Kantor Bendesa Panjer bersama STT/Sabha Yowana Panjer. Pertemuan ini cukup alot dan semuanya terlihat cukup sederhana serta kompak.
Acara ini berhasil didokumetasikan oleh peserta yaitu Indy dan berlangsung sangat menarik perhatian dari peserta. Lihat foto mereka yang sangat kompak bersama pengurus LAB Ibu Anggreni. Tidak hanya itu foto kebersamaan juga terlihat pada acara di Kantor Bendesa Adat Panjer.
Puji syukur acara berlangsung lancar dan tertib sehingga tidak kurang satupun. Akhir acara para peserta tampak senang pulang ke rumah masing-masing.
Jan 2021
8th
Pertemuan Audensi
Audensi kali ini mengundang beberapa anak, Bendesa Adat dan juga pengurus LAB bertempat di ruang tertutup di Ruang Pertemuan. Adapun acara pertemuan audensi ini dilaksanakan pada Jumat, (8/1) di lantai 2 Kantor Bendesa Adat Panjer. Adapun Pengurus Bendesa yang hadir dalam pertemuan audensi ini adalah A.A. Ketut Oka Adnyana, Ibu Ida Ayu Sinaryati dan juga I Wayan Wiriana. Adapun fakta yang diungkap dalam hubungan ESKA yang terjadi didaerah panjer adalah Kejadian anak mencuri yang masih duduk di bangku sekolah dan dididik di Desa. Tidak hanya itu kejadian perceraian di Desa Panjer di tingkat daerah setempat.
Ibu Anggreni mengharapkan kegiatan nanti “Voice for Change” berani menyuarakan suara anak yang dieksploitasi bekerja untuk orang tua dan bukan mengutamakan bermain dan belajar. Tidak hanya itu Program Sosialisasi eksploitasi anak di Denpasar dan TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) anak.
Ibu Dokter Sri juga menambahkan jika “Voice for Change” untuk memberikan suara bagi anak yang tereksploitasi seksual dan perdagangan anak sehingga hak dan kewajiban anak bisa terpenuhi. Desa adat Panjer terbukti peduli dalam Peraturan ESKA yang sudah menulis serta menetapkan tentang “Peraturan terhadap Anak”.
Tidak hanya itu STT (Sekaa Truna Truni) Panjer juga turut berpartisipasi yang bernama I Gusti Agung Ngurah Gede Darma, S. STT ini mengangkat pemuda ketika sudah berumur 17 tahun keatas.
Puji Syukur acara ini berlangsung aman dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Walaupun pertemuan singkat namun padat tidak mengurangi arti dari pertemuan Audensi ini.
Dec 2020
24th
Proses Pembelajaran "Voice for Change"
Acara ECPAT kali ini diadakan untuk proses pembelajaran dari Buku Pegangan dari Advokasi bagi Anak dan Kaum Muda. Proses pembelajaran Voice For Change menggaungkan suara anak dan anak Muda supaya mereka menjadi bagian yang penting dalam peningkatan sistem perlindungan anak untuk pencegahan dan penanganan ESKA yang ramah anak dan sensitif gender. Proses pembelajaran ini dilakukan di Warung 63 di Jalan Veteran Denpasar. Adapun acara ini diselenggarakan pada (24/12), (26/12) dan (27/12) selama 3 hari berturut-turut yang dihadiri oleh Ibu Pengurus LAB seperti Ibu Dokter Sri, Ibu Anggreni serta Ibu Parmini yang hadir dalam mengikuti serangkaian Proses Pembelajaran Advokasi bagi anak dan kaum muda.
Acara proses pembelajaran ini dilaksanakan pada pukul 10.00 pagi sampai selesai. Peserta yang dihadiri oleh 3 Anak Lentera Bali, anak FAD serta anak sekolah setingkat SMA maupun SMK. Adapun Notulensi yang berhasil ditulis adalah Bab 3 yaitu situasi ASHA (Analitis Situasi Hak Anak). Rangkaian proses pembelajaran dimulai dari Bab 1 hingga Bab 5 untuk membahas berbagai topik dan pembahasan dalam menggunakan power point di setiap presentasi kegiatan.
Acara yang ini memberikan kesan kepada khalayak bahwa peserta yang ada di Bali dapat berpartisipasi dalam memberikan sumbangsih pengetahuan dan perhatian terhadap ESKA. Proses pembelajaran ini mengingatkan peserta bahwa menyuarakan “Voice for Change” setiap individu wajib dan tekun mengikuti tahapan acara setiap tanggal yang ditetapkan agar mereka patuh dan menikmati acara selanjutnya.
Puji syukur acara berlangsung dengan aman dan tertib selama tiga hari sehingga tak kurang satupun untuk para peserta maupun penyelenggara. Para peserta pulang dengan penuh gembira dan puas bahwa acara yang mereka laksanakan sangat berguna dan bermanfaaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
Nov 2020
28th
Deklarasi Nasional
Dalam rangka kegiatan Ecpat bekerja LAB dan lembaga lainnya mengadakan Deklarasi yang diselenggarakan pada (28/11) di Warung 63 Jalan Veteran waktu siang hari. Adapun yang terlibat dalam penyelenggaraan ini adalah anak-anak dari LAB dan juga anak-anak dari berbagai kota dan daerah di luar pulau Bali. Tidak hanya itu, para pengurus dari LAB ada yang hadir seperti Ibu Dayu Puniadhi, Ibu Atik, Ibu Sri Wahyuni, Ibu Parmini dan Ibu Anggreni. Acara ini terselenggara berkat keikutsertaan berbagai pihak dan lembaga lainnya di Luar Kota.
Kegiatan ini bertujuan agar anak-anak terus terdidik dan terampil dalam bersosialisasi secara Daring. Acara perkenalan dimulai dengan menceritakan hal-hal yang lucu dan membuat pertemuan kian dimati dan membuat acara menjadi menarik. Anak-anak mampu berdiskusi secara Daring untuk menjelaskan tentang masalah mereka terutama yang berkaitan dengan Eska. Acara Voice for Change kali ini menjelaskan tentang hal tersebut (Eska) apakah meresahkan di daerah sekitar anak-anak.
Kegiatan ini berlangsung mulai dari pukul 13.00 hingga pukul 15.00 Waktu Indonesia Barat dengan persiapan 30 menit sebelum acara yaitu Pra Acara. Acara “Voice for Change” dari Bali dihadiri oleh Sembilan peserta diantaranya Koming Mahatma, Agung Maha, Jihan Nur, Ni Nyoman Andrani, I Wayan Agus Prabangasta, Ni Made Sudani, Luh Gede Candra dan I Gede Shevananda. Mereka merupakan anak-anak yang antusias dalam mengikuti acara “Voice for Change” dari persiapan hingga saat ini.
Puji syukur acara berlangsung aman, tertib dan lancar walaupun ada hujan di luar sana ketika acara berlangsung. Hal tersebut tidak menyurutkan para peserta, penyelenggara kegiatan agar acara ini berlangsung sukses tanpa kurang satupun.
Anak-anak pun pulang dengan penuh gembira setelah melakukan sesi foto bersama dan juga setelah meneriakkan yel-yel mereka dengan penuh semangat di akhir acara “Deklarasi Nasional”.
Oct 2020
17th
Acara ECPAT
Kegiatan Kali ini adalah acara Ecpat bekerja sama dengan Lentera anak Bali dalam membantu anak-anak dalam bergaul untuk menjadi diri sendiri dan bergaul untuk menemukan diri mereka yang sesungguhnya. Acara ini dilaksanakan pada Sabtu, (17/10) yang bertempat di jalan Noja Ayung No.6 Warung ANTE (Depan Desa Dusun Kembang Ketoprak). Acara ini dihadiri oleh anak-anak buruh suwun dan juga anak Forum Daerah Denpasar (FAD). Acara yang bekerja sama dengan Ecpat ini untuk menjalin Pertemuan Kelompok Anak dan Remaja sesuai yang diharapapkan oleh Ecpat Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri oleh para pengurus LAB seperti Ibu Anggreni, Ibu Atik Wirati, Ibu Dokter Sri dan Juga Ibu Dayu. Acara ini dimotori oleh Ibu Anggreni yang menunjuk tempat dan Ibu dokter yang menunjuk Waktu pelaksanaan. Acara yang sangat ditunggu-tunggu dan dinanti-nanti oleh anak-anak sejak hari Rabu kemarin telah tiba hari ini dan para peserta yang hadir cukup lumayan.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto ketika persiapan acara, foto-foto ketika acara akan dimulai dan juga foto ketika acara sedang berlangsung. Kegiatan ini sangat mendukung anak-anak menjadi lebih baik dari hari kemarin karena mengenalkan mereka pada teman-teman baru dan membuka cakrawala mereka.
Puji Syukur acara ini berlangsung lancar dan tertib sehingga anak-anak tampak senang dan puas. Ketika pulang pun anak-anak tampak puas.
Oct 2020
14th
Persiapan Pertemuan Anak dan Remaja
Kali ini LAB menyelenggarakan pertemuan untuk persiapan Acara ECPAT di Ruang pertemuan LAB. Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu Anggreni dan juga Ibu dokter dalam rangka memberikan arahan kepada anak-anak lentera saat acara nanti pada 17 Oktober 2020. Adapun kegiatan ini diselenggarakan pada Rabu, (14/10) di Ruang Pertemuan LAB. Anak-anak pun hadir sebanyak 9 orang dalam menghadiri persiapan mitra “Voice for Change ” ini.
Adapun Tujuannya adalah sebagai berikut satu untuk membentuk persepsi yang sama dari kelompok anak terkait pelaksanaan program. Yang kedua adalah untuk menciptakan ruang bagi mitra dan kelompok anak untuk menyusun target hasil capaian dalam pelaksanaan program.
Kemudian hasil capaiannya pertama untuk terbentuknya persepsi yang sama dari kelompok anak dan mitra dalam pelaksanaan program. Kedua untuk kelompok anak memahami perannya dan bersedia terlibat serta berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan program dengan menandatangani inform consent. Ketiga untuk dihasilannya rancangan program dari mitra dan kelompok anak termasuk rencana anggaran dan jangka waktu program.
Puji syukur acara ini berlangsung lancar dan sesuai dengan rencana sehingga pihak-pihak yang terlibat sungguh merasa senang dan puas. Sebagai akhir dari persiapan ini anak-anak dipersilahkan pulang atas persetujuan dari pengurus.
Sep 2020
23rd
Kunjungan Mahasiswa FISIP Universitas Udayana
Kunjungan Mahasiswa kali ini dari Universitas Udayana dalam mengadakan proses pembelajaran edukasi tentang pedofil lewat video. Ada beberapa mahasiswa yang ikut dalam belajar ini dan diikuti oleh anak-anak buruh suwun dalam proses belajar mengajar. Mereka belajar menggunakan seperangkat laptop, handphone dan juga alat elektronik lainnya untuk mengajar anak-anak buruh suwun lewat media digital. Dengan mematuhi protokoler kesehatan mahasiswa tetap mengajar dan begitupun anak-anak buruh suwun mematuhi protokoler kesehatan sesuai dengan peraturan pemerintah saat ini. Tampak mahasiswa dan mahasiswi bersemangat dalam mengajar anak-anak buruh suwun untuk pendidikan dini tentang adanya pelaku pedofilia yang bisa mengancam jiwa mereka. Mereka adalah anak-anak yang semangat dalam belajar, bermain dan membantu orang tua.
Tampak pengurus dari LAB yang hadir seperti Ibu Atik yang membantu anak-anak dalam memberikan konsumsi dan mengarahkan anak-anak dalam belajar. Mereka sangat senang jika kesehatan yang diutamakan dan diperhatikan oleh pengurus LAB. Anak-anak pun sangat semangat mengikuti acara yang digelar oleh mahasiswa FISIP UNUD untuk kemajuan pendidikan anak buruh suwun. Mahasiswa yang mengajar terdiri dari beberapa mahasiswa laki-laki dan beberapa Mahasiswa Perempuan. Yang menarik anak-anak sangat antusias mengikuti pengajaran yang dilakukan di kantor sekretariat Lentera Anak Bali. Tidak hanya itu staff LAB yang bernama Bu Komang Sukardi ikut memberikan dukungan dan dorongan agar acara ini berlangsung sesuai harapan.
Acara yang sangat mendorong kreativitas membuat anak-anak lebih dihargai dan mereka sangat berkesan bahwa anak-anak telah belajar tentang kewaspadaan dan lingkungan disekitar mereka. Anak-anak telah menjadi diri mereka sendiri dari apa yang mereka pelajari. Kreativitas itu dilaksanakan pada, Rabu (23/9) di sekretariat Lentera Anak Bali di jalan belimbing No.74 Denpasar pada pagi hari.
Puji syukur acara ini berjalan baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun dan mahasiswa sangat senang karena acaranya berlangsung sesuai harapan. Baik mahasiswa maupun mahasiswi ikut dalam mendukung masa depan anak-anak agar lebih baik dan terarah. Setelah siang hari acara ini telah selesai dan sekretariat Lentera Anak Bali telah dibuka kembali.
Sep 2020
10th
Undangan ECPAT
Kali ini anak LAB mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh ECPAT Indonesia yang tergabung dalam aliansi Down to Zero bersama dengan Plan Indonesia dan Terre des Hommes melalui program Voice for Change. Program tesebut berinisiatif untuk mengadakan pelatihan advokasi kepada kelompok anak dan remaja yang terdiri dari para penyintas dan anak yang rentan terhadap kasus eksploitasi seksual anak di beberapa kota di Indonesia serta pelatihan terhadap APH di tingkat Nasional. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal Kamis 10 September 2020, pada pukul 14.00 sampai dengan 16.00. Adapun tempat penyelenggaraan di s.id/voiceforchange dengan Meeting ID yang telah tersedia.
Kegiatan ini untuk menciptakan rangkaian pelatihan yang tepat guna meningkatkan kapasitas anak-anak dampingan mitra di Medan, Bandung, Solo dan Bali dalam melakukan advokasi sebagai upaya untuk menghapus eksploitasi seksual anak, maka diselenggarakan Focus Group Disscussion Assessment Awal Anak-anak Penyintas dan Rentan Isu Ekspoitasi Seksual Anak. Adapun yang hadir adalah anak dari LAB seperti Putra Jaya dan lainnya. Mereka merupakan anak yang melanjutkan sekolah di tingkat SMP.
Kegiatan ini diselenggarakan dengan menggunakan Laptop yang terhubung internet dengan fasilitas berupa wiffi LAB dalam satu jaringan. Adapun pertemuan yang diselenggarakan di sekretariat di Jalan Belimbing no.74 Denpasar bersama Ketua Yayasan yaitu Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, SpKJ. dan Ibu Luh Putu Anggreni, S.H. beserta anak dan Staff LAB yaitu Ni Nyoman Sukardi, S.E.
Puji syukur acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga banyak dari pihak pemerhati LAB memberikan Cap Jempol atas kegiatan yang jauh-jauh hari dipersiapkan.
Aug 2020
17th
Acara Peringatan di Hari Kemerdekaan
Di hari kemerdekaan pada tanggal 17 agustus 2020 maka diadakan upacara Bendera yang melibatkan berbagai pengurus dan staff yang bertemakan tentang semangat juang anak dalam meraih cita-cita. Acara ini diselenggarakan pada 17 Agustus 2020 yang merupakan hari peringatan kemerdekaan Indonesia dengan melaksanakan penghormatan Bendera menggunakan media digital yaitu Upacara Bendera Virtual. Upacara ini diselenggarakan pada pukul 10.00 pagi untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke- 75 tahun.
Tidak hanya itu wakil dari LAB, Aditya memberikan bingkiasan kepada Petugas LAPAS atas kehadiran di tempat Unit Pelayanan Kunjungan dan Informasi Kelas II Karangasem. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama dari berbagai pihak. Adapun pemberian bingkiasan berupa makanan AFC agar anak-anak dari LAPAS dapat merasakan sedikit kebahagian. Acara ini sangat membantu bagi pihak yang telah terbantu dan memberikan dampak baik serta positif di hari kemerdekaan Republik Indonesia.
Di hari kemerdekaan republik Indonesia ini maka segala bentuk perubahan dan adaptasi dalam pelaksanaan upacara bendera tidak mengurangi arti dan makna dalam peringatan kemerdekan itu sendiri. Puji syukur acara peringatan kemerdekaan berlangsung aman, lancar tertib dan tak kurang satupun. Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 75, sekali Merdeka tetap Merdeka.
Jul 2020
30th
Hari Anak Nasional 2020
Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2020 maka diadakan acara Webinar untuk memperingati hari anak. Acara ini berjudul “Apakah Penjara Solusi Terbaik untuk ABH ?”. Acara ini diadakan pada (30/7) saat pukul 13.00 WITA. Siapa yang dimaksud dengan ABH ? Anak yang berhadapan dengan hukum adalah anak yang berkonflik dengan hukum, anak yang menjadi korban tindak pidana. Anak yang berkonflik dengan hukum yang selanjutnya disebut Anak adalah anak yang telah berumur 12 (dua belas) tahun, tetapi belum berumur 18 (delapan belas) tahun yang diduga melakukan tindak pidana.
Anak berkonflik dengan Hukum atau ABH merupakan anak yang disangka atau dituduh telah melanggar UU hukum pidana. Adapun pidana adalah hukum yang dijatuhkan pada seseorang yang terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana. Undang-undang yang mengatur sistem peradilan pidana anak No.11 Tahun 2012 menjamin adanya perlindungan khusus terhdap anak yang berkonflik dengan hukum mengigat anak sebagaimana diatur konvensi hak anak dan UU perlindungan anak.
Adapun yang hadir dalam acara webinar ini adalah Ida Bagus Ardana, Tri Joko Sulistyo, Nyoman Sugita, Debrayat Oslana, Candra SH. Bapas Palemabang, Sekti Pertiwi (Bapas Denpasar), Pinkan, Ni Luh Putu Andiyani, Rahmad Fikri, Aslan, Nyoman Hardika, Titiek Sudaryatmi, Asta Bapas Denpasar, Arimbawa, PK Bapas Denpsar, Ary Pramayanty Kadek, Gede Putu Diva, Nova Puspa Adi, Putri, Made Atmajaya dan peserta lainnya. Tidak hanya Itu ibu –ibu dari Lentera Anak Bali juga ikut menghadiri seperti Ibu Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni, SpKJ. , Ibu Angreni, SH, Ibu Yuni Suntari, dan ibu Parmni.
Puji syukur acara ini berlangsung lancar dan aman sehingga tidak kurang satupun. Akhirnya acara ini memberikan sertifikat bagi yang mengikuti webinar lewat online internet. Acara ini sangatlah baru dan mengundang berbagai kalangan untuk dapat berpartisipasi lewat media digital.
Jun 2020
21st
Bantuan Sembako Tahap III
Pembagian sembako tahap III kali ini diberikan kepada mereka yang terdampak dari wabah dan juga merupakan anak-anak buruh suwun yang suka mengais rejeki di Pasar Badung. Penyaluran juga untuk anak-anak yang berstatus Odha. Mereka membutuhkan bantuan dari para Dermawan yang peduli pada keberadaan mereka. Bantuan sembako tahap III dilakukan pada, Minggu, (21/6) merupakan pembagian yang dilakukan atas dasar ketulusan kasih sayang antar sesama untuk menjadi anak yang lebih baik. Tak ada yang lebih baik selain memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. Semoga bantuan ini menjadi hal yang bermanfaat bagi anak-anak yang membutuhkan. Bantuan yang terus mengalir untuk yayasan maka tidak henti-hentinya untuk menyalurkan kembali bantuan tersebut kepada yang membutuhkan.
Bantuan sembako membuat anak-anak buruh suwun menjadi lebih senang dan bahagia karena hari ini dapat sesuatu untuk kebutuhan sehari-hari. Mereka pun datang satu persatu untuk mengambil bantuan agar tidak terlewati. Sebelumnya mereka harus menyerahkan foto copy KK dan KTP yang belum menyerahkan. Tidak hanya itu mereka harus cuci tangan agar bersih dan sehat sebelum mengambil sesuatu sesuai protokoler kesehatan saat ini.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka dilakukan foto bersama dan juga foto ketika penyerahan sembako. Semuanya sangat menggembirakan karena hasil foto sangat menarik dan bagus-bagus. Untuk itu diperlukan foto-foto pemilihan yang baik untuk disimpan.
Puji syukur pembagian sembako tahap III berjalan dengan baik dan lancar sehingga anak-anak Odha terbantu dan juga anak-anak buruh suwun terasa ringan beban yang dipikul. Tak terasa waktu pun sudah menjelang sore sehingga pembagian atau penyerahan sembako diakhiri setelah berlangsung dua jam lebih di Kantor Balipost.
Jun 2020
5th
Bantuan Sembako Dua Tahap
Dalam meringankan beban-beban yang dipikul oleh anak-anak buruh suwun maka diadakan penyaluran sembako yang cukup sederhana agar anak-anak lebih tertolong. Hal itu untuk mewujudkan anak-anak LAB lebih sehat dan kuat. Untuk menjadikan anak-anak lebih semangat dalam belajar maka diadakan pengepakan paket sembako agar sehat dan aman untuk dikonsumsi. Penyaluran sembako kali ini melibatkan tim relawan dan pengurus LAB serta Staff LAB pada Jumat (5/6) dan Sabtu (6/6). Penyaluran tersebut untuk 79 peserta yang terdiri dari 50 orang keluarga buruh suwun dan juga 29 keluarga Odha. Semuanya datang secara bergiliran ke tempat pembagian sembako seperti di Gudang Bali Post pada hari jumat dan di Kantor Bali Post pada hari Sabtu.
Penyaluran sembako dari indorelawan dan indika foundation untuk meringankan beban yang dipikul oleh keluarga buruh suwun atas situasi dan kondisi saat ini yang kurung mendukung terjadinya penurunan penghasilan dan juga penurunan perekonomian masyarakat. Untuk memudahkan dan meringankan beban dari anak-anak buruh suwun maka LAB tidak hentinya untuk menyalurkan bantuan kepada keluarga buruh suwun agar mereka sedikit demi sedikit terbantu.
Pembagian sembako merupakan langkah yang ditempuh berbagai kalangan bahkan pemerintah untuk mengurangi beban yang dipikul masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Adapun paket sembako yang diberikan adalah Beras, Gula, Sous Kecap, Vitamin C, Telur, Garam, Minyak Goreng, dan Sabun Mandi. Masyarakat yang terbantu dan merasa tertolong dengan adanya bantuan ini mengucapkan terima kasih.
Adapun foto-foto dan video berhasil disimpan dan direkam sebagai dokumentasi dalam peliputan acara dan juga untuk keperluan lainnya. Stasiun Bali TV merupakan salah satu stasiun yang menyiarkan peliputan pembagian sembako untuk diinformasikan masyarakat. Semuanya untuk penanganan wabah yang lebih baik.
Puji Syukur, acara ini berlangsung aman dan lancar tanpa adanya hambatan sehingga mereka pulang dengan sukacita dan bergembira. Tidak hanya itu setelah mereka didata dan dicatat kelengkapan administrasi baru bisa diberikan pulang ke rumah masing-masing.
May 2020
21st
Bantuan Sembako di Gudang
Kali ini penyaluran sembako untuk anak-anak dilakukan di luar sekretariat dan juga di luar Sanggar belajar Lentera Anak Bali Pasar Badung karena situasi dan kondisi saat ini. Sesuai dengan protokoler kesehatan maka diharuskan untuk mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker dan juga keluar rumah jika ada hal yang penting. Untuk itu bantuan sembako kali ini dilakukan pada Kamis, (21/5) bertempat di Gudang Bali Post untuk meringankan beban yang dipikul oleh keluarga buruh suwun. Kegiatan ini memberikan dampak positif bagi anak-anak buruh suwun agar kebutuhannya terbantu dan juga mereka layak mendapat apa yang mereka perlukan. Memang tidak mudah untuk mengajak anak-anak buruh suwun namun setidaknya telah mampu meringankan beban mereka.
Adapun acara pemberian bantuan sembako dihadiri oleh ketua umum Lentera Anak Bali Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, tidak hanya itu Ketua LAB Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni, Sp.KJ. juga ikut menghadiri penyaluran sembako. Hadir pula Ibu Ni Luh Putu Yunianti, SC dan juga partisipan LAB yaitu Ibu Sri Laba dan juga Ibu Putri serta staff LAB Ibu Komang. Bantuan sembako kali ini melibatkan anak-anak buruh suwun yang rajin belajar ke Sanggar Belajar Lentera Anak Bali di Pasar Badung.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto ketika bantuan sembako disalurkan. Kegiatan Foto juga dilakukan ketika anak-anak buruh suwun akan pulang membawa bekal untuk kebutuhan sehari-hari. Tidak hanya itu foto-foto dilakukan ketika bantuan disalurkan dan juga ketika bantuan telah selesai dilakukan.
Dengan segenap rasa syukur, maka acara penyaluran bantuan ini berlangsung aman dan lancar dan tanpa kurang satupun. Anak-anak buruh suwun pun pulang dengan tertib dan terkendali sehingga mereka sangat senang dan gembira bahwa kebutuhan pokok hari ini telah terpenuhi.
May 2020
3rd
Penyaluran Sembako di Belimbing
Kali ini penyaluran sembako dilakukan di Sekretariat Belimbing dalam meringankan beban-beban untuk keluarga buruh suun agar kebutuhan sehari-hari mereka terpenuhi dengan baik. Penyaluran sembako ini merupakan langkah nyata yang ditempuh pengurus LAB dalam membantu keluarga kurang mampu yang mengais rejeki di Pasar Badung. Ada beberapa Pengurus LAB yang hadir seperti Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, SpKJ., Luh Putu Anggreni, SH. , Ibu Atik Wirati, dan Staff LAB. Kegiatan penyaluran sembako diakukan pada Minggu, (3/5) di Jalan Belimbing no. 74 Denpasar. Ada banyak sembako yang merupakan sumbangan dari Pojok Baca dan disalurkan untuk keluarga buruh suun.
Adapun sembako, yang disalurkan adalah barang-barang kebutuhan sehari-hari. Sembako itu berisi antara lain beras, telor, gula, sabun, dan lain-lain. Penyaluran sembako merupakan kegiatan LAB pada situasi dan kondisi saat ini yang sangat dibutuhkan oleh keluarga buruh suwun. Kegiatan ini banyak dibantu oleh para pengurus LAB karena bantuan diserahkan satu – persatu masing-masing keluarga buruh suwun.
Kegiatan pendokumentasian dilakukan secara bertahap dan perlahan-lahan ketika anak beserta keluarga buruh suwun tiba di lokasi untuk mengambil bantuan. Foto juga diambil ketika keluarga buruh suwun menerima bantuan dari para pengurus Lentera Anak Bali. Foto-foto ini menggambarkan bahwa situasi dan kondisi saat ini dalam mematuhi protokoler kesehatan bersama.
Puji Syukur acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga tidak ada yang keliru atas kegiatan ini. Semua pihak merasa tenang dan aman karena sudah ada komunikasi yang baik dalam setiap kegiatan penyaluran sembako. Kegiatan ini cukup positf untuk keluarga buruh suwun dan pihak lainnya.
Apr 2020
26th
HUT LAB ke-9
Kali ini hari ulang tahun LAB dirayakan di Griya Noja karena situasi dan kondisi saat ini. Namun tidak meyurutkan niat untuk merayakannya walaupun sederhana dan apa adanya. Hari ulang tahun ini dihadiri oleh Ibu Dokter dan juga Ibu Dayu yang merupakan Ketua Lentera Anak Bali dan juga Ketua Umum Lentera Anak Bali, serta Ibu Luh Putu Anggreni, SH. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (26/4) di Griya Noja. Hari Ulang tahun ini merupakan hari ulang tahun yang ke-9 sejak lounching pada tahun 2011. Walaupun sederhana namun tidak menyurutkan makna dari hari ulang tahun LAB untuk menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.
Perayaan hari ulang tahun LAB (Lentera Anak Bali ) kali ini tidak seperti biasanya, karena situasi dan kondisi saat ini yang kurang kondusif atau mendukung. Walaupun sederhana namun tidak mengurangi arti dari perayaan Hari Ulang Tahun Lentera Anak Bali.
Dalam mendokumentasikan acara hari ulang tahun ini maka dilakukan foto-foto dalam perayaan agar foto tersebut bisa disimpan dalam bentuk album dan kebutuhan lainnya. Foto perayaan yang sederhana namun tetap menggambarkan bahwa Lentera Anak Bali masih tetap eksis dalam situasi dan kondisi saat ini.
Puji Syujur acara Perayaan hari Ulang Tahun Lentera Anak Bali berlangsung lancar dan tertib sehingga Ibu - ibu dari Lentera Anak Bali terus mengupayakan kegiatan LAB berjalan lancar dengan beradaptasi terhadap situasi dan kondisi saat ini.
Apr 2020
15th
Bantuan Kanaditya II
Kali ini pengepakan dilakukan untuk penyaluran sembako kepada anak-anak buruh suun. Adapun yang dipergunakan untuk menyalurkan berupa tas yang sesuai dan disalurkan satu per satu setiap keluarga buruh suwun. Dalam hal ini pengurus LAB ikut dalam melakukan bantuan sumbangan agar benar dan tepat pada Rabu,(15/4) di Jalan Belimbing No. 74 Denpasar. Lihat yang hadir Bendahara LAB Luh Putu Anggreni, SH. ikut dalam penyaluran kebutuhan pokok saat itu. Tampak juga pengepakan dilakukan oleh salah satu Pengurus dari Kanaditya bernama Kak Agung. Partisipan Bu Septiani dan Bu Dwik yang merupakan salah satu keluarga Buruh Suwun juga ikut membantu kegiatan ini agar lancar dan tertib. Lihat Ibu Komang yang merupakan salah satu Staff LAB ikut juga melakukan pengepakan dalam penyaluran bantuan.
Adapun kebutuhan pokok yang dimaksud seperti roti, beras, telor dan lainnya. Lihat setiap kebutuhan diberikan satu per satu untuk keluarga yang kurang mampu agar terpenuhinya kebutuhan sehari-hari mereka di rumah. Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto ketika ada momen baik dan adanya kesempatan yang baik untuk difoto. Walaupun sederhana namun foto-foto tersebut memberikan sedikit banyak gambaran kegiatan yang dilakukan Lentera Anak Bali saat ini.
Dalam situasi dan kondisi saat ini Lentera Anak Bali tetap memberikan kontribusi positif pada anak-anak buruh suwun agar beban kebutuhan mereka sedikit banyak menjadi lebih ringan.
Puji Syukur acara ini berjalan lancar dan tertib sehingga semuanya menjadi lebih baik dan fokus pada bantuan dari orang yang peduli pada keberadaan anak-anak buruh suwun.
Apr 2020
11th
Bantuan Kanaditya
Fokus kegiatan kali ini dibantu oleh yayasan kanaditya yang menyalurkan bantuan secara kekeluargaan dan cuma-cuma yang dilakukan hari Sabtu, (11/4) pada sore hari. Penyaluran ini dilakukan di Jalan Belimbing no. 74 Denpasar bersama Ibu Dr. dr. A. A. Sri Wahyuni, SpKJ. dan Ibu Luh Putu Anggreni, SH. Adapun yang disalurkan adalah Masker, Vitacimin dan lainnya. Kegiatan ini sangat membantu anak-anak dalam meringankan beban keluarga buruh suwun atas situasi dan kondisi saat ini. Walaupun bantuan terbatas namun sangat menolong keluarga buruh suwun. Anak-anak sangat terbantu dengan adanya bantuan ini karena keterbatasan biaya dan mata pencaharian.
Adapun yang hadir dalam membagikan bantuan adalah Kak Agung beserta pengurus kanaditya lainnya. Lihat bantuan masker diberikan kepada salah seorang anak buruh suwun yang bernama Putu Ulantari dengan masker berwarna hitam. Bantuan masker dari kanaditya merupakan hal hal bukan pertama kali dilakukan oleh yayasan ini namun memiliki visi dan misi yang unggul serta memadai. Yang lebih meyakinkan adalah bagaimana Yayasan Kanaditya mengulurkan tangan tidak henti-hentinya baik materi maupun non materi seperti pengajaran keterampilan sebulan yang lalu. Bantuan ini setidaknya memberi harapan bahwa anak-anak buruh suwun sudah memiliki perhatian yang lebih baik.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka dilakukan foto bersama, saat penyaluran bantuan. Banyak foto yang sudah disimpan dan juga diambil saat momen penting. Namun satu hal yang perlu dicatat semuanya untuk kepentingan bersama dan untuk kebaikan bersama.
Puji syukur kegiatan ini berlangsung lancar dan aman sehingga semuanya berjalan baik-baik saja. Pendiri Yayasan Kanaditya juga ikut turun tangan seperti Mbak Deby sehingga menambah rasa terima kasih dari anak-anak buruh suwun.
Mar 2020
15th
Kunjungan Paskibraka
Dalam mengedukasi anak-anak buruh suun maka kelompok remaja paskibraka dari Kuta Selatan mengadakan edukasi dalam mendidik anak-anak buruh suwun. Anggota paskibraka ini jauh-jauh hari mempersiapkan acara dalam mendidik anak-anak buruh suun agar menjadi lebih baik dan sehat. Tampak mereka gembira dan riang acaranya disambut baik anak-anak buruh suun. Pasukan paskibraka kali ini memberikan acara yang menarik kepada anak-anak buruh suwun agar mereka semangat untuk menuntut ilmu dan supaya tidak ada niat untuk menikah muda saat masih di bangku sekolah. Kunjungan Paskibraka kali ini ke Pasar Badung pada Minggu, (15/3) tepatnya di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali untuk menyemangati anak-anak agar menjadi lebih baik dari hari kemarin dan juga membantu anak-anak buruh suwun apa adanya.
Kegiatan ini dilakukan di lantai 2 karena ruangan sangat luas dan juga membuat anak-anak leluasa melakukan aktivitas dan juga acara menarik lainnya. Ruangan ini memang cukup untuk acara yang mengundang banyak anak dan khalayak lainnya. Dalam hal ini anak-anak sangat menikmati kegiatan yang diberikan oleh anggota paskibraka walaupun dengan duduk hanya dibawah. Acara ini dihadiri oleh pengurus LAB seperti Ibu Atik dan juga Ibu Anggreni dalam menyaksikan acara dari Remaja Sekolah Menengah Umum.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dan foto saat acara tersebut dilakukan. Adapun yang mengambil gambar dalam proses pendokumentasian adalah staff LAB yang bernama Bu Komang. Beliau merupakan salah satu guru pengajar dari LAB yang aktif mengajar di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali di Pasar Badung. Proses pendokumentasian dilakukan secara perlahan-lahan dan mengambil foto saat-saat ada kesempatan.
Puji Syukur acara yang diadakan oleh paslkibraka berjalan dengan baik dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak tampak senang dan gembira acara ini menambah pengetahuan mereka dan juga kreativitas mereka nantinya di sekolah. Mereka pun pulang dengan hati yang riang dan ceria.
Mar 2020
14th
Ujian Pembuatan Sabun Cuci Piring
Kali ini kegiatan LAB bekerja sama dengan kanaditya melaksanakan ujian pembuatan sabun cuci piring agar anak-anak merasa terlatih dan punya bekal dalam mengisi kegiatan sehari – hari. Kegiatan ini sangat berguna untuk mengingat kembali pelajaran yang telah disampaikan oleh Guru Pengajar Kanaditya. Pelajaran ini tampak sederhana namun cukup membuat anak-anak tertarik untuk mencoba dan belajar di rumah. Adapun, kegiatan ini dilaksanakan pada, Sabtu, (14/3) di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali Lantai satu Pasar Badung. Kegiatan ini sangat mendukung pendidikan anak-anak agar menjadi lebih baik dan berguna bagi keluarganya.
Ada belasan lebih anak – anak ikut dalam kegiatan ujian pembuatan sabun cuci piring agar mereka mengerti bahwa sabun cuci yang mereka sering pakai adalah berasal dari proses pembuatan bahan-bahan kimia yang nantinya menjadi sabun cuci yang layak pakai. Adapun sabun cuci yang telah selesai dibuat berwarna hijau dan layak untuk dicoba serta digunakan dalam pencucian piring dan perabotan rumah tangga lainnya.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto kegiatan yang dilakukan oleh staff pengajar LAB yang bernama Bu komang. Beliau mengajak anak-anak untuk tetap tertib dan disiplin dalam belajar serta saat ujian pembuatan sabun cuci piring. Mereka sangat senang kegiatan ujian sabun cuci piring ini diabadikan dan disimpan di camera.
Puji syukur acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga tidak kurang satu pun untuk itu anak-anak sangat senang pulang ke rumah dengan membawa hasil ujian mereka berupa sabun cuci piring di dalam botol bekas. Kegiatan ini berlangsung cukup solid sehingga anak-anak tampak puas pulang ke rumah.
Mar 2020
8th
Kegiatan anak-anak hari Minggu
Kegiatan hari Minggu, (8/3) anak-anak diajak untuk mengikuti tiga kegiatan sekaligus dalam mengisi liburan mereka. Anak-anak diajak untuk mengikuti satu persatu kegiatan agar semua mendapat bahan pelajaran yang diberikan oleh masing-masing relawan dengan tepat waktu. Adapun relawan yang mengajar pada minggu ini adalah mereka yang peduli pada keberadaan anak-anak buruh suwun dan masa depannya terutama bekal di hari tua.
Relawan yang pertama adalah Ibu Desy yang mengajarkan anak-anak pelajaran Bahasa Inggris yaitu pelajaran Pengucapan Alphabet dalam bahasa Inggris dan juga pengucapan penomeran dalam Bahasa Inggris. Ibu Relawan merupakan Ibu Dosen yang mengajar di Universitas Mahasaraswati di Jurusan Sastra Inggris. Ibu Dosen dosen datang seorang diri ke Sanggar belajar Lentera Anak Bali di Lantai Satu Pasar Badung.
Relawan yang kedua adalah Mbak Ary dan juga Mbak Ana yang mengajarkan Bahasa Inggris di Lantai 2. Pengajaran Bahasa Inggris yang diajarkan adalah Belajar Preposition yaitu in, on , at, under, beside, dan lain-lain. Durasi yang diajarkan selama 1,5 jam yang berjudul “Preposition of The Place ”. Metode yang digunakan dalam pelajaran ini adalah metode pelajaran dengan cara bermain sambil belajar. Metode tersebut adalah Games dalam Bahasa Inggris yang memetakan pelajaran “preposition”.
Relawan yang ketiga adalah Mahasiswa yang mengadakan KKN di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Mahasiswa dan mahasiswi mengajarkan serta mengenalkan rambu-rambu lalu-lintas dengan menggunakan perangkat elektronik berupa Laptop. Adapun yang hadir dalam kegiatan pengajaran ini adalah Sunita, Suwita, Surya, Indra, Subakti, Agus dan Tilem. Mereka sangat kompak dalam mengajarkan anak-anak dan juga pakaian yang dikenakan semua seragam Mahasiswa Mahasaraswati.
Foto yang berhasil diambil dalam kegiatan ini adalah mulai dari kegiatan awal hingga kegiatan akhir dari kegiatan KKN Mahasiswa Mahasaraswati. Mereka cukup senang dengan apa yang telah diberikan dan dibekali untuk anak-anak.
Puji syukur, acara berlangsung lancar dan tertib sehingga tak ada kurang satu pun. Semuanya tampak puas dan berkesan dengan adanya kegiatan ini.
Mar 2020
7th
Ujian Memasak
Dalam memantapkan pelajaran memasak maka diadakan ujian memasak yang dilakukan pada Sabtu, (7/3) di lantai satu pasar badung. Tujuannya untuk memantapkan adik-adik dalam memahami dan menjelaskan pelajaran yang sudah disampaikan dan yang sudah diberikan. Adapun kegiatan ini dihadiri oleh Mbak Deby, Kak Agung dan relawan lainya. Kegiatan ini merupakan Kerjasama Komunitas Kanaditya dan juga Yayasan Lentera Anak Bali dalam menyukseskan ujian yang sudah dinanti-nanti.
Langkah-langkah yang dilaksanakan dalam ujian ini adalah pertama anak-anak dibagi menjadi dua kelompok dengan jumlah yang sama sebanyak empat belas anak. Langkah kedua, anak-anak diberi modal masing-masing untuk belanja membeli bahan-bahan kebutuhan memasak pisang goreng yang sudah dijual di area lantai satu dan lantai dua. Setelah bahan-bahan dibeli maka bahan tersebut dipotong dan dilipat sesuai petunjuk yang telah diajari. Setelah itu pisang yang dilipat dan diisi seres kemudian digoreng. Pisang yang sudah digoreng dalam beberapa menit kemudian ditiriskan agar bisa dihidangkan.
Spring roll pisang goreng yang sudah ditiriskan dan dihidangkan kemudian dinilai sama juri terhadap rasa dan kerenyahannya masing-masing dari kedua kelompok. Bagi kelompok memasak dengan rasa enak dan gurih mendapat nomer. Tidak hanya itu kekompakan dalam memasak dan kecepatan dalam berbelanja juga mempengaruhi juara satu. Sedangkan Runner Up untuk kelompok yang masih ada kurang dalam memasak.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama ketika anak-anak dalam mengikuti ujian memasak. Mereka sangat menyukai ujian ini karena membuat anak-anak mengetahui kemampuan dalam hal memasak. Foto bersama dalam berbagai aktivitas mulai dari memilih bahan masakan hingga ketika menghidangkan masakan.
Puji syukur, acara ini berlangsung tertib dan lancar sehingga tidak kurang satupun. Anak-anak tampak senang dan gembira membawa hadiah yang diberikan untuk masing-masing kelompok yaitu juara satu dan dua atas hasil yang sudah diselesaikan.
Feb 2020
23rd
Anak-anak Melukis Canvas
Kali ini relawan dari Kus – Kus Gallery mengadakan kegiatan melukis untuk anak-anak dalam mengisi liburan hari Raya umat Hindu. Adapun yang menjadi projek adalah lukisan kanvas yang dilukis oleh anak-anak secara masal. Dalam kegiatan ini ada tamu dari Negara Belanda yang bernama Nyonya Pascal dan juga Tuan Boxie yang ikut memberikan tuntutan dalam melukis di atas Kanvas. Tamu Belanda tersebut merupakan teman dalam kegiatan melukis yang diterjemahkan oleh Merlins. Kegiatan ini bernama lagi-lagi Bali yang dilakukan pada Minggu, (23/2) yang mempelajari karakter anak-anak Bali. Misi dari Kegiatan ini untuk berbagi kreativitas.
Tamu Belanda ini berasal kota kecil di Holland yang bernama Hoorn dan tinggal di Bali sudah 6 Minggu dan akan melanjutkan perjalanan menuju Negara Afrika Selatan yang berlokasi di Cape Town. Di Daerah tersebut acara seperti ini akan dilakukan terhadap anak-anak Afrika Selatan dengan pembiayaan dari penjualan gambar dari kanvas yang sudah dibuat. Namun tamu ini sekarang tinggal di Jimbaran kemudian ke Tabanan dan menuju ke Denpasar lagi. Perjalanan dari satu kota menuju ke kota lain menggunakan transportasi Kendaraan Bermotor. Mereka bekerja dan punya project di International School di Sanur.
Yang ikut hadir kegiatan melukis dari Kus-kus Gallery adalah Sagung, Merlin, Nike, Gaskara dan Dedy. Mereka adalah fotografer yaitu Gaskara dan Dedy sedangkan Sagung dan Nike adalah Koordinator Kus-kus Gallery. Mereka sangat antusias menyelenggarakan kegiatan melukis.
Mbak Dian ikut hadir dalam acara melukis ini sebagai bentuk bahwa ia memiliki peran dalam penyelenggaraan kegiatan melukis sebagai dasar bahwa anak-anak mampu memiliki jiwa seni dalam berkreativitas. Menurut Mbak Dian lukisan yang dibuat adalah lukisan metode massal dan cara yang digunakan adalah melukis dengan interaktif serta berbeda pada umumnya. Adapun disiplin Ilmu yang digunakan belum ada dan murni dari kreativitas.
Bahan yang digunakan dalam media lukisan adalah Acrylic dan hasil lukisan menjadi pajangan di sanggar belajar anak-anak. Mereka sangat senang hasil lukisan mereka menjadi daya tarik dan ada lukisan kertas yang boleh dibawa pulang dan bisa dilanjutkan di rumah masing-masing.
Puji Syukur, acara ini berlangsung lancar dan tertib sehingga anak-anak mendapatkan bekal ilmu dalam melukis. Anak-anak tampak senang bahwa kegiatan ini bermanfaat baginya dan mereka bangga pulang ke rumah dengan penuh suka cita.
Feb 2020
16th
Belajar Bahasa Inggris Dasar
Untuk mengisi acara anak-anak pada saat liburan sekolah maka ada seorang relawan yang mengisi kelas anak-anak di sekolah pasar LAB dengan pelajaran Bahasa Inggris. Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (16/2) di Pasar Badung Lantai I pada pukul 11 siang sampai selesai. Yang mengajar adalah seorang Dosen dari Universitas Mahasarawati dari Jurusan Sastra Inggris. Beliau bernama Ibu Putu Desi A.H. yang tinggal di Renon Denpasar. Asal beliau dari kabupaten Buleleng.
Adapun materi yang diajarkan dalam Bahasa Inggris adalah adalah Alphabet, Spelling, Games dan Greeting. Anak-anak tampak senang dan gembira ketika ibu pengajar mengajarkan mereka lewat metode belajar sambil bermain seperti games Bahasa Inggris. Games tersebut adalah mengeja kata-kata Bahasa Inggris lewat alphabet untuk melatih anak-anak agar ingat dan tahu pengucapan Alphabet dalam Bahasa Inggris. Tidak hanya itu adanya permainan kartu dalam bentuk gambar untuk mengajarkan anak-anak tentang perlunya diskusi dalam belajar kelompok. Anak-anak juga diajarkan greeting ketika bertemu dengan tamu asing agar mampu berbahasa Inggris dengan benar dan baik serta sopan.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto-foto ketika kegiatan belajar mengajar berlangsung. Anak-anak tampak senang dan gembira ketika pelajaran Bahasa Inggris mereka mulai membaik dan semakin terampil. Ibu Dosen juga semangat mengajarkan anak-anak dalam berbagai materi yang ada karena anak-anak sangat antusias. Tampak anak-anak sangat menikmati pengajaran ini.
Puji syukur, acara ini berlangsung lancar dan aman sehingga anak-anak tampak semangat dan rajin untuk bertanya. Pelajaran Bahasa Ingggris kali ini mengajarkan anak-anak untuk menguasai dasar -dasar Bahasa Inggris agar mampu mengembangkan ketika mereka belajar kembali di Sekolah Dasar masing-masing. Untuk itu anak-anak diharapakan kembali rajin belajar ke Sekolah Pasar Lentera Anak Bali ketika kesempatan belajar itu dibuka lagi.
Feb 2020
15th
Pembuatan Spring Roll Pisang Goreng
Kali ini komunitas Kanaditya kembali mengadakan kegiatan untuk anak-anak buruh suwun. Pelajaran kali ini adalah membuat Spring Roll Pisang Goreng yang dilaksanakan pada Sabtu, (15/2) di Pasar Badung Lantai I. Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan untuk pembuatan 10 buah pisang goreng adalah 5 buah pisang kapok kuning, 10 lembar kulit lumpia, dan 100 gram Meisyes.
Adapun cara membuat pisang cokelat ini adalah Potong pisang menjadi dua bagian memanjang, lalu Sisihkan. Kemudian siapkan kulit lumpia, isi dengan potongan pisang dan taburi dengan meisyes lalu Lipat kulit lumpia hingga isi terbungkus. Setelah itu goreng dalam minyak panas hingga matang lalu angkat tiriskan. Kemudian Sajikan dengan ditaburi keju dan gula halus sesuai selera. Sebagai catatan dalam meisyes bisa diganti dengan dark cooking chocolate (potong kotak memanjang bentuk stick) dan kulit lumpia bisa diganti dengan kulit lumpia bening (rice paper dari Vietnam).
Dalam kegiatan pembuatan pisang goreng diliput oleh TVRI Nasional yang mewancarai pengurus Lentera Anak Bali Luh Putu Anggreni, SH dan juga pengurus komunitas Kanaditya Mbak Deby. Mereka sangat antusias memberikan pertanyaan kepada masing-masing pengurus karena menarik dan penuh dengan hal-hal baru. Pengambilan gambar dimulai dari Wawancara di pasar badung hingga acara pembuatan Spring Roll Pisang Goreng Selesai. Peliputan TVRI terdiri dari tiga kru yaitu Cok Dewi, Ririn dan Pak Agus yang merupakan Kameramen, dan Pewawancara Narasumber.
Pengambilan foto dan video dilakukan oleh Komunitas Kanaditya dan juga pengajar dari LAB untuk mendokumentasikan acara sebagai awal bahwa acara ini merupakan acara yang spesial dan menarik. Anak –anak LAB, relawan dari komunitas kanaditya dan juga pengajar anak-anak untuk memasak yaitu Bapak Agus juga ikut berfoto ketika acara pembuatan Spring Roll Pisang Cokelat Selesai. Mereka tampak senang dan gembira mengikuti acara.
Puji Syukur acara berlangsung aman, lancar dan tertib sehingga tidak seorang pun yang dikecewakan. Anak–anak tampak senang bahagia ketika mereka telah mencicipi pisang cokelat dari hasil memasak. Anak-anak pulang dengan dengan penuh riang gembira setelah membawa hasil kegiatan mereka dan juga skill dalam membuat pisang goreng.
Feb 2020
9th
Bantuan Ibu Walikota
Dalam membantu mengupayakan kesejahteraan anak-anak buruh suwun maka dilakukan kegiatan bantuan sosial berupa pemberian sembako. Adapun kegiatan ini dilakukan pada Minggu (9/2) yang mengambil tempat di Pasar Badung. Kegiatan tersebut berlangsung pada pagi hari pukul 10 Wita mengambil tempat di ruang pertemuan lantai II Pasar Badung. Jumlah yang hadir diperkirakan sebanyak 50 orang tua murid yang masih mengais rejeki untuk menghidupi keluarga sebagai buruh suwun. Tidak hanya itu alumni murid dari Lentera Anak Bali juga hadir untuk mengikuti pembinaan agar menjadi anak yang lebih baik dan lebih sehat dalam belajar baca, tulis, dan hitung.
Dalam rangka membina anak-anak dan mengupayakan masa depan mereka maka Ibu Walikota membina anak-anak agar rajin sekolah agar memiliki bekal ilmu di masa depan nanti. Ibu Walikota yang didampingi oleh jajarannya memberikan pengarahan kepada anak-anak buruh suwun. Anak-anak buruh suwun sangat antusias mengikuti acara ini karena sudah dipersiapkan jauh-jauh hari oleh Pengurus LAB Luh Putu Anggreni, SH. Walaupun di luar sana ada hujan yang cukup deras tetapi tidak menghentikan niat anak-anak untuk menghadiri acara Temu Alumni anak-anak LAB dan acara pemberian bantuan oleh Ibu Walikota beserta jajarannya.
Tidak hanya bantuan sembako yang diberikan oleh pemerintah tetapi ada juga pihak yang memberikan bantuan berupa Ang Pau bagi anak-anak agar mereka memiliki uang saku dan memiliki bekal ke sekolah. Anak-anak sangat senang mendapat Ang Pao dan mereka berharap agar acara ini sering diadakan untuk membantu mereka dalam membeli kebutuhan sekolahnya.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama agar menjadi acara yang penuh harmony dan hikmat. Foto anak-anak bersama Ibu Walikota membuat mereka cukup bahagia dan bangga. Anak-anak juga melakukan foto bersama jajaran pemerintah terkait dengan masalah sosial yang dihadapi anak-anak saat ini. Adapun yang hadir tidak hanya Pengurus LAB tetapi Ibu Ketua LAB DR. Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni,Sp.KJ. juga ikut hadir dan Ketua Umum LAB Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi ikut mengarahkan anak-anak agar menjadi lebih baik dan lebih memiliki rasa terima kasih atas apa yang telah diberikan saat ini. Maka tidak segan-segan anak-anak ikut berfoto bersama pengurus untuk menyatakan bahwa mereka sangat menghormati Pengurus LAB.
Puji Syukur, acara temu Alumni anak-anak LAB berlangsung lancar dan sukses sehingga anak-anak cukup senang dan juga Ibu-Ibu pengurus LAB yang memberi selamat atas kesuksesa acara. Anak-anak beserta orang tua mereka sangat senang karena bantuan pemerintah telah datang dan mereka cukup bangga hari ini karena penuh dengan berkah yang telah lama ditunggu-tunggu.
Feb 2020
8th
Pembuatan Sabun Cuci Piring Cair
Kali ini Kanaditya mengadakan cara pembuatan Sabun Cuci Cair yang diselenggarakan di Pasar Badung Lantai 1 pada Sabtu, (8/2). Dalam pembuatannya menggunakan bahan-bahan seperti berikut ini yang sudah disediakan oleh Mbak Deby dan rekan-rekannya. Mereka adalah relawan yang membantu Komunitas Kanaditya dalam mengajarkan buruh suwun. Adapun pengajar dalam pelajaran ini adalah Jonathan Santoso atau sering dipanggil Kakak Jojo yang merupakan relawan dari Kanaditya. Untuk prakteknya bahan – bahan sudah dipersiapkan dari rumah. Bahan-bahan tersebut seperti 80 gram Texaphon, 20 gram LAS, 50 gram Sodium Sulfat dan 1 Liter Air Aquades/Air RO, pewarna makanan secukupnya, dan parfum secukupnya (sesuai selera).
Adapun aturan cara membuat sabun cuci ini adalah siapkan dua tempat, dalam wadah 1: campur Texaphon dan LAS, aduk rata. Kemudian dalam Wadah 2 : Campur Sulfat dan Air Aquades/Air RO dan aduk/campur rata. Setelah itu campurkan larutan Sodium Sulfat ke Campuran Texaphon dan aduk/campur rata. Langkah berikutnya tambahkan pewarna dan farfum secukupnya dan kemudian aduk rata. Hasil awal akan tampak keruh. Diamkan selama satu hari untuk mendapatkan hasil berupa cairan kental berwarna jernih. Akhirnya sabun cuci piring cair siap digunakan.
Catatan, bahan-bahan yang digunakan untuk bisa didapatkan di Toko Kimia. Texaphon yang berisi Sodium Dodecyl Sulfate merupakan produk-produk perbersih noda minyak dan kotoran. LAS adalah Linear Alkyllbenzene Sulfonate yaitu zat atau bahan aktif yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan sabun cair. LAS memiliki daya bersih yang baik, dapat menghasilkan busa yang banyak, mudah dibilas, memberikan kesat dan ramah lingkungan. Sodium Sulfat (Na2SO4) berbentuk serbuk yang berfungsi untuk mempercepat pengangkatan kotoran dan sebagai pengental. Air Aquadest adalah cairan jernih yang tidak berwarna, tidak berbau, tidak mempunyai rasa yang berguna sebagai pelarut dan penambah volume.
Sabun cuci cair yang sudah selesai dicampur kemudian digunakan untuk mencuci gelas plastik anak-anak yang biasa digunakan untuk tempat minuman. Anak-anak sangat senang ketika hasil belajar membuat sabun cuci bisa dibawa pulang untuk membersihkan perabotan dirumah.
Setelah kegiatan komunitas Kanaditya, ada lagi kegiatan yang diikuti oleh anak-anak yaitu pelajaran Bahasa Inggris yang diajarkan oleh Mbak Desy yaitu pelajaran dasar Bahasa Inggris agar anak-anak mengerti tentang percakapan mendasar.
Puji syukur, kegiatan berlangsung aman dan tertib sehingga anak-anak pulang dengan selamat dan bahagia setelah mereka berbekal ilmu dasar untuk menyapa tamu asing maupun ilmu dasar membuat sabun cair.
Feb 2020
2nd
Belajar Bahasa Inggris
Dalam mengajak anak-anak untuk belajar bahasa inggris maka kakak-kakak relawan mengajarkannya lewat gambar yang memuat pelajaran kosakata. Dalam metode pengajaran kali ini digunakan metode pendekatan berbasis pengetahuan dasar agar anak-anak mengerti tentang Ilmu Bahasa Inggris untuk pemula. Adapun yang mengajar kali ini adalah Mbak Ary yang merupakan pengajar privat Bahasa Inggris yang sudah terbiasa melatih dan mengajarkan anak-anak secara umum. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (2/2) di Pasar Badung Lantai II pada siang hari jam 11.
Yang mengajar kali ini tidak hanya Mbak Ari tetapi ada juga seorang relawan yang bernama Mbak Ana dan sudah terbiasa mengajar di Sun Rise School Bali yang merupakan Sekolah Standar Internasional. Beliau juga aktif mengajar anak-anak agar cepat mengerti dan bisa mempraktekkan di sekolah maupun di rumah agar semakin lancar dan semakin tertarik belajar Bahasa Inggris. Pelajaran Bahasa Inggris kali ini dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah dipersiapkan oleh Mbak Ary maupun Mbak Ana agar anak-anak mudah membaca, mengerti. menyimak dan mempraktekkan.
Dalam mendokumentasikan kegiatan hari ini maka dilakukan foto saat anak-anak belajar di kelas. Tidak hanya itu anak-anak juga dihadapkan pada pengucapan yang benar dan penulisan yang benar sehingga anak-anak menjadi lebih paham dasar-dasar Bahasa Inggris. Anak-anak juga sangat senang kegiatannya semakin hari semakin menyenangkan dan menarik sehingga mereka tidak cepet bosan untuk belajar.
Bahan – bahan pelajaran yang ada adalah berupa permainan dalam bahasa inggris yang ditempel di dinding. Mereka diharapkan untuk membaca dengan benar dan memahami gambar yang ada serta tulisan Bahasa Inggris yang ada di kotak tersebut. Guru pengajar mengharapkan mereka mengerti pelajaran yang diberikan oleh Mbak Ari maupun Mbak Ana.
Puji Syukur, kegiatan ini berlangsung tertib dan lancar sehingga anak-anak memahami pengetahuan yang mereka miliki saat ini dan mencoba untuk mengasah kembali di sekolah agar terampil sehingga mereka semakin tertarik untuk belajar lagi di rumah.
Jan 2020
18th
Tamu dari Kanaditya
Kegiatan LAB kali ini mengajak anak-anak ikut merayakan tamu dari kanditya. Adapun yang merayakan hari ulang tahun yang ke – 4 pada Sabtu, (18/1) adalah adik dari kenzo yang bernama Kazu. Acara yang dilakukan cukup sederhana karena tidak mengundang tamu-tamu lainnya melainkan acara yang berfokus berbagi kepada sesama agar masing – masing anak merasakan kebahagian yang dirasakan oleh adik Kenzo. Orang tua Kenzo dan kazu merupakan Dokter Gigi sehingga beliau membagikan hal-hal yang dibutuhkan oleh anak-anak terutama perlengkapan anak sehari-hari.
Perayaan dimulai dengan acara perkenalan masing-masing anak yang hadir dan duduk di kursi. Perkenalan dimulai dari depan terus kebelakang dengan mengenalkan nama, sekolah serta hobi yang disukai saat ini. Anak – anak tampak gembira dan percaya diri mengenalkan dirinya satu per satu. Dari anak yang tidak sekolah dan putus sekolah serta tidak memiliki hobi hingga anak terus sekolah dan memiliki hobi diperkenalkan di depan kelas anak-anak sebelum acara ulang tahun dimulai. Adapun kegiatan lain setelah perayaan Ulang Tahun diisi dengan mendongeng dari kanaditya dan dibantu oleh relawan lainnya. Adapun dongeng yang didengar adalah cerita-cerita rakyat dan juga ilmu Pengetahuan Alam seperti Ruang Antariksa beserta isinya. Acara sederhana lainnya adalah Pemberian bingkisan dari Titi Hapsari dari Rumah Sakit Mahkota yang diberikan oleh anak-anak agar selalu menjaga kesehatannya. Anak-anak tampak senang dan bahagia ketika ada tamu yang peduli pada keberadaan mereka.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka diadakan foto bersama dan foto ketika Titi Hapsari dari Rumah Sakit Mahkota memerikan Tas Ramah Lingkungan bagi anak-anak buruh suwun menjelang ia pulang. Pemberian tas ini sesuai dengan peraturan dari Perwali untuk tidak menggunakan tas plastik sekali pakai yang diberlakukan di Setiap Pusat Perbelanjaan terutama di Pasar Badung.
Puji Syukur, acara berlangsung dengan lancar dan aman sehingga anak-anak pulang dengan hati yang gembira dan penuh canda tawa. Semuanya berjalan dengan sesuai dengan yang diharapkan.
Jan 2020
16th
Pentas Menyanyi "Vocal Group"
Anak-anak kali ini akan melakukan pentas menyanyi di Colony yang berlokasi di Plaza Renon. Adapun kegiatan tersebut diawali dengan latihan menyanyi terlebih dahulu yang dilakukan pada hari Sabtu (11/1) dan Minggu (12/1) pada siang hari di pasar badung. Latihan juga dilanjutkan pada hari selasa (14/1) dan Rabu (15/1) pada sore hari untuk memantapkan suara nyanyian anak-anak. Lagu-lagu yang dibawakan ada dua buah seperti lagu ambu putih dan lagu dari LAB yang berjudul Ibuku Perkasa. Agar nyanyian menjadi harmonis maka diiringi oleh musik pengiring yang sesuai dengan nada dari lagu Ambu Putih dan lagu Ibuku Perkasa. Memang tidak mudah untuk mengajak anak-anak menyanyi dengan suara tinggi, sedang maupun rendah karena membutuhkan kesabaran.
Lagu ambu putih merupakan lagu Bahasa Bali yang mencita-citakan seorang anak untuk berbakti pada orang tua dan membahagiakan orang tuanya. Lagu ibuku perkasa merupakan lagu yang menjiwai kegiatan anak-anak sehari-hari membantu keluarga dan orang tua mereka yang mengais rejeki lewat menjunjung barang di keranjang. Lagu ini diharapkan mampu menjiwai hati anak-anak agar menjadi baik dan semangat belajar untuk melanjutkan pendidikannya.
Akhirnya Pentas pun dilakukan pada Kamis, (16/1) di Colony, Plaza Renon dengan penuh persipan dari LAB dan juga Grab selaku panitia penyelenggara. Pagi – pagi sekali persiapan dilakukan dengan mengantar anak ke lokasi dengan mengenakan seragam terlebih dahulu. Pada pukul 09.00 Wita sound system pun telah disiapkan sedemikian rupa dan banyak tamu undangan telah hadir karena acara segera dimulai. Anak-anak tampak siap-siap dan segera memulai pentas mereka. Akhirnya pementasan dilakukan pada pukul 10.10 wita dan anak-anak terlihat sangat antusias menyanyi pada saat pementasan. Mereka semangat dalam menunjukkan kebolehannya karena anak-anak tampak percaya diri dengan bersuara khas masing-masing.
Puji Syukur, acara pementasan menyanyi “Vocal Group” ini berlangsung lancar dan aman dan tampak Ketua LAB Ibu Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni, Sp.KJ. memberi ucapan selamat kepada anak-anak karena acara berlangsung sukses sehingga anak-anak tampak senang dan bahagia. Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dan foto ketika anak-anak pentas di depan panggung. Mereka tampak bahagia dan semangat dalam melakukan pementasan berikutnya di akhir acara. Lagu yang dinyanyikan adalah lagu laskar pelangi yang dipimpin oleh Penyanyi Gede Bagus. Lagu ini pun berlangsung sukses dan meriah ketika penutupan acara yang bertajuk Seminar “Anak Sebagai Agen Perubahan dalam Pencegahan Perdagangan Orang”.
Dec 2019
28th
Rekreasi Waterboom Bukit Jati
Dalam rangka mengisi liburan anak-anak setelah pembagian rapot maka Komunitas Kanaditya bekerja sama dengan Yayasan Lentera Anak Bali mengadakan permainan dan renang bersama di Waterboom Bukit Jati. Adapun lokasi yang dimaksud terletak di Kecamatan Samplangan, Ubud Kabupaten Gianyar. Anak –anak pergi ke Waterboom Bukit Jati menggunakan dua angkot bemo yang terdiri dari 19 anak -anak buruh suun, 3 orang tua murid dan 2 pendamping murid. Acara yang sangat disukai oleh anak-anak ini dilaksanakan pada Sabtu, (28/12) pada pagi hari dalam suasana sejuk dan penuh semangat.
Angkot biru yang mengangkut anak-anak tiba pada pukul 9 pagi lebih dilokasi dan diterima oleh Kak Agung beserta dua anggotanya yang merupakan Komunitas Kanaditya. Disamping itu ada sepasang suami istri yang merupakan tamu dari luar negeri dan diperkenalkan oleh Kak Agung. Mereka bernama Haji dan Jackie yang berasal dari Negara Switzerland yang sudah mengadakan liburan honeymoon di Bali selama seminggu. Mereka menyempatkan waktu berlibur di Bali untuk anak-anak buruh suwun dengan berinteraksi dengan mereka di Kolam renang dan memberikan sumbangan berupa makanan, minuman dan snack untuk anak-anak buruh suwun. Tampak anak-anak sangat senang, gembira dan bahagia berinteraksi dengan tamu dari Eropa yang ramah dan baik. Mereka pun tidak segan-segan berkenalan dan mencoba menggunakan Bahasa Inggris sesuai pengetahuan mereka. Adapun guide tamu yang ikut memperkenalkan anak-anak bernama Bapak Arif.
Anak-anak juga senang mengadakan foto bersama dengan tamu sebagai dokumentasi dan foto untuk kebanggaan mereka di Wateboom Bukit Jati. Anak-anak pun sangat takjub dan semangat ketika kegembiraannya diabadikan lewat foto dari HP. Tidak hanya itu foto ketika anak-anak sedang diikat rambutnya oleh tamu juga menjadi primadona bagi anak-anak untuk membuat ikat rambut lebih baik.
Puji Syukur, acara Rekreasi anak-anak hari ini berlangsung lancar dan aman sehingga mereka pulang dengan penuh rasa lapang tanpa tangan hampa. Acara ini merupakan acara yang sering ditunggu-tunggu oleh anak – anak sekian bulan sebelumnya. Liburan hari ini memberi kesan kepada anak-anak bahwa menjelang pergantian tahun anak-anak sudah merasa senang, gembira, penuh canda tawa dan bisa bermain tanpa harus menyalakan petasan, terompet ataupun kembang api.
Dec 2019
22nd
Hari Ibu
Untuk memperingati Hari Ibu maka anak-anak diajak untuk melukad di Pura Tirtha Harum. Pura Ini terletak di Pulau Serangan yang merupakan Kecamatan Denpasar Selatan. Pura yang terletak di bagian selatan dan menempuh perjalanan kurang lebih satu kilometer dari Portal pengambilan tiket. Sebelah barat. Jalan yang dilalui berwarna putih karena terdiri dari limestone. Dalam perjalanan menuju ke sana hampir salah arah karena sedikit ada petunjuk jalan dan marka tetapi untung ada banyak pekerja proyek yang sedang bekerja dan memberi petunjuk serta arahan agar menuju ke tempat Pura Tirtha Harum. Akhirnya rombongan tiba di lokasi tepat pada pukul 09.00 Wita beserta Ibu-ibu pengurus. Acara peringatan Hari Ibu berlangsung pada Minggu, (22/12) dengan mengajak anak-anak melukad terlebih dahulu di Pesisir Pantai yang penuh dengan Hutan Bakau. Hal tersebut dilakukan sebelum persembahyangan di Pura Tirtha Harum.
Adapun yang ikut hadir seperti Ibu DR. Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.KJ. , Ibu Luh Putu Anggreni, SH. , Ibu NLP Yunianti, SC , Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, dan Ibu-ibu Partisipan LAB. Anak-anak yang hadir berjumlah 15 orang yang terdiri dari 4 anak masih PAUD dan 11 anak masih mengenyam pendidikan SD dan SMP. Ibu-ibu partisipan yang hadir cukup banyak dan memberikan sumbangan baik secara langsung maupun tidak langsung. Supir bemo yang mengantar anak-anak berjumlah 2 orang. Ibu-ibu buruh suun juga hadir dalam mengikuti acara ini sampai selesai.
Acara ini diadakan untuk peningkatan kualitas pendidikan anak di Sekolah Pasar Lentera Anak Bali. Acara ini juga mengetengahkan lomba-lomba kreativitas anak-anak setelah persembahyangan selesai di Pura Sakenan. Hari ini merupakan peringatan hari ibu sehingga peran ibu makin hari makin baik di tengah-tengah masyarakat dengan adanya berbagai sumbangsih pemikiran, materi maupun non materi.
Adapun sebagai penutup acara peringatan hari Ibu ini diadakan berbagai lomba diantaranya lomba niup balon, lomba ngulat tipat, lomba bawa kelereng dan lomba lainnya. Setelah perlombaan selesai maka diadakan pemberian bingkisan hadiah dan juga “merchandise” pada pemenang lomba agar anak-anak semakin semangat untuk belajar dan berkreativitas. Akhir Acara maka diberikan beasiswa bagi murid Sekolah Pasar Lentera Anak Bali yang bernama Putu Ulantari yang diserahkan langsung oleh Ibu Ketua LAB DR. Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. atas kerajinannya menuntut ilmu di Sekolah Pasar Lentera Anak Bali.
Dec 2019
15th
Belajar Bahasa Inggris Lanjut
Pelajaran Bahasa Inggris kali ini menggunakan metode pendekatan pengajaran yang diajarkan seperti di kursus-kursus Bahasa Inggris. Pendekatan itu berfokus pada anak-anak yang sudah mengenyam pendidikan Bahasa Inggris di Sekolah Dasar maupun tingkat lanjut. Mereka rata-rata sudah mengenal Bahasa Inggris maupun dasarnya. Hanya sekarang pengajaran dilakukan dengan banyak menulis dan mengisi kolom – kolom yang sudah disediakan untuk mengasah keterampilan dalam “writing” maupun berbicara. Kegiatan pengajaran ini dilakukan pada Minggu, (15/12) di Pasar Badung Lantai 2 bersebelahan dengan ruang koperasi. Pelajaran yang diajarkan menambah kosa kata mereka dan juga cara menjawab dalam Bahasa Inggris.
Adapun yang terlibat dan berperan dalam pengajaran ini adalah Mbak Ari dan Rekannya. Beliau memberikan lembaran kosong berisi pertanyaan dan diharapkan masing-masing siswa mampu menjawab dan mengerti pertanyaan yang ditulis. Masing – masing siswa diajarkan untuk kerja mandiri dan kerja saling mengisi. Adapun setiap lembaran berisi nama mereka sesuai pekerjaan yang telah ditulis dan dijawab. Untuk itu anak-anak LAB dinilai secara individual agar mereka memiliki nilai khusus sesuai kemampuan masing-masing.
Adapun foto yang berhasil diambil adalah foto ketika anak sedang belajar menulis, belajar mengeja dan belajar menjawab petanyaan Bahasa Inggris. Anak-anak tampak senang dan bangga bahwa hasil kerja mereka telah selesai tepat waktu. Mbak Ari pun tidak segan-segan memerikan petunjuk setiap pertanyaan anak-anak yang dianggap belum jelas.
Anak-anak hari ini memiliki dua kelas Bahasa Inggris. Bagi mereka yang belajar dilantai satu adalah kelas Bahasa Inggris dasar sadangkan kelas bahasa inggris di lantai 2 adalah kelas bahasa inggris tingkat lanjut yang sudah paham dasar-dasarnya. Nah, Mbak Ari terus memberikan pelajaran bagi mereka yang cepat mengerti, cepat menangkap dan cepat menulis dalam Bahasa Inggris.
Dec 2019
1st
Hari Anak Internasional dan Hari Aids Sedunia
Hari anak internasional adalah hari yang diperingati setiap tanggal 20 November. Karena pada tanggal tersebut Majelis Umum PBB mendeklarasikan Hak-hak anak ditetapkan pada tahun 1989. Hari anak pertama kali ditetapkan pada tahun 1954. Untuk itu anak-anak dari Yayasan Lentera Anak Bali merayakan hari anak Internasional di Wantilan Gedung Pers K. Nadha dengan berbagai lomba dan kegiatan. Tepatnya pada hari Minggu, (1/12) anak-anak Buruh suun mengikuti berbagai perlombaan yang diadakan di Wantilan Gedung Pers K. Nadha. Perlombaan tersebut diantaranya lomba mewarnai, lomba mendongeng, lomba membaca, pertunjukan sulap dan aneka lomba lainnya.
Kegiatan lomba untuk anak-anak diadakan sebagai peringatan Hari Anak Internasional dan Hari Aids Sedunia untuk memenuhi hak-hak anak sebagai generasi penerus nantinya dan juga memenuhi pendidikan mereka agar kelak menjadi anak yang berguna. Perlombaan ini menggugah anak-anak menjadi insan yang lebih baik dari hari ke hari sehingga mampu melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan sesuai dengan cita-cita mereka.
Hari anak Internasional dan Hari Aids Sedunia diperingati sebagai hak – hak anak masih banyak belum terpenuhi dan pendidikan mereka banyak yang putus sekolah. Untuk itu kepedulian dari pihak terkait sedikit banyak meringankan beban yang harus ditanggung orang tua dan mengurangi angka putus sekolah anak-anak agar mereka mampu menggapai cita-cita. Peringatan ini dimulai dari pagi dan siang dan berlokasi satu titik di Wantilan gedung yang cukup luas.
Puji Syukur, acara berlangsung dengan lancar dan aman tanpa hambatan yang berarti. Acara tersebut diakhiri dengan wawancara dan pemberian hadiah bagi pemenang lomba. Anak-anak tampak senang dan bergembira ketika hasil karya mereka dihargai dan diberi “reward” untuk menyemangati karya mereka agar menjadi lebih baik. Tampak anak-anak pulang dengan penuh rasa syukur atas peringatan hari Anak Internasional tersebut.
Nov 2019
23rd
Mendongeng dari Kanaditya
Kali ini Kanaditya kembali mengadakan kegiatan mendongeng, untuk anak-anak buruh suun. Namun, mendongeng saat ini berlangsung di Pasar Badung lantai satu terletak sebelah pojok timur utara gedung. Adapun yang menjadi pengajar adalah volunteer Komunitas Kanaditya. Buku-buku yang diceritakan sangat menarik dan memberikan pemahaman tentang budi pekerti yang luhur. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (23/11) pada siang hari ketika anak-anak pulang dari sekolah.
Dalam mendongeng banyak hal yang harus dikuasai agar anak-anak tertarik dengan apa yang didengar dan dibacakan. Kakak-kakak kanaditya membacakan dongeng kepada anak-anak agar mereka tertarik dan rajin belajar ke Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Pelajaran ini sedikit demi sedikit memberikan pesan moral kepada anak-anak agar mereka paham akan arti penting pangamalan sifat baik yang adi hulung untuk perkembangan karakter anak-anak. Cerita Dongeng ini sedikit demi sedikit memahami dunia anak yang semakin hari semakin berkembang.
Dongeng juga mengajarkan anak-anak selalu bersikap patuh pada orang tua dan patuh pada guru-guru di sekolah agar menjadi anak yang baik dikemudian hari. Dunia Dongeng sangat cocok dengan dunia anak-anak yang penuh dengan permainan dan imaginasi.
Adapun Foto yang berhasil diambil adalah foto ketika anak-anak sedang asyik belajar dan mendengar dari kakak – kakak Komunitas Kanaditya. Mereka sangat peduli terhadap keberadaan anak-anak ini agar mampu meraih masa depan yang gemilang. Tidak hanya itu bantuan diberikan secara langsung untuk menunjang pendidikan yang sedang ditempuh anak-anak saat ini.
Puji Syukur, anak-anak pulang dengan selamat dan bahagia karena mereka datang dengan tangan terbuka untuk menerima pelajaran dari Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Mereka sangat menikmati pelajaran yang diberikan dan begitu pun rahmat yang diberikan hari ini.
Nov 2019
10th
Festival Pasar Rakyat
Festival Pasar Rakyat merupakan festival yang ditunggu-tunggu oleh banyak pihak. Festival ini memberikan angin segar bagi insan-insan seni yang bekerja di pasar badung untuk menjadi insan yang berbudi luhur. Banyaknya peserta yang hadir dalam Festival rakyat ini menyuguhkan berbagai seni dan pertunjukan agar menjadi lebih baik. Adapun pertunjukan Festival Pasar Rakyat sudah dimulai sejak pagi dan berlanjut hingga siang dan sore hari. Banyak dari peserta antusias mengikuti acara dari awal hingga akhir. Acara festival Pasar Rakyat mengundang berbagai elemen untuk memeriahkan festival dan untuk memajukan pasar Rakyat badung menjadi lebih baik. Acara Festival Pasar Rakyat ini diselenggarakan pada Minggu, (10/11) untuk menjadikan Pasar Rakyat Badung dikenal di kota Denpasar. Adapun Tema yang diambil dalam Festival ini adalah “Harmony In Diversity”.
Festival ini menghadirkan anak-anak buruh suun dalam pentas paduan suara yang diiringi oleh instrumen musik. Adapun anak-anak pentas pada pukul 02.00 sore hari. Mereka sangat antusias mengikuti acara ini karena menyenangkan dan merupakan pengalaman baru mereka hadir di tengah-tengah masyarakat pasar badung. Nyanyian yang dihadirkan cukup membuat para penonton terkesima dan juga membuat orang tua mereka bangga akan pementasan lagu ini. Mereka sangat senang anak-anaknya bisa tampil dan menunjukkan kebolehannnya di acara Festival Rakyat ini. Tidak seorang pun yang bersedih atau kecewa karena mereka telah tampil dengan maksimal.
Acara Pementasan Festival Pasar Rakyat ini dihadiri oleh Bapak Wakil Walikota Denpasar beserta jajarannya ketika acara berlangsung. Tidak luput, anak-anak pun diajak bernyanyi bergembira saat Festival Pasar Rakyat berlangsung bersama Bapak Walikota Jaya Negara. Anak-anak tampak semangat dan antusias ketika bapak Wakil Walikota hadir di tengah-tengah mereka untuk melihat lebih dekat pementasan anak-anak bernyanyi. Panitia juga sangat senang dan bangga bahwa pementasan lagu kali ini berlangsung lancar dan sukses. Artis-artis Bali pun ikut hadir dalam Rangkaian Festival ini seperti Jun Bintang, Puja Astawa dan lain-lain.
Banyak pengambilan foto-foto menarik dari pementasan ini dan juga panitia ikut mengambil video dari pementasan ini. Festival menarik ini dihadiri oleh Ibu Ketua LAB DR Dr. dr. Anak Ayu Sri Wahyuni, Sp.KJ. ketika acara anak berlangsung. Foto dan Video pun juga diambil dari pihak LAB sebagai dokumentasi terhadap acara festival ini telah diikuti dengan baik dan lancar.
Puji Syukur, Acara Festival Pasar Rakyat berlangsung aman dan lancar sehingga semua kalangan merasa puas dan terkesan. Acara ini merupakan yang pertama dan berhasil dari awal persiapan, latihan, gladi hingga Pementasan pada Hari H. Semuanya sangat memuaskan dan menarik bagi para pengunjung pasar.
Nov 2019
9th
Latihan Nyanyi untuk Festival Pasar Rakyat
Dalam memaksimalkan pementasan menyanyi diadakan latihan menyanyi secara bertahap agar penampilan maksimal. Dengan melaksanakan kegiatan ini anak-anak mampu mengikuti acara nantinya dengan baik. Latihan menyanyi ini diharapkan anak-anak bisa menghapal lagu-lagu yang nanti dinyanyikan serta mampu menyanyi dengan tinggi rendahnya nada-nada lagu. Yang patut dicatat bahwa anak-anak sangat antusias dan semangat mengikuti acara ini karena menyenangkan. Adapun latihan menyanyi ini dilaksanakan pada Minggu, (03/11) di Lantai satu Pasar Badung pada siang hari. TIdak hanya itu latihan nyanyi kedua juga dilaksanakan pada Sabtu, (09/11), sebelum pertunjukan anak-anak besok.
Latihan nyanyi dalam rangka Festival Pasar Rakyat Badung yang pertama akan diadakan untuk memeriahkan dan menginformasikan keberadaan Pasar Tradisional di Kota Denpasar. Latihan ini merupakan latihan pertama dan kedua dilakukan dari serangkaian latihan yang dilakukan oleh Panitia Festival Pasar Rakyat Badung. Adapun lagu yang dinyanyikan sebanyak 3 buah lagu seperti Lagu Putri Cening Ayu, lagu anak Gembala, Lagu Tanah Air Pusaka dan juga lagu dari LAB yaitu Ibuku Perkasa. Lagu-lagu tersebut merupakan lagu-lagu daerah dan lagu Wajib Nasional.
Tampak anak-anak menyanyikan lagu-lagu tersebut dengan penuh riang gembira dan adanya syair lagu untuk memudahkan mengingat nada lagu yang dinyanyikan. Ada begitu banyak anak-anak yang mengikuti latihan nyanyi lagu ini tetapi yang ditetapkan adalah mereka yang rajin dan konsisten mengikuti acara latihan nyanyi secara bertahan dan benar-benar menguasai nada lagu dan syairnya. Hal tersebut secara tidak langsung dilakukan seleksi paduan suara agar penampilan nanti tidak mengecewakan.
Foto-foto yang dihadirkan adalah foto ketika anak-anak sedang mengikuti acara latihan menyanyi di Ruang Sanggar Belajar LAB, belajar menyanyi di lantai 2 maupun lantai 4. Adapun peralatan yang digunakan sangat mendukung dan sederhana untuk memaksimalkan latihan menyanyi. Katakanlah kakak Jimmy yang merupakan salah satu panitia dari Festival Pasar Rakyat Badung ikut memfasilitasi “Sound System” pada latihan menyanyi agar anak-anak siap menyanyi dengan iringan lagu pada waktu hari H nanti.
Nov 2019
9th
Belajar Aksara Bali
Belajar bahasa Bali merupakan pelajaran yang berlaku di setiap sekolah yang ada di Bali. Bahasa daerah merupakan bahasa yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-sehari di Bali namun untuk Pelajaran yang lebih mendalam seperti menulis bali dan berbahasa bali halus perlu adanya proses belajar mengajar. Nah kali ini ada pengajaran yang dilakukan oleh Dosen dari Universitas Udayana untuk memberikan dasar-dasar dari penulisan Aksara Bali agar mereka memahami pelajaran yang ada di sekolah formal. Adapun kegiatan belajar –mengajar ini dilaksanakan pada hari Sabtu, (9/11) di Lantai satu Pasar Badung. Banyak dari peserta murid ikut aktif dan antusias ketika proses pengajaran berlangsung menarik dan tanpa ada tekanan maupun paksaan. Anak-anak yang hadir cukup lumayan dan yang aktif tidak kalah banyak. Mereka rata-rata berperan dalam penerimaan transfer Ilmu di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali.
Adapun peneliti dari Belanda juga hadir dalam mengisi Kegiatan belajar Aksara bali dengan memberikan memberikan sumbangan berupa buku-buku dongeng. Tidak hanya itu Peneliti Bahasa Bali yang tinggal di Karangasem ikut memberikan dukungan moral secara langsung. Dosen Sastra Bali Universitas Udayana juga ikut memberikan sumbangan berupa sloka dan alat penulisnya agar bisa dipraktekkan di rumah masing-masing. Pelajaran aksara bali merupakan pelajaran yang sering diajarkan di sekolah - sekolah dasar formal di Bali. Namun yang lebih menarik jika pelajaran aksara bali diajarkan setahap demi setahap dan sejak dini demi keajegan Bali nantinya.
Adapun foto-foto yang berhasil diambil diantaranya adalah foto ketika anak-anak dalam proses belajar mengajar dan juga ketika anak-anak sedang aktif dalam menulis Aksara Bali di papan tulis. Foto –foto ini berhasil diambil dari Peneliti Bahasa Bali Universitas Udayana yang berasal dari Negara Belanda. Ibu Peneliti dengan bangga memotret anak-anak ketika sedang belajar dan aktif menulis aksara di Sanggar Belajar. Namun, Beliau hanya sebentar melihat proses belajar mengajar anak-anak sehingga ia pergi setelah memberi belasan buku dongeng untuk mereka dan boleh dibawa pulang.
Puji Syukur, anak-anak dapat menerima ilmu dari Ibu dan Bapak Dosen serta juga adanya partisipasi dari Peneliti Universitas Udayana yang berasal dari Negara Belanda. Adanya Dosen pengajar ikut memberikan andil perkembangan pendidikan anak-anak saat ini untuk menjadi lebih baik. Tidak hanya itu anak-anak nantinya menjadi generasi yang mampu menegakkan budaya adi hulung yang harus terus dilestarikan.
Nov 2019
2nd
Belajar Memasak dari Kanaditya
Anak-anak kali ini belajar masak-memasak atas kerjasama dengan Kanaditya. Pelajaran memasak itu kali ini dianggap sangat sederhana karena menggunakan bahan-bahan yang sederhana dan juga peralatan memasak secukupnya. Adapun yang ikut hadir dari kegiatan memasak ini adalah anggota dari Kanaditya yang ikut membantu dan mendukung acara ini agar berlangsung baik dan lancar. Beliau bernama Mbak Deby yang merupakan Pendiri Kanaditya yang ikut terlibat mendukung acara memasak ini. Kegiatan memasak ini dilaksanakan pada Sabtu, (2/11) di lantai satu Pasar Badung. Yang mendukung acara ini cukup banyak karena melibatkan berbagai elemen. Walaupun tempat terbatas tetapi tidak menyurutkan anak-anak menyelesaikan pelajaran memasaknya.
Adapun makanan yang dibuat seperti nasi kepal dan juga isian daging nasi kepal yang dibuat khusus untuk anak-anak yang sesuai selera mereka agar gurih dan lezat. Tampak anak-anak sangat menyukai kegiatan ini karena menarik dan memberi bekal keterampilan untuk mereka. Tempat membuat nasi kepel berlangsung di lantai 2 sedangkan tempat untuk memasak isian daging nasi kepel berlangsung di lantai satu pasar badung. Semerbak bau sedap dan sambal sungguh gurih membuat perut terasa keroncongan dan juga membuat anak-anak cepat lapar. Setelah satu jam lebih akhirnya hasil masakan menjadi gurih dan lezat. Tampak anak-anak antusias ketika hasil masakannnya dibagikan.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama saat kegiatan memasak berlangsung. Foto ketika anak-anak sedang menyiapkan masakannnya. Tidak hanya itu foto ketika anak-anak sedang membuat nasi kepal. Tampak foto ketika acara bersama berlangsung di lantai 2 dengan seluruh volunteer Kanaditya, pengajar LAB dan juga bapak – ibu partisipan dari kanaditya.
Puji syukur acara berlangsung aman dan lancar ketika anak-anak tampak puas datang ke acara sanggar Belajar LAB.Seluruh pendukung acara sangat senang dan gembira melihat anak-anak sudah selesai mengerjakan tugasnya dengan baik tanpa halangan yang berarti.
Oct 2019
5th
Mendongeng dari Dosen STIKI
Kali ini anak-anak diajak mendengar dongeng dari Ibu - ibu Dosen STIKI. Anak-anak sangat antusias mendengarkan Dongeng dari Ibu Wayan Sumartini. Dongeng tersebut bercerita tentang Seekor Kera yang dibawakan oleh Ibu Dosen jurusan Ilmu Komputer, dan beliau mengajarkan tentang cara Membaca dan mengeja dengan benar agar mampu membaca dengan baik dan lancar. Tidak hanya itu anak-anak diajarkan tentang Budi Pekerti yang luhur dari cerita Dongeng tersebut agar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Cerita Dongeng berikutnya adalah tentang Nelayan yang mencari ikan di tengah Danau hampir setiap hari. Cerita ini dibawakan oleh Dosen STIKI yang merupakan teman kerja dari Ibu Sumartini. Dongeng tersebut membuat anak-anak kian hari kian tertarik belajar membaca cerita dongeng. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (5/10) di Pasar Badung lantai satu pada siang hari.
Anak-anak tampak tenang dan takjub mendengar cerita dongeng yang dibawakan oleh Dosen-Dosen dari STIKI. Mereka antusias dan tertarik menyimak dan mengamati cerita-cerita yang penuh dengan ajaran moral dan kebajikan. Anak-anak terlihat santai dan diam tanpa ada dorongan untuk ribut maupun membuat gaduh. Ibu-ibu Dosen sangat peduli akan pendidikan anak buruh suun ini agar mereka menjadi anak yang berguna dan kelak mampu meraih cita-cita mereka. Tidak hanya itu berbagai buku cerita dongeng disumbangkan, agar anak-anak bisa membaca dan belajar Budi Pekerti serta moral untuk jadi anak yang lebih baik.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka diadakan foto ketika kegiatan belajar berlangsung dan juga ketika anak-anak sedang menyimak pelajaran. Foto cerita mendongeng dihadirkan agar anak-anak mampu membayangkan cerita tersebut dan juga imajinasi mereka terlatih menjadi lebih baik. Ini sebagai awal bahwa gambar yang dihadirkan memudahkan anak-anak belajar membaca bagi mereka yang sulit membaca. Foto-foto proses belajar mengajar menyimpulkan anak-anak menyukai pelajaran tanpa merasa jenuh.
Sebagai akhir dari kegiatan ini anak-anak pulang dengan penuh suka cita karena mereka telah mampu menikmati pelajaran yang diberikan di sanggar belajar LAB . Mereka penuh rasa syukur sudah mampu menggunakan waktu mereka dengan kegiatan positif.
Sep 2019
8th
Belajar Memasak Seperti "Chef"
Belajar memasak merupakan kebanggaan bagi anak-anak yang ingin agar masakannya gurih dan lezat. Tampak pelajaran memasak untuk anak-anak sekolah dasar belum banyak mereka selami karena jarang membantu Ibu dirumah. Kegiatan memasak merupakan aktivitas di dapur yang dilakukan oleh hampir semua orang untuk memenuhi nutrisi dan zat gizi tubuh. Kegiatan memasak kali ini luar biasa karena diajarkan oleh Chef Bara yang sudah berpengalaman dalam masak-memasak. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Khusus masak-memasak yang memiliki fasilitas lengkap peralatan Dapur. Adapun waktu pelaksanaan pelajaran ini berlangsung pada Minggu, (8/9) di jalan Hasanudin eks Dharma Supermarket.
Walupun sederhana yang ikut mendukung dan menghadiri kegiatan masak-memasak seperti Mbak Dian dan juga Mbak Sandrina. Mereka sangat menyemangati kegiatan ini untuk bekal anak-anak dalam keterampilan di dapur selain pelajaran yang didapat di sekolah. Anak-anak yang megikuti kelas memasak ini seperti Bila, Citra, Prabangasta, Pelangi, Gede swandita dan Juniari. Mereka sangat antusias dalam belajar memasak yang diajarkan oleh Chef Bara seperti membuat Resoles, Roti yang berisi Sosis dan lainnya. Makanan yang lezat ini dibuat lebih dari satu jam pada siang hari. Jika dinikmati sungguh lezat dan gurih sekali sehingga ingin mencobanya kembali.
Adapun alat untuk mendokumentasikan acara ini menggunakan Kodak kecil yang tasnya dinamakan pocket bag karena bisa dimasukkan ke tas berukuran simpel dan juga bisa dibawa kemana-mana tanpa perlu tas khusus. Foto-foto yang berhasil disimpan seperti foto saat memasak, bahan memasak, hasil memasak, foto kebersamaan dan juga ketika mencicipinya. Sungguh nikmat karena resep masakan dari Chef Bara sungguh spesial bagi anak-anak seperti yang terlihat pada foto ketika memasak. Foto makanannya pun terlihat sungguh Lezat dan Nikmat karena bersih dan higienis.
Akhir acara anak-anak diberikan pulang dengan membawa keterampilan yang baru dalam memasak. Puji Syukur anak-anak pulang dengan selamat dan tidak kurang satupun Tampak mereka sangat penasaran untuk datang ke kelas LAB berikutnya.
Aug 2019
17th
Anak-anak Membuat Keramik
Kali ini anak-anak pergi ke Kabupaten Gianyar dekat Ubud untuk belajar dengan menggunakan transportasi angkot. Anak - anak sangat menyukai kegiatan ini karena dilakukan di luar kota Denpasar. Anak-anak pergi ke daerah dekat Ubud merupakan hal yang pertama kali untuk mengisi hari libur mereka. Walaupun menempuh perjalanan yang cukup panjang tetapi anak-anak tetap semangat untuk belajar membuat keramik. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (17/8) bertepatan pada hari kemerdekaan Indonesia. Hari yang istimewa dalam mengisi liburan nasional untuk kegiatan positif.
Adapun yang hadir dalam pelajaran membuat keramik ini adalah Mbak Dian, Mahasiswa Mahasaraswati yang masih KKN (Kuliah Kerja Nyata). Mereka ikut mendukung anak-anak membuat keramik serta memberikan semangat agar prakarya mereka cepat selesai dan unik.
Walaupun sederhana anak-anak tampak bergairah menyelesaikan hasil karya mereka. Tidak seorang pun yang gagal menyelesaikan pekerjaannya dan mereka sangat bangga atas kreasi yang sudah dibuat untuk menjadi anak yang lebih baik. Hasil karya mereka beraneka ragam dan mampu menarik minat kakak-kakak pengajar untuk menyimpan dan memudahkan proses berikutnya. Hasilnya sungguh menyejukkan anak-anak mampu memuaskan diri mereka sendiri melalui seni keramik yang sudah dihasilkan. Barang seni tersebut dikumpulkan dan disimpan di tempat yang khusus agar memudahkan proses pembakaran berikutnya.
Untuk mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dengan kakak-kakak pengajar dan relawan yang ikut hadir. Adapun Foto –foto lokasi yang diambil dekat dengan Pedesaan yang lengkap dengan areal Persawahan dan juga pohon kelapanya. Suasana yang nyaman, sejuk dan asri membuat proses pembuatan keramik ini sangat menarik dan ditambah dengan latar yang indah. Foto anak-anak menjadi sangat menakjubkan dalam sesi akhir kegiatan.
Puji syukur, anak-anak pulang dengan aman, selamat dan lancar tanpa kurang satupun. Walaupun dalam perjalanan balik melelahkan tetapi anak-anak sangat riang dan gembira dalam mengisi akhir pekan mereka.
Aug 2019
10th
Perlombaan Anak-anak
Perlombaan kali ini mengajak anak-anak untuk mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Mahasiswa dari Universitas Mahasaraswati. Perlombaan tersebut diantaranya lomba gunting kuku, lomba ikat rambut, dan lomba lainnya. Bagi pemenang lomba mendapat hadiah sesuai dengan ketetapan panitia lomba. Anak-anak sangat bersemangat mengikuti acara ini karena menarik dan membuat mereka bahagia. Adapun acara ini dilaksanakan pada, Sabtu (10/8) di Pasar Badung di lantai satu pada siang hari.
Kakak Mahasiswa Unmas yang mengisi acara anak-anak saat ini melibatkan teman-teman mereka yang aktif dan gesit dalam mengarahkan lomba. Walaupun sederhana dan singkat, namun tidak mengurangi arti lomba ini untuk memajukan kreativitas anak-anak dalam meraih prestasi. Anak-anak tampak sungguh-sungguh mengikuti arahan yang diberikan oleh kakak-kakak mahasiswa walaupun mereka kadang-kadang cukup menikmati dengan apa yang mereka lakukan. Adapun lomba yang berhasil diselesaikan mendapat bingkisan menarik dari kakak-kakak mahasiswa.
Untuk mendokumentasikan acara lomba ini maka dilakukan foto bersama dengan anak-anak. baik itu foto saat mereka ikut lomba maupun saat mereka mendapat hadiah. Foto kebersamaan merupakan foto yang menarik dan menggambarkan bahwa mereka sangat kompak mengikuti lomba. Adapun foto yang berhasil diambil seperti foto dalam dalam lomba mengikat rambut serta foto dalam menggunting kuku. Foto ini sangat menarik bagi kalangan tertentu yang terlibat dalam kepedulian anak-anak buruh suun di bidang pendidikan.
Puji syukur, anak-anak dapat menyelesaikan perlombaan dengan baik sehingga mereka pulang dengan riang gembira. Tampak mereka senang dengan hasil lomba yang telah mereka raih. Untuk itu anak-anak merasa bahwa kegiatan mereka menjadi kebanggaan di akhir pekan. Oleh karena itu, hari berikutnya anak-anak menjadi semangat untuk masuk ke sanggar belajar kembali.
Jul 2019
28th
KKN Unmas
Anak – anak kali ini sangat tertarik dalam kegiatan belajar yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Unmas. Adapun kegiatan yang diselenggarakan adalah membuat canang. Membuat canang adalah salah satu pelajaran anak-anak untuk menambah keterampilan mereka. Adapun KKN ini dipersiapkan oleh mahasiswa yang masih menuntut ilmu di Universitas Mahasaraswati. Anak-anak sangat menikmati kegiatan ini karena menyenangkan dan mengenal budaya bali. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, (28/7) di Lantai Satu Pasar Badung.
Adapun canang yang berhasil dibuat adalah canang yang mirip dijual sehari-sehari di pasar tradisional. Canang tersebut adalah canang ceper, yang berbentuk segiempat dengan bunga aneka warna. Adapun Mahasiswa yang ikut dalam acara KKN ini sebanyak enam orang. Mereka terdiri dari dua orang perempuan dan empat laki-laki. Mereka adalah Dewa Gede Wirian Jaya, I Nengah Ariene, Ni Made Dwyanti Adnya Dewi, Yakob Liunokas, I Made Nistra, dan I Gusti Agung Istri Agni Cintana Dewi. KKN ini merupakan KKN Alternatif berasal dari Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati pada periode II tahun 2019.
Walaupun sederhana anak-anak ini mengisi waktu mereka dengan kegiatan yang disenggarakan atas kerja sama LAB dan Mahasiswa Universitas Mahasaraswati yang semuanya dari Fakultas Hukum. Tampak disini anak-anak LAB beserta Mahasiswa menikmati foto-foto bersama dengan tujuan sebagai dokumentasi. Tidak hanya itu anak-anak menikmati hasil karya mereka dan bersedia difoto hasil canang dari kegiatan mereka.
Puji syukur, anak-anak pulang dengan selamat dan gembira karena mereka telah tahu cara membuat canang sebagai bekal dasar keterampilan dalam upakara. Akhirnya anak – anak pulang dengan penuh semangat karena mereka mengerti proses pembuatan canang.
Jul 2019
27th
Cat Mural di Ruang Belajar
Cat mural merupakan cat yang ditunggu oleh banyak anak-anak untuk menyalurkan kreativitasnya agar menjadi gambaran yang menarik. Relawan pengisian Cat Mural untuk tembok dari Mbak Dian yang menyediakan bahan-bahan cat yang ramah di tangan. Anak-anak sangat menyukai kegiatan Cat Mural untuk menumbuhkembangkan kreativitas menjadi lebih baik. Ada banyak bentuk rupa yang ditampilkan salah satunya adalah bentuk gambar jamur selain gambar pohon. Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (27/7) untuk mengisi akhir pekan anak-anak.
Anak-anak sangat menyukai kegiatan positif untuk menambah wawasan dan pengetahuan mereka agar memiliki cara pandang yang benar. Adapun Cat Mural tersebut melambangkan kreativitas anak-anak dan mengisi ruang seni anak-anak yang belum tersampaikan. Cat Mural memang digemari karena sangat mengasyikkan dan merupakan hal yang baru. Adapun yang ikut dalam menghadiri kegiatan Cat Mural adalah pengurus dari LAB yang bernama Ibu Atik Wirati dan juga rekan Relawan dari Mbak Dian.
Anak-anak sangat menyukai bentuk-bentuk cap tangan yang berwana-warni, sehingga mereka menyadari bahwa warna-warni cap tangan memiliki kesan seni yang menarik. Bentuk-bentuk gambar yang dibuat seperti pohon yang berdaun cap-cap tangan. Warna-warni gambar memiliki nuansa anak-anak sehingga menimbulkan semangat untuk belajar. Tampak anak-anak sangat gembira melihat suasana ruang belajar yang baru dan penuh kesederhanaan.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka diadakan foto bersama anak-anak dan relawan yang ikut peduli pada pendidikan mereka. Foto ini merupakan awal dari anak-anak mengenal seni lewat cat basah. Lihat foto mereka bisa menikmati dan mewarnai gambar di tembok. Foto kebersamaan inilah sebagai awal anak-anak menyelami jiwa seni mereka.
Puji Syukur, acara berlangsung lancar dan mereka pulang dengan selamat sehingga besok mereka kembali masuk ke sanggar belajar Lentera Anak Bali. Tampak anak-anak sangat semangat beraktivitas membantu orang tua mereka di pasar.
Jul 2019
13th
Melukis di Galery
Melukis merupakan kegiatan seni yang dituangkan lewat kanvas atau lewat kuas dengan aneka warna – warni berupa pensil warna atau lainnya. Anak-anak kali ini datang ke Gallery lukisan yang beralamat Jalan Teuku Umar Gang Rajawali. Ini adalah hal yang pertama kali dilakukan anak-anak belajar melukis dengan menggunakan arang yang dibagikan satu persatu untuk mereka. Adapun gambar yang mereka lukis beraneka ragam serta sesuai dengan minat dan bakat mereka. Anak-anak sangat menyukai lukisan yang mereka buat dengan menggambar ketertarikan akan sesuatu hal yang dilihatnya. Adapun kegiatan melukis ini dilaksanakan pada Sabtu, (13/7) pada pagi hari. Anak-anak sangat tertarik dengan hal-hal yang positif yang menambah wawasan mereka agar menjadi anak yang lebih baik di kemudian hari.
Adapun Pengurus LAB yang ikut hadir dalam acara ini adalah DR. Dr. dr. A.A. Sri Wahyuni, Sp.KJ. dan Luh Putu Anggreni, SH. Anak-anak sangat tertarik terhadap apa yang dilakukan karena sangat menyenangkan dan merupakan hal yang baru. Hal itu seperti belajar dengan suasana baru dan perkakas alat-alat lukis yang baru dan ramah lingkungan. Adapun lukisan yang mereka gambar mulai dari bentuk sedehana berupa goresan hingga lukisan menarik yang berbentuk dan mirip dengan idola anak-anak. Gambaran itu mulai dari corat-coret yang tidak jelas hingga corat-coret yang berbentuk gambar seni yang menarik. Gambar yang sudah selesai dikumpul dan dipajang di depan lukisan-lukisan yang sudah dibuat oleh anak-anak.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka difoto bersama dan menjadikan kebersamaan yang utama dalam belajar mengembangkan seni. Tidak hanya itu gambar-gambar lukisan yang sudah selesai difoto disimpan sebagai dokumentasi saat belajar di Galary Seni. Foto-foto itu sangat menarik dan memiliki kesan kesederhanaan dan keramahan dengan lingkungan.
Puji syukur, acara berjalan dengan lancar dan tertib sehingga anak-anak pulang dengan selamat dan penuh suka cita. Tidak hanya itu anak-anak juga terkesan dengan lukisan yang mereka buat dan berharap bisa melukis lagi di rumah. Anak – anak sangat menyukai kegiatan positif melukis ini dalam mengisi akhir pekan mereka.
Jul 2019
7th
Kunjungan FAD
Kali ini anak-anak dikunjungi oleh FAD (Forum Anak Daerah) yang berasal dari Sekolah Menengah Umum yang berlangsung pada Minggu, (07/07) di Pasar Eks Tiara Grosir. Mereka terdiri dari beberapa Siswa-siswi. Kegiatan ini dilakukan untuk mendidik anak-anak buruh suun agar semangat mengembangkan kreativitasnya. Anak-anak buruh suun adalah anak-anak mengais rejeki ketika mereka pulang dari sekolah. Mereka sangat mandiri dalam keuangan dan membantu beban keluarga. Mereka sangat menyukai kegiatan tanya jawab untuk anak-anak buruh suun agar mereka menjadi lebih baik dalam berinteraksi.
Kunjungan anak-anak FAD berasal dari siswa kelas 10 yang terdiri dari berbagai minat Jurusan. Mereka berasal dari SMU Negeri 7 Denpasar yang semangat mengajar anak-anak buruh suun. Anak – anak ini menyukai kehadiran kakak-kakak dari SMU Negeri 7 Denpasar karena diisi canda tawa. Mereka sangat tertarik tanya jawab yang diberikan oleh kakak-kakak FAD karena berhadiah dan menambah wawasan. Anak – anak tersebut sangat menikmati kegiatan ini karena fokus pada adanya hadiah bagi mereka yang mampu menjawab dari satu pertanyaan oleh kakak-kakak FAD.
Anak-anak yang memiliki semangat dalam belajar merupakan generasi yang perlu diancungi jempol karena membangun regenerasi yang lebih baik. Walaupun acara ini sederhana tetapi mereka sangat antusias untuk meraih hadiah-hadiah yang sudah disediakan. Ada berbagai kakak FAD yang ikut acara ini dan mereka sangat terkesan dan ingin tampil lagi dalam acara ini. Untuk itu mereka tidak segan-segan meluapkan kegembiraan saat melepaskan Balon ke Udara. Kegiatan ini sangat menolong anak-anak dalam semangat meraih cita-cita mereka, sesuai dengan apa yang mereka tulis.
Sebagai akhir acara anak-anak dan FAD mengadakan foto bersama dalam mendokumentasikan acara. Mereka sangat senang dengan adanya foto-foto bersama sebagai awal keakraban mereka menjadi lebih baik dan lebih pintar dalam proses pembelajaran. Mereka sangat senang foto bersama-sama sebagai bentuk solidaritas.
Puji syukur mereka pulang dengan penuh kegembiraan setelah membawa hasil belajar mereka. Hal yang patut diancungi jempol, mereka ingin kembali belajar dengan penuh semangat dan sukacita. Hari ini adalah hari yang baik untuk mengucapkan terima kasih karena berlimpah berkah yang sudah dirasakan.
Jun 2019
29th
Anak-anak Membuat Gantungan Kunci
Dalam memberikan keterampilan bagi anak-anak maka komunitas kanaditya mengadakan pembekalan keterampilan membuat gantungan kunci. Komunitas ini menghadirkan rekan-rekan yang peduli akan pendidikan anak-anak buruh suwun. Kak agung salah satu dari pengurus Komunitas Kanaditya bekerja sama dengan LAB dalam membantu anak-anak belajar membuat gantungan kunci. Kegiatan ini diadakan pada Sabtu, (29/6) di Pusat Pasar Kota Denpasar yang merupakan pertama kali dilakukan oleh Komunitas Kanaditya di Gedung Pasar Badung yang baru.
Keterampilan membuat gantungan kunci bukan pertama kali dilakukan oleh Komunitas Kanaditya tetapi kedua kali dengan gantungan yang berbeda. Kegiatan yang positif ini merupakan kegiatan yang disukai oleh anak-anak LAB karena menambah pengetahuan mereka. Gantungan kunci terbuat dari benang putih cikemong beserta cincin putihnya. Gantungan kunci mirip bentuk binatang yang terbentuk dari anyaman benang putih.
Anak-anak tampak belajar untuk menyelesaikan kerajinannya agar terlihat rapi dan indah. Ada beberapa anak menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat sehingga menambah semangat bagi anak yang lain untuk cepat mengejarnya. Hasil yang mereka dapatkan sangat memuaskan terutama anak-anak yang berbakat dalam membuat gantungan kunci. Memang disini tidak ada persaingan tetapi mereka bekerja secara mandiri, penuh suka cita dan gembira. Gantungan kunci merupakan keterampilan yang sederhana untuk anak yang masih belia dan mengajarkan untuk bisa membuat kerajinan sendiri dan bahkan bisa dijual jika barang tersebut menarik.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini, maka dilakukan foto bersama dan juga foto ketika mereka mengerjakan kerajinan gantungan kunci. Mereka tampak menikmati hasil kerajinan yang mereka dengan rasa senang dan penuh antusias. Adapun foto penghargaan dalam pembuatan gantungan kunci tampak menarik.
Puji syukur, acara ini berlangsung aman dan tertib sehingga mereka pulang dengan penuh gembira. Anak – anak tampak membawa hasil kerajinannya dengan penuh kebanggaan dan semangat untuk kembali masuk ke sanggar belajar Lentera Anak Bali. Mereka sangat menyukai kegiatan yang bernuansa positif.
Jun 2019
23rd
Hari Ulang Tahun Gek Krisna
Hari Ulang tahun anak Pak Agus Tresna Yasa kali ini dirayakan Sanggar Belajar di Pasar Eks-Tiara Grosir. Adapun tempat yang diambil di Pelataran area parkir yang luas di Pasar Malam Badung. Pelataran ini masih sepi karena pasar belum mulai buka. Anaknya bernama Gek Krisna. Hari yang dinanti adalah hari yang sangat bahagia karena bertambahnya usia gek krisna selama setahun. Perayaan hari ulang tahun merupakan acara berbagi bersama atas Rahmat Tuhan pada Minggu (23/6) di siang hari.
Acara ulang tahun ini sangat menarik dan memberikan dampak positif bagi anak-anak dalam perkembangan jiwanya. Acara Ulang Tahun merupakan acara yang ditunggu anak-anak buruh suwun. Anak-anak sangat menyukai kegiatan perayaan ulang tahun karena mereka menemukan kegembiraan bersama teman-teman mereka. Walaupun sederhana mereka sangat terkesan dengan hari ulang tahun bagi anak-anak.
Perayaan Ulang tahun dirayakan di areal parkir Pasar Eks-Tiara Grosir, sebagai bentuk keterbukaan dalam perayaan tersebut. Di tempat tersebut anak-anak tampak senang merayakannya dengan tepuk tangan yang meriah. Mereka duduk dibawah dengan penuh riang gembira, dan canda tawa. Walaupun anak-anak berpakaian sederhana mereka tampak menikmati setiap detik kegembiraan yang mereka rasakan. Dengan ruang terbuka, mereka sangat menyukai udara yang sejuk, penuh rindang dan teduh.
Acara ini diakhiri dengan foto-foto bersama sebagai dokumen akhir acara. Mereka semua tampak senang dan gembira dalam kebersamaan. Foto – foto tersebut sebagai bentuk bahwa anak-anak sangat menyukai dunia mereka yang penuh canda tawa dan gembira. Adapun foto bersama yang berhasil diambil menggambarkan mereka sangat menyukai teman-teman yang peduli pada keberadaan mereka di pasar. Tidak hanya berfoto bahkan video pun juga mereka sangat sukai.
Puji Syukur, mereka pulang dengan selamat serta penuh gembira dengan cerita yang penuh canda tawa. Tidak satu pun yang sedih, dan tampak mereka pulang dengan penuh kegembiraan. Yang menjadi kebanggaan mereka mengucapkan terima kasih kepada yang memberi perhatian dan kepedulian.
Jun 2019
19th
Anak - anak Ikut Super Camp
Dalam melaksanakan program pemerintah untuk anak-anak maka Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A dan P2KB) Denpasar mengadakan acara Super Camp. Acara tersebut sangat menarik perhatian anak-anak karena bukan pertama kali mengikuti acara ini tetapi kedua kalinya. Kegiatan tersebut bernama Super Camp yang mengambil tempat di Puri Taman Sari Umabian Mengwi Badung. Kegiatan berlangsung dua hari, satu malam mulai dari tanggal 19 Juni sampai dengan 20 Juni 2019 untuk melatih kemandirian dan kecakapan. Super Camp yang berlangsung mulai hari Rabu Pagi (19/6) menitikberatkan pada kebersamaan.
Memang acara ini diperuntukan untuk mengisi liburan sekolah dalam memanfaatkan waktu luang yang kontribusi positif bagi anak didik. Kegiatan Super Camp memiliki pelajaran yang berharga bagi anak terutama perkembangan mental mereka. Anak yang rajin dan berbakat biasanya diangkat menjadi ketua kelompok atau ketua regu.
Adapun perlengkapan yang harus mereka bawa seperti hari pertama memakai baju kaos putih dan celana panjang warna gelap, di malam harinya menggunakan kaos warna dasar gelap. Pada hari kedua memakai baju yang telah diberikan oleh DP3AP2KB Kota Denpasar yang akan dibagikan pada saat acara. Namun bagi peserta yang memiliki keluhan sakit tertentu diharapkan membawa perlengkapan obat sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini sebagai bentuk kewaspadaan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan oleh pemerintah.
Sebelum berangkat anak-anak diberikan perlengkapan sesuai dengan kebutuhan dari panitia agar kegiatan berlangsung secara lancar. Mereka sangat menyukai kegiatan ini karena merasa tertantang untuk lebih baik dan lebih maju. Anak-anak yang lepas dari Super Camp membuat mereka semakin mandiri dan cekatan.
Adapun anak-anak yang mengikuti acara ini diantaranya Ni Putu Ulantari, Kadek Purnama Yasa, Ni Komang Sutra, Kadek Mila (Bila), I Wayan Agus Prabangasta, I Kadek Putra Jaya, Gede Suwandita, Putu Wulantari, Jaya Putra, dan Ni Ketut Sopia. Mereka rata-rata masih duduk di Sekolah Dasar, ada salah satu duduk di SMP dan ada juga yang tidak sekolah. Bagi mereka kegiatan ini berkontribusi positif untuk kemajuan pendidikan mereka.
Puji syukur mereka pulang dengan selamat dan membawa perubahan pada diri mereka sendiri. Baik laki-laki maupun perempuan sangat menikmati kegiatan positif dan liburan tersebut.
Jun 2019
2nd
Kebersamaan Merayakan HUT
Dalam mengisi kegiatan LAB maka anak-anak buruh suun dikumpulkan di lantai 4 untuk menghadiri acara yang direncanakan oleh ibu Parmini. Acara ini sangat menarik karena dihadiri oleh ibu – ibu pengurus LAB seperti Ibu Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.KJ., Ibu Ratna, Ni Luh Putu Yunianti, SC serta Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi. Kegiatan ini menitik beratkan agar anak-anak peka pada lingkungan yang cenderung berubah dan perlu mendapat perhatian dalam pergaulan sehari-hari. Anak-anak pun gemar melakukan kegiatan bermain ini karena membuat hati mereka senang. Acara diselenggarakan pada Minggu (2/6) di titik pusat permainan pasar badung di tingkat lantai paling atas.
Acara ini mengajak anak-anak untuk menjadi lebih baik dari hari kemarin dengan merayakan HUT keponakan Ibu Parmini bersama dengan penuh kesederhanaan. Anak-anak sangat menikmati acara yang berlangsung dengan penuh riang dan gembira. Mereka sangat menyukai kegiatan yang menghibur dan menyenangkan seperti yang ada di fasilitas area bermain anak. Adapun permainan anak-anak dibimbing oleh Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi yang mengarahkan anak-anak untuk menjadi anak lebih baik dari hari kemarin.
Dalam mendokumentasikan acara ini maka dilakukan foto bersama dengan anak-anak buruh suwun di lantai keenam dari basement pasar badung. Foto yang menarik sangat disukai anak-anak karena mereka semangat mengekspresikan diri pada kegiatan luar kelas. Foto-foto yang dimaksud adalah foto kebersamaan dan foto bermain. Mereka juga sangat senang difoto pada kegiatan bersama pengurus LAB dan anggota pengajar lainnya.
Puji Syukur, acara berlangsung dengan lancar dan tak ada halangan satupun. Anak-anak pun pulang dengan penuh kegembiraan dan semangat. Mereka terkesan dengan kegiatan ini karena sangat menyukkan hati mereka terutama bersama-sama meluapkan permainan pada acara HUT. Anak-anak pun pulang dengan penuh suka cita.
Jun 2019
1st
Talk Show di TVRI
Acara talk show kali ini dihadiri oleh salah satu pengurus LAB di kantor TVRI dalam rangka acara Juwita. Acara yang disiarkan secara langsung dan direkam di Studio TVRI. Salah satu Pengurus Luh Putu Anggreni, SH secara jelas memaparkan keberadaan Lentera Anak Bali di Denpasar untuk mendidik anak-anak buruh suwun agar mendapat pendidikan yang layak. Sebagai audience anak-anak sangat menyukai siaran langsung ini agar mereka menjadi peka terhadap perkembangan zaman yang semakin hari semakin kompleks. Siaran yang berlangsung mulai dari pukul 09.00 pagi – 11.00 siang dan acaranya menarik bagi audience yang hadir seperti Komunitas Kanaditya, Forum Anak Daerah, Anak-anak LAB dan audience lainnya.
Acara talk show tersebut merupakan acara yang sangat menarik bagi seluruh pemirsa karena bertepatan dengan hari lahir Pancasila. Acara Juwita adalah acara Jumpa Wanita Dewata yang berlangsung secara rutin. Talkshow ini berlangsung pada Sabtu (1/6) pada saat anak-anak libur sekolah sehingga mereka berkesempatan menyaksikan talkshow secara langsung di studio TVRI. Anak-anak sangat menyukai acara ini karena diajak menyanyi oleh pembawa acara dan juga oleh Ibu Anggreni. Mereka baru pertama kali datang ke TVRI sebagai audience dan kesadaran mereka untuk menyaksikan acara Talkshow.
Talk show tersebut tentang kehidupan anak-anak buruh suwun di Pasar Badung mulai dari latar belakang berdirinya Sanggar Belajar Lentera Anak Bali hingga kegiatan anak-anak buruh suwun saat ini. Acara yang sangat menarik dan dikemas dengan sedikit istirahat karena talkshow penuh dengan perbincangan kiprah wanita dewata dalam menangani anak-anak buruh suwun di Pasar Badung. Acara talk show juga diisi dengan tanya jawab dari pemirsa TVRI yang dipandu oleh pembawa acara.
Tak terasa waktu berjalan begitu cepat sehingga waktu sudah menunjukkan pukul 11.00 siang. Anak-anak pun sangat senang karena acara sudah usai dan berlangsung lancar dan penuh gembira. Sebagai penutup acara diisi dengan foto bersama di studio dan juga bernyanyi bersama dengan pembawa acara dengan judul lagu keluarga cemara. Tidak lupa mereka juga menyukai foto bersama kamera yang ada di luar studio. Dua Kamera lama yand besar berdiri di luar pintu masuk kantor TVRI merupakan objek yang menarik untuk difoto dan dijadikan kenang-kenangan setelah masuk rekaman di studio.
Puji syukur anak-anak telah pulang dengan selamat dan mendapat sambutan dari teman-teman Kanaditya. Hari tersebut bertepatan dengan hari Ulang Tahun Kenzo yang dirayakan di sanggar Belajar Lentera Anak Bali setelah anak-anak selesai di studio TVRI. Mereka sangat menyukai acara Ulang Tahun kenzo yang ke-6 karena mendapat aneka kejutan yang anak-anak tidak duga sebelumnya. Akhirnya mereka pulang ke kerumah dengan penuh gembira dan tawa.
May 2019
26th
Kunjungan TVRI
Untuk Pemenuhan Siaran tentang Hak Anak, maka TVRI mengadakan kunjungan ke Sanggar Belajar Lentera Anak Bali yang beralamat Jalan Cokroaminoto dekat Pertamia Balun. Dalam pemenuhan tersebut, TVRI meliput kegiatan anak-anak mulai dari bernyanyi olah vokal hingga belajar Matematika di Papan Tulis. Mereka sangat semangat ketika anak-anak bermain di luar ruangan hingga mereka tidak segan-segan bernyanyi dengan penuh riang gembira. Dalam belajar matematika anak-anak juga sangat antusias untuk maju ke depan dan menjawab setiap soal.
Kunjungan ini, merupakan kedua kalinya stasiun TVRI meliput kegiatan Lentera Anak Bali di lantai tiga pasar eks-Tiara Grosir. TVRI merupakan, stasiun pemerintah yang meyiarkan kegiatan pemerintahan yang bersifat memperjuangkan persatuan dan kesatuan bangsa. Adapun liputan tersebut diikuti oleh beberapa kru TVRI dan Kameramen yang merekam kegiatan mulai dari anak-anak duduk di bawah hingga anak-anak berdiri bermain. Liputan ini bersifat Edukasi, mendidik anak menjadi lebih baik. Anak-anak sangat antusias dalam menikmati kegiatan ini karena menyenangkan. Peliputan TVRI merupakan peliputan yang sangat istimewa karena mengutamakan peran aktif dari anak-anak berdasarkan arahan guru pengajar.
Adapun kegiatan peliputan ini dilakukan pada hari Minggu, (26/5) yang bertempat di Pasar Badung Malam. TVRI merupakan TV yang menyiarkan acara-acara menarik dan berkualitas untuk anak-anak. Acara peliputan TVRI kali ini mengambil tempat di ruangan sanggar belajar dan di halaman luar yang berlangsung apa adanya. Hal yang perlu dicermati, TVRI hadir di tengah-tengah anak-anak untuk mensupport pendidikan anak buruh suwun agar menjadi lebih baik dan lebih berkualitas.
Dalam Dokumentasi acara peliputan maka dilakukan foto bersama. Pengisian buku tamu juga dilakukan untuk mencatat tamu yang datang ke sanggar belajar LAB. Hal tersebut merupakan catatan kegiatan yang positif untuk bekal anak-anak di kemudian hari.
Puji syukur acara berlangsung, dengan aman dan tertib sehingga anak pulang dengan aman dan lancar. Anak-anak pun berjalan dengan riang dan gembira setelah kegiatannya mendapat sorotan dari media massa elektronik.
May 2019
4th
Bantuan dari Indorunner
Kali ini anak-anak didatangi oleh komunitas dari Indorunner. Kedatangan mereka merupakan kedua kalinya setelah kedatangannya terakhir saat Sanggar Belajar Lentera Anak Bali berlokasi di Lantai 4 Pasar Badung. Mereka sangat menyukai kegiatan anak-anak ketika mereka menikmati pelajaran dan bermain secara spontan. Bahan – bahan yang digunakan untuk memberikan pertanyaan adalah bahan-bahan pelajaran pengetahuan umum agar mereka semakin semangat belajar. Setiap pertanyaan yang diberikan akan mendapat hadiah menarik berupa Tas, Boneka dan lain-lain, jika pertanyaan tersebut berhasil dijawab dengan benar. Adapun Kegiatan ini dilakukan pada Sabtu, (4/5) untuk menunjang masa depan mereka agar menjadi anak yang lebih baik dan mampu menggapai cita-cita mereka.
Komunitas dari indorunner merupakan komunitas yang terdiri dari kaum muda yang terdiri dari pecinta pelari. Mereka memberikan sumbangan tidak hanya Dana tetapi juga berupa materi yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak. Mereka menyumbangkan materi sekolah dan memberikan kepada anak-anak terutama bagi mereka yang masih kekurangan ketika masuk ke sekolah. Bantuan senilai Rp.7.000.000,- sangat berharga bagi mereka terutama bagi yang sekolah tetapi masih dalam kekurangan biaya. Donasi ini sungguh meringankan beban mereka dalam menyelesaikan sekolah dan himpitan beban yang diberikan oleh orang tua mereka. Jadi hal yang paling menarik adalah kebutuhan sekolah mereka sedikit banyak sudah terbantu dan diringankan oleh komunitas dari Indorunner.
Untuk mengenang kedatangan dari Indorunner maka dilakukan foto bersama dengan anak-anak yang telah memegang hadiah. Komunitas dari Indorunner yang diwakili oleh Indra mengajak anak-anak agar terus rajin belajar ke sanggar Belajar Lentara Anak Bali dan terus membantu orang tua mereka agar sedikit banyak meringankan beban yang dipikul olehnya. Foto bersama yang dilakukan di depan Sanggar Belajar memberikan kesan bahwa anak-anak sangat antusias ketika Indorunner menyapa dan peduli pada anak-anak yang kurang mampu.
Puji syukur acara ini berlangsung dengan baik dan lancar sehingga anak-anak tampak senang dan Bahagia. Mereka juga sangat mensyukuri tentang apa yang didapat sekarang dan berharap bantuan seperti ini sering mereka temui nanti.
Apr 2019
20th
Anak - anak Membuat Tas Koran
Kali ini Kakak Agung mengajarkan anak-anak buruh suwun cara membuat kertas koran bersama rekan-rekan Komunitas Kanaditya. Kegiatan pembuatan Tas Koran merupakan pelajaran yang sangat menarik yang dilakukan oleh anak-anak untuk menambah keterampilan mereka agar mampu memanfaatkan koran bekas dengan baik. Hal yang paling membuat anak-anak terkesan ketika hasil kerja mereka disukai dan selesai tepat waktu. Adapun kegiatan ini dilakukan pada Sabtu (20/4) untuk mengisi kekosongan waktu yang sering diabaikan oleh anak-anak. Sampai saat ini, anak-anak sangat menyukai berbagai kegiatan positif untuk kemajuan kepribadian anak-anak.
Kak Agung dari komunitas Kanaditya juga mengajak anak-anak untuk bermain dan belajar melalui permainan tebak-tebakan. Anak sangat senang dan antusias ketika ia mampu menjawab Quiz/ pertanyaan dari kakak-kakak Komunitas Kanaditya dan memberikan mereka hadiah menarik. Adapun hadiah yang diberikan berupa boneka, dan hadiah unik menarik lainnya. Hadiah tersebut diberikan oleh kakak-kakak yang bersekolah di Taman Rama karena mereka peduli pada keberadaan dari anak-anak buruh suwun. Pertanyaan yang diberikan oleh kakak-kakak Komunitas Kanaditya untuk menguji kemampuan wawasan dari anak-anak agar terus menerus belajar tanpa mengenal tempat, waktu maupun usia.
Adapun acara dokumentasi dilakukan oleh Kakak Kanaditya ketika anak-anak sedang membuat Tas dari koran. Begitupun ketika anak-anak sedang memperlihatkan hasil karya mereka dari Tas Koran yang sudah jadi dan difoto sedemikian rupa secara bersama-sama. Begitu juga Tas koran yang menarik lainnya diperlihatkan dan dibawa pulang sebagai kenangan pada pelajaran hari ini.
Puji syukur, kegiatan atas kerjasama komunitas Kanaditya dan Lentera anak Bali berjalan dengan baik dan lancar. Mereka sangat berkesan ketika kegiatan ini mendapat dukungan terus menerus dari Komunitas kanaditya. Anak-anak pun pulang dengan membawa kebahagian selepas dari acara ini.
Mar 2019
31st
Anak-anak Bermain Bersama Paskibraka
Bulan ini anak-anak didatengi oleh anggota Paskibaraka dari kuta selatan yang memberikan semangat kepada anak-anak untuk terus belajar di sekolah dan memberikan motivasi agar tidak putus asa membantu orang tua, bekerja di pasar maupun belajar ke Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Banyak dari mereka antusias menyambut Anggota Paskibraka ketika memberikan pelajaran bagi anak-anak. Pertanyaan yang berhasil dijawab diberikan hadiah sebagai bentuk reward dari kegigihan belajar di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali. Kegiatan ini dilakukan pada Minggu, (31/3) sebagai langkah nyata dalam pengabdian masyarakat ketika sedang belajar di sekolah Negeri Menengah Atas.
Banyak dari anggota Paskibraka tidak segan-segan memberikan permainan menarik kepada anak-anak agar mereka betah dan menikmati belajar setelah lelah bekerja sebagai buruh suwun pada pagi hari. Anak-anak ini sangat menyukai kegiatan belajar membuat pesawat dari kertas dan melatih mental menyanyi yang diarahkan oleh Anggota Paskibraka Kuta Selatan. Tidak hanya itu kegiatan memberi pertanyaan pada masing-masing anak, juga membuat mereka menjadi anak yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka sangat menyukai permainan yang dilakukan oleh kakak-kakak dari Pakibraka Kuta Selatan terutama membuat Pesawat dari Kertas. Hal tersebut membuat anak-anak menjadi terkesan akan kebaikan dan kehadiran kakak-kakak Paskibraka.
Tidak Hanya menyemangati anak-anak untuk tampil dan terampil membuat pesawat dari kertas. Anak-anak tampak riang dan gembira ketika mampu maju ke depan untuk menyanyi dan mampu menjawab pertanyaan dari kakak-kakak paskibraka.
Untuk mengenang kegiatan ini, maka pihak dari Paskibraka mendokumentasinya lewat foto bersama dengan anak-anak buruh suwun. Mereka tidak hanya suka foto bersama tetapi suka difoto ketika membawa bingkisan hadiah setelah menjawab pertanyaan dari kakak – kakak Paskibraka.
Puji Syukur acara kunjungan dari Anggota Paskibraka berjalan dengan tertib dan lancar. Anak-anak pulang dengan lega membawa sesuatu yang penuh dengan berkah pada hari ini. Hal tersebut mengajarkan anak bahwa setiap hari merupakan hari yang penuh berkah jika mau belajar bersyukur.
Mar 2019
24th
Anak-anak Tamasia ke Bali Zoo
Anak-anak LAB bulan Maret ini bersama komunitas Kanaditya untuk pergi ke Bali Zoo, untuk melihat binatang atau satwa di Bali Zoo. Tamasya ke Kebun Binatang yang bernama Bali Zoo terselenggara atas kerjasama Komunitas Kanaditya dan Lentera Anak Bali. Kegiatan positif ini menunjang perkembangan jiwa anak agar menjadi lebih baik dan semangat untuk belajar ke Sanggar LAB. Mereka sangat antusias mengikuti acara ini karena bersama-sama pergi ke kebun binatang untuk melihat tingkah laku para binatang. Anak-anak pergi ke kebun binatang pada Minggu, (24/3) dengan mengenakan pakaian kuning – kuning sesuai dengan seragam identitas LAB.
Hadir acara ini adalah Ibu Dayu dalam mengarahkan anak-anak untuk melihat beraneka ragam binatang di Bali Zoo. Mereka diarahkan agar anak-anak menjadi lebih baik dan tampak anak semakin mengerti serta dewasa dalam melihat lingkungan sekitar. Ada dua puluh enam, anak-anak dari lentera anak bali ikut masuk ke kebun binatang menyaksikan perilaku beraneka satwa. Anak-anak sangat menyukai jenis-jenis binatang yang hidup terkurung maupun terlepas.
Lihat mereka sangat menikmati dan menyukai kegiatan ini dengan memperhatikan aneka satwa dan burung-burung yang terbang kesana-kemari tanpa ada keraguan. Banyak dari satwa belum pernah dilihat oleh anak-anak sehingga membuat mereka penasaran.
Anak-anak sangat menyukai foto bersama di kebun binatang bersama kakak-kakak dari komunitas Kanaditya. Mereka sangat antusias melihat aneka satwa yang bertingkah nyeleneh. Kegiatan tersebut sangat memberi kesan kepada anak-anak, bahwa ada binatang yang jinak, bersahabat, liar, maupun ada yang buas. Mereka sangat menyukai kegiatan ini karena melepas penat dan lelah setelah sekian lama belajar dan bermain di sekolah.
Puji syukur kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar sehingga anak-anak tiba di rumah dengan selamat. Mereka tampak menginginkan kegiatan keluar seperti ini kembali dilakukan karena menarik dan berkesan.
Feb 2019
14th
Pelatihan Bali Tangi
Dalam rangka membina dan mendidik anak-anak buruh menjadi kreatif dan lebih maju maka LAB mengadakan pelatihan spa yang bertempat di Bali Tangi. Pelatihan ini berlangsung selama 3 hari dan mendapat sertifikat dari Bali Tangi sebagai bekal untuk bekerja. Anak-anak dari LAB sangat gembira ketika mendapatkan upah dari hasil bekerja di Bali Tangi. Upah yang mereka dapatkan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari keluarga mereka. Dalam hati mereka mendapatkan penghasilan yang halal adalah harapan keluarga dan bukan dari hasil meminta-minta di jalanan maupun di pasar. Pelatihan mulai hari kamis sampai sabtu berlangsung secara antusias dan penuh semangat.
Sanggar Lentera Anak Bali mengantarkan anak-anak agar mau menjadi lebih baik dan lebih sehat. Semuanya tampak semangat mengikuti pelajaran yang diberikan oleh instruktur Bali Tangi. Hal ini merupakan kemajuan dalam mengurangi pengangguran dan kemiskinan yang terutama masih belia dan usia produktif. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak dua puluh orang dan diajarkan oleh beberapa Guru Pengajar Traditional Natural Holistic. Mereka sangat antusias mengikuti acara ini karena menggugah dan bila dibandingkan dengan kerja di Spa yang pernah mereka ikuti.
Kegiatan pelatihan spa ini berlangsung mulai dari tanggal 14- 16 Februari 2019 yang bertempat di Kantor dan Pelatihan Bali Tangi. Mereka merupakan peserta yang belum menyelesaikan Sekolah Dasar hingga wanita Dewasa yang berpendidikan. Adapun waktu pelatihan mulai dari pagi hingga sore hari dengan pendekatan secara keilmuan yang mereka kuasai.
Puji Tuhan Acara ini berlangsung secara aman, tertib dan lancar sehingga mereka dapat mengikuti sampai akhir dan masing- masing mendapat sertifikat sesuai harapan. Adapun kegiatan ini berkontribusi positif agar mereka menjadi anak yang baik dan berguna.
Sebagai akhir pelatihan diadakan foto bersama dan foto pemberian serifikat agar mereka layak menjadi anak yang patut dihargai dan mandiri secara finansial. Akhir pelatihan, anak yang berprestasi ditempatkan kerja di Bali Tangi sesuai dengan minat dan bakatnya.
Jan 2019
12th
Kerajinan Kalender Origami
Dalam mengisi kegiatan anak-anak di Pasar Eks-Tiara Grosir maka Komunitas dari Kanaditya mengadakan kerajinan Origami berupa Pembuatan Kalender. Mereka sangat senang kegiatan pembelajaran mereka makin hari makin menyenangkan karena didukung oleh berbagai pihak yang peduli. Kerajinan kelender yang sudah baik boleh dibawa pulang sebagai hasil karya mereka. Kegiatan pembelajaran ini dilakukan pada tanggal 12 Januari 2019 yang memilih tempat di Eks – Tiara Grosir di Jalan Cokroaminoto. Kegiatan ini sangat menggugah anak-anak karena membantu dan menambah pengetahuan mereka.
Kerajinan anak-anak kali ini menggunting kertas dan melipatnya menjadi bentuk sesuatu merupakan kegiatan yang menarik diisi oleh Komunitas Kanaditya. Kegiatan tersebut merupakan awal dari pengenalan kelender bagi anak-anak pada bulan Januari 2019. Kegiatan positif sangat membantu anak-anak dalam melihat kalender pada saat mereka pergi ke sekolah. Anak-anak juga bersemangat ketika mereka pergi ke rumah membawa kalender hasil karya lipatan kertas yang sudah jadi.
Walaupun sederhana anak-anak menghargai hasil karya mereka sebagai kebanggaan atas hasil karya sendiri. Memang tidak mudah untuk membentuk kebiasaan anak-anak bangga atas hasil karya sendiri. Mereka cenderung menyukai hasil karya orang lain bahkan kadang-kadang menirunya. Sepatutnya yang terbaik adalah mencintai karya diri sendiri walaupun itu jelek. Sekaranglah anak-anak kita harus melangkah menjadi lebih baik dan mau belajar untuk membuat karya lebih baik dan lebih berkualitas.
Sebagai akhir acara, diadakan foto bersama dengan memperlihatkan hasil karya mereka. Anak-anak tampak senang dan begitupun Komunitas dari Kanaditya sangat bangga kegiatan yang diadakannya berlangsung lancar dan penuh harapan.
Puji Syukur Tuhan, Kegiatan ini berlangsung lancar dan tertib. Anak-anak tampak senang dan gembira pulang ke rumah dengan hasil karya yang terbaik.
Nov 2018
25th
Anak-anak diajak Hidup Sehat
Dalam memperingati hari kesehatan nasional maka Fakultas Kedokteran dari Universitas Udayana mengadakan kegiatan penyuluhan tentang kesehatan pada Minggu, (25/11) agar anak-anak melek pada kesehatan. Kegiatan positif ini untuk memberi bekal mereka agar selalu sehat sejak dini tanpa dikotori oleh tontonan negatif dan ajakan negatif agar tidak mengakali tumbuh kembang jiwa mereka.
Gerakan ini memiliki motto “Ayo Hidup Sehat dimulai dari Kita”. Anak-anak tampak sangat senang ketika, mereka menonton tips-tips hidup sehat dari klip video yang sudah dibuat oleh rekan-rekan Mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Udayana dan Universitas Undira. Ada sekitar dua puluh Mahasiswa dan Mahasiswi yang ikut hadir dalam menyelenggarakan kegiatan ajakan Hidup Sehat ini agar anak yang lebih sadar akan penting hidup bersih. Anak-anak pun diajarkan untuk bagaimana cara menggosok gigi dengan benar dan juga bagaimana mencuci tangan mereka dengan benar. Hal ini sebagai langkah pertama mereka belajar hidup sehat. Tidak hanya itu anak-anak juga diperkenalkan makanan dan minuman yang sehat agar asupan nutrisi dan kebutuhan gizi untuk tubuh terpenuhi. Oleh karena itu, empat sehat lima sempurna diperkenalkan oleh Mahasiswi agar anak-anak mengenal makanan yang mereka makan, Apakah itu sehat ataukah kurang memiliki nutrisi bagi tubuh.
Contoh Makanan Empat Sehat, Lima Sempurna seperti Nasi, Lauk Pauk, Sayur-sayuran, Buah-buahan dan Lima Sempurnanya adalah Susu. Anak-anak sangat menyukai tampilan layar pada tembok dan suara yang menarik ketika salah satu dari Mahasiswa menjelaskan bagaimana kita memilih makanan agar tubuh sehat dan kuat. Memang sekarang banyak beredar makanan yang enak, gurih dan sedap untuk anak-anak, tetapi melalui program kesehatan ini anak-anak diharapkan mampu selektif memilih makanan sehat untuk diri mereka.
Setelah anak-anak belajar tentang teori cara membersihkan tangan dan juga teori tentang menggosok gigi, maka anak-anak diajarkan mempraktekkannya dilapangan seperti cara mencuci tangan dengan enam langkah melalui nyanyian yang sudah diajarkan. Tidak hanya itu diajarkan juga cara mempraktekkan menggosokkan gigi dengan benar. Adapun alat-alat menggosok gigi diberikan secara gratis dan boleh dibawa pulang agar anak-anak ingat menggosok gigi sampai dirumah secara berkala.
Untuk mendokumentasikan kegiatan ini maka pihak dari LAB dan juga dari pihak dari Mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat mengadakan foto bersama dan juga merekam kegiatan Peringatan “ Hari kesehatan Nasional” yang jatuh pada tanggal 12 November 2018 yang lalu.
Puji syukur kegiatan ini berlangsung aman dan lancar sehingga semua pihak sangat senang dan berbangga. Pihak panitia dan juga pihak dari LAB sangat senang karena kegiatan hari ini berlangsung sukses dan telah diisi dengan kegiatan yang sangat positif.
Nov 2018
17th
Kerajinan Kartu Origami
Dalam mengisi waktu belajar anak-anak buruh suwun, maka kakak-kakak dari Kanaditya mengajarkan sebuah keterampilan agar anak-anak buruh suwun memiliki kemampuan lebih dalam melipat kertas dan mengelemnya menjadi bentuk yang indah. Kertas yang sudah dilem kemudian dibentuk dan dilipat kartu agar berbentuk sebuah benda. Hal tersebut merupakan bekal kreativitas anak-anak buruh suun agar memiliki nilai tambah untuk kedepannya. Anak – anak sangat menyukai kegiatan ini karena hasil kerajinannya boleh dibawa pulang. Walaupun sangat sederhana namun mereka suka dengan hasil tersebut dan juga penuh rasa kebanggaan.
Adapun contoh-contoh bahan yang mereka gunakan seperti kertas warna-warni, lem, gunting dan pensil. Bentuk-bentuk lipatan kertas yang dibuat seperti kartu bentuk Kemeja dan kartu ucapan Cinta kepada Ibu. Bentuk kertas yang sudah dibuat ditempel di tembok sebagai kenang-kenangan dan tanda hasil kreativitas anak-anak.
Adapun yayasan yang peduli pada pengajaran anak-anak buruh suun adalah Yayasan Kanaditya dan kegiatannya diselenggarakan pada Sabtu, (17/11) di Sanggar Belajar Lantai 3 Eks-Tiara Grosir. Yayasan ini tidak henti-hentinya mengajak dan mengajarkan anak-anak agar lebih baik dan semangat menggapai masa depan dan mewujudkan cita-cita mereka. Kakak- kakak dari kanaditya yang hadir seperti Kak Agung, Kak Rahde dan Kawan Kanaditya lainnya. Mereka sangat kompak mengajarkan anak-anak bagaimana melipat kertas, bagaimana menggunting dan bagaimana mengelemnya agar terbentuk kartu yang menarik dan indah. Yayasan Kanaditya sangat konsen dalam berpartisipasi mengisi acara di Lentera Anak Bali. Yayasan Kanaditya merupakan yayasan fokus bergerak di bidang pendidikan.
Untuk mengenang kegiatan ini dan mendokumentasikannya maka pihak dari Yayasan Lentera Anak Bali dan Yayasan Kanaditya mengadakan foto bersama. Berbagai foto diambil dan video direkam untuk dipublikasikan agar pihak yang lain mengetahui informasi ini.
Puji Syukur acara ini berjalan dengan baik dan lancar sehingga semua pihak tampak senang dan gembira. Anak-anak tampak puas membawa hasil kerajianan origami yang sudah mereka buat agar dapat ditempel sampai dirumah.
Nov 2018
9th
Konser anak-anak LAB bersama Bavish
Bavish Charity Concert 2018 merupakan konser musik dan orchestra yang dilakukan oleh murid-murid dari seorang Violinist bernama Ch. Anam S.Pd. Dalam pertunjukan musik yang banyak dinanti-nanti oleh berbagai pihak segera dimulai pada pukul 18.30 Wita. Konser dilaksanakan pada hari Jumat, (9/11) yang mengambil tempat di Ballroom Sunset Garden Convention Center Hotel Harris yang berlokasi di jalan Sunset Road. Persiapan sarana dan prasarana konser mulai dari sebulan yang lalu dan ada dari beberapa bulan yang lalu. Konser yang ditunggu-tunggu menyajikan berbagai macam alunan musik mulai dari Gitar, Cello , Viola, Piano dan Biola. Ada juga olah tarik suara yang diiringi oleh orchestra music. Pertunjukan konser musik sangat memukau karena baru pertama kali anak-anak menyanyi diiringi oleh ocestra dari berbagai instrumen musik. Anak-anak mempersiapkan konser jauh-jauh hari agar penampilan mereka tidak mengecewakan dan bisa diterima oleh semua pihak.
Adapun 29 macam pertunjukan lagu yang ditampilkan dari konser Bavish Charity. Alunan Pertunjukan tersebut mulai dari Overtune (lagu pembukaan), Violin B yaitu my song hingga Closing dengan lagu Indonesia Jaya. Banyak dari tamu undangan terkesima dan tertarik melihat pertunjukan orchestra yang menakjubkan. Tidak dapat dipungkuri anak-anak yang ikut pertunjukan sangat puas dan bangga dilihat oleh orangtua mereka bahwa mereka mampu berkreasi dan berkarya. Hal tersebut menunjukkan kebolehan dalam memainkan alunan instrumen musik terhadap apa yang mereka pelajari selama berhari-hari, berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan.
Lagu yang dibawakan oleh anak-anak LAB seperti Ambu Putih dan Ibuku Perkasa membuat para haridin berdecak kagum karena mereka mampu membawakan dengan baik dan sempurna. Tepuk riuh penonton dan hadirin membuat pertunjukan semakin meriah dan menarik. Tampak anak-anak laki-laki maupun perempuan sangat kompak mengikuti pertunjukkan konser hingga selesai. Mereka sangat puas dan senang bahwa pertunjukannya sudah sukses.
Pertunjukan ochestra dihadiri oleh Ibu Dra. Ida Ayu Puniadhi, Ibu Parmini, Ibu Luh Putu Anggreni serta tamu undangan dari Dinas Sosial kota Denpasar, dan dari Dinas DP3AP2KB Denpasar. Tidak hanya itu hadirin yang sudah membeli tiket masuk pertunjukan juga antusias menonton pertunjukan musik hingga usai. Di akhir acara Yayasan Lentera Anak Bali mendapat bantuan berupa seperangkat alat musik dan sound sistem dari Bavisch Sekolah Music dan Orchestra.
Adapun dokumentasi dari konser ini pihak LAB maupun pihak panitia mengadakan foto bersama dan merekam pertunjukan agar dapat diinformasikan kepada pihak lain. Foto bersama dilakukan sebelum acara dimulai, saat acara, hingga setelah acara usai. Puji syukur acara pertunjukan konser berlangsung sukses dan anak-anak pulang dengan selamat sampai dirumah.
Sep 2018
29th
Terampil dan Menyanyi
Anak-anak sangat senang menyanyi dalam rangka persiapan konser yang diadakan di Haris Hotel-Sunset Road Kuta pada 9 November 2018 mendatang. Kegiatan dimulai pada tanggal Sabtu, (29/9) untuk melatih olah vocal anak-anak agar mampu memiliki suara yang pas pada paduan suara. Sebelum mereka menyanyi anak-anak diajarkan terlebih dahulu membuat keterampilan agar lebih percaya diri dan fokus terhadap apa yang mereka kerjakan. Anak-anak sangat menyukai hasil keterampilan yang mereka berupa topi kertas untuk difoto dan ditaruh diatas kepala. Keterampilan mereka berupa topi kertas berwarna warni yang berbentuk gurita yang memiliki tempelan mata maupun bergambar dengan mata, hidung dan mulut. Ketika pekerjaan selesai sempurna kemudian dilanjutkan dengan menyegarkan pikiran dengan latihan paduan suara.
Adapun nyanyian yang mereka lagukan berjudul “Ibuku Perkasa” yang diciptakan oleh Ch. Anam Spd. Violinist Bavisch Music School & Ochestra. Nyanyian ini sangat cocok bagi mereka yang sesuai dengan keadaan mereka sehari-hari dan cita-cita mereka untuk membahagiakan Ibu. Bait dari lagu “Ibuku Perkasa “ terdiri dari tiga baris dan adanya intro lagu setelah tiga bait lagu pertama. Anak-anak sangat menghayati dan cepat belajar dari lagu yang diciptakan oleh Pak Anam. Mereka sangat antusias mengikuti acara latihan paduan suara ini sampai selesai karena membuat hati mereka gembira dan penuh semangat.
Adapun nyanyian lagu kedua berjudul Ambu Putih yang terdiri dari tiga bait syair lagu. Lagu Ambu Putih merupakan lagu bahasa bali berbeda dengan lagu pertama Ibu Perkasa yang berbahasa Indonesia. Adapun lagu ini dinyanyikan pertama kali pada Minggu,(7/10) di Sanggar Belajar Lentera Anak Bali beralamat Jalan Cokroaminoto. Lagu Ambu Putih sangat disukai anak-anak karena berkisah tentang dunia anak yang menginginkan kebahagiaan orang tua mereka. Tidak hanya itu menjadi insan yang berguna dan bermanfaat bagi sesama sebagai wujud balas cinta kasih terhadap keluarga. Amanat syair yang tersirat dari lagu tersebut membantu mereka menjadi menusia yang berguna kelak nantinya.
Adapun rekaman dan foto ketika anak – anak menyanyi sebagai wujud dokumentasi. Rekaman lagu anak-anak yang pertama maupun kedua menyimpulkan bahwa adanya perkembangan tarik suara anak-anak menuju lebih baik. Begitu juga foto-foto ketika anak-anak saat menyanyi adanya semangat dan antusias untuk lebih kompak dalam paduan suara.
Puji syukur, acara latihan menyanyi berlangsung lancar dan tertib. Anak-anak tampak semangat dan antusias setiap latihan paduan suara dimulai. Mereka tetap semangat mempersiapkan konser nanti agar menampilkan paduan suara yang terbaik untuk para hadirin.
Sep 2018
26th
Kunjungan Movenpick
Bulan ini adanya Kunjungan dari Movenpick yang merupakan Hotel di Jimbaran yang peduli terhadap keberadaan Yayasan Lentera Anak Bali yang beralamat di jalan Cokroaminoto. Kunjungan Movenpick kali ini merupakan kedua kalinya dari setahun yang lalu pada tanggal 28 September 2017. Kunjungan movenpick tahun ini ke sanggar belajar pada Rabu (26/9) pada pagi hari. Tampak anak-anak sangat senang ketika karyawan dari movenpick membawa bantuan berupa makanan, minuman dan pakaian.
Bantuan dari movenpick merupakan bukti dari kepedulian mereka terhadap keberadaan anak-anak buruh suun yang sering mengais rezeki di pasar badung. Rata – rata dari mereka merupakan anak –anak yang masih duduk di kelas sekolah dasar. Anak-anak buruh suun sangat menyukai kegiatan pembelajaran dan pendidikan yang dilakukan oleh karyawan movenpick Spa dan Resort Jimbaran. Kegiatan positif ini didukung oleh beberapa karyawan movenpick yang tidak pernah surut memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung. Dukungan tersebut sangat membantu perkembangan anak-anak buruh suun ke arah yang lebih baik menjadi anak yang semakin rajin.
Untuk mendokumentasikan acara ini pihak dari LAB maupun pihak dari Movenpick mengadakan foto bersama saat terakhir maupun foto saat acara berlangsung. Tidak hanya itu acara ini juga direkam lewat video ketika adanya nyanyi bersama dengan anak-anak. Dokumentasi acara yang diadakan oleh movenpick memberikan kesan kepada anak-anak bahwa keberadaan mereka mendapat perhatian dari berbagai pihak.
Puji Syukur, acara kunjungan dari movenpick berjalan dengan baik dan lancar. Anak-anak tampak gembira dan senang ketika harapan mereka terpenuhi untuk membantu beban orang tua. Memang tidak semua anak-anak mendapat keberuntungan tetapi mereka selalu menghadapi beban hidup dari kecil dalam membantu beban hidup keluarga.
Sep 2018
9th
Lomba Menggambar dan Mewarnai
Saat ini anak-anak mengikuti lomba menggambar dan mewarnai dari berbagai kategori di wantilan gedung DPRD Renon. Mereka sangat antusias mengikuti acara ini karena menarik dan mengasah kemampuan seni mereka. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, (9/9) untuk mengembangkan talenta yang mereka miliki. Adapun peserta yang ikut dari lomba ini jumlahnya ratusan sedangkan anak dari LAB (Lentera Anak Bali) yang ikut jumlahnya 5 orang. Mereka ikut katagori A sebanyak satu orang sedangkan yang ikut katagori C sebanyak empat orang. Anak-anak tampak tenang, serius dan tertib mengikuti perlombaan menggambar dan mewarnai.
Dalam kompetisi mewarnai dan menggambar anak-anak sangat menyukai gambar yang mereka buat dan mewarnai dengan penuh kesungguhan. Adapun warna yang mereka pilih membuat gambar tampak indah dan menarik. Gambar yang mereka hasilkan sungguh menakjubkan. Namun yang perlu dicermati anak – anak mampu menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu dan bahkan masih sisa beberapa menit. Anak-anak Lentera Anak Bali (LAB) merupakan peserta empat laki-laki dan satu perempuan dari ratusan peserta laki-laki maupun ratusan perempuan. Para peserta sangat antusias dan serius mengikuti acara lomba karena mendapat hadiah dan pengahargaan dari panitia lomba.
Para peserta lomba banyak diantar oleh orang tua murid dan mereka mengabadikan momen lomba ini dengan memfoto anak-anak didik mereka lewat HP maupun Camera. Tidak lupa anak – anak dari LAB juga difoto sesuai dengan akitvitas perlombaan mereka. Mereka tampak mengikuti acara lomba sesuai minat dan bakat mereka. Acara lomba diiringi oleh music Klassik ketika anak-anak sedang menggambar maupun mewarnai gambar. Hal itu sangat mendukung jiwa seni mereka dan menstimulus gambar yang lebih baik dan warna yang menarik.
Puji Syukur acara lomba berlangsung lancar dan tertib. Hampir semua peserta lomba tampak menyelesaikan pekerjaannya dengan baik dan cepat dan bahkan masih ada menit-menit tersisa. Anak-anak dari Lentera Anak Bali (LAB) tampak terkesan dan tersenyum ketika acara lomba telah selesai karena penat dan beban sedikit sudah terobati.
Sep 2018
8th
Kunjungan Mahasiswa Mahendradatta
Kali ini kunjungan dari Mahasiswa Mahendradatta datang ke Sanggar Belajar Lentera Anak Bali (LAB) di Eks-Tiara Grosir untuk mengisi kegiatan LAB. Adapun kegiatan ini diadakan pada Sabtu, (8/9) dengan segenap rekan – rekan mahasiswa dari berbagai jurusan. Adapun kegiatan yang diisi oleh Mahasiswa dari Mahendradatta seperti menulis karangan cita-cita mereka kelak dewasa. Mereka datang dari Unit kegiatan Mahasiswa Menwa baik dari laki-laki maupun perempuan yang berjumlah belasan. Ada juga Kegiatan Mahasiswa Menwa ini diisi dengan pengajaran huruf abjad ABCDFG…. dengan pendekatan metode anak-anak. Mereka sangat antusias dan senang diajar dengan penuh pendekatan anak-anak dan permainan.
Tidak hanya itu anak-anak juga diikutkan dalam lomba memakan kerupuk untuk menentukan siapa yang tercepat dalam memakan kerupuk. Lomba ini diikuti oleh peserta anak-anak laki-laki maupun perempuan dengan berbagai umur. Lomba memakan kerupuk membuat anak-anak sangat senang dan gembira karena mereka menyukai lomba yang menarik. Lomba memakan kerupuk membuat mereka senang akan arti memakan kerupuk.
Lomba lain yang ikut diisi adalah lomba memindahkan balon dari masing-masing dua peserta. Lomba ini sangat menyenangkan untuk anak-anak karena mengadu kecepatan dalam berjalan berpasangan membawa balon. Lomba ini sungguh menyenangkan karena terdiri dari perempuan dengan perempuan, perempuan dengan laki-laki maupun laki-laki-dengan laki-laki. Aturan lomba siapa yang tercepat dan tidak memegang pasangan dalam memindahkan balon. Mereka sungguh gembira dan sangat antusias dalam mengikuti acara yang menarik ini.
Dalam mendokumentasi acara ini, pihak dari mahasiswa maupun staff LAB dengan penuh sungguh-sungguh memfoto baik dari kamera besar maupun kamera HP agar tersimpan acara yang menarik ini. Foto bersama berlangsung dengan penuh gembira dan semangat dengan mengepalkan tangan keatas.
Puji syukur acara kunjungan mahasiswa ini berlangsung dengan lancar dan tertib. Para Mahasiswa sangat terkesan dan menyukai acara pengabdian masyarakat ini. Anak-anak tampak senang dan penuh semangat ketika mereka pulang.
Sep 2018
1st
Forum Anak Daerah Denpasar
Kegiatan FAD (Forum Anak Daerah) Denpasar sungguh menyejukkan karena banyak dari Anggota FAD ikut mengisi acara disanggar belajar Lentera Anak Bali yang berlokasi di lantai 3 Eks-Tiara Grosir. Mereka sangat antusias mengajari anak-anak buruh suun untuk belajar hidup sehat dan pendidikan dini penyakit seksual mengenai bahaya AIDS. Adapun simbul yang dilakukan untuk pencegahan tersebut dengan penempelan Pita Merah berbentuk segitiga pada anak. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (1/9) pada pukul 11.00 hingga selesai yang bertemakan tentang kesehatan. FAD yang datang ke Sanggar Belajar LAB ikut peduli terhadap pendidikan anak – anak Buruh Suun agar menjadi anak yang mandiri, sehat dan kuat. Anak – anak sangat menyukai kedatangan mereka karena memberi dampak positif bagi mereka.
Ada beberapa anggota FAD yang ikut mengajari anak-anak tentang berbagai kesehatan dengan pengetahuan yang mereka miliki. Arti pengajaran kesehatan sangat penting untuk masa depan mereka dikemudian hari untuk esok yang lebih baik. Pendidikan yang singkat dari FAD menambah pengetahuan anak-anak yang tidak didapat dari pendidikan formal di sekolah-sekolah. Sangat disayangkan sekali jika pendidikan kesehatan ini dilewatkan.
Kegiatan ini sangat menarik dan bagus sehingga didokumentasikan lewat foto camera besar dan foto camera handphone. Dengan mengenakan jaket hitam yang bertuliskan FAD Denpasar, anak-anak dari LAB tampak tertib dan antusias mengikuti acara yang diisi oleh tamu dari Forum Anak Daerah. Tidak hanya belasan anggota FAD yang hadir tetapi Kak Agung dari Yayasan Kanditya juga hadir yang ikut membantu acara yang menarik ini. Walaupun sederhana kegiatan ini cukup berkesan bagi anak-anak.
Puji Syukur kegiatan dari FAD Denpasar berlangsung tertib dan lancar. Staff LAB juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang ikut membantu kegiatan anak-anak sampai selesai. Anak – anak tampak semangat pulang dari Sanggar Belajar Lentera Anak Bali yang berlokasi di Jalan Cokroaminoto.
Aug 2018
19th
Rare Bali Festival 3
Dalam rangka perayaan Hari Anak Nasional 2018 maka Pemkot Denpasar mengadakan Rare Bali Festival ke 3, Untuk itu Lentera Anak Bali ikut serta dalam parade tersebut. Adapun Festival Parade tersebut dilaksanakan pada Minggu, (19/8) di Lapangan Timur Sisi Utara Monumen Bajra Sandi Denpasar pada pukul 07.30 Wita hingga selesai. Acara yang bertajuk Pameran Hasil Karya Seni & Kreatif Anak Parade Budaya Anak serta workshop berlangsung secara lancar dan tertib karena cuaca sangat cerah di pagi hari. Hal yang dikhawatirkan tidak terjadi karena hujan yang berlangsung pada saat gladi tidak terjadi pada hari ini.
Acara tersebut berjalan sesuai dengan rencana karena cuaca cerah dan semua peserta tampak siap-siap untuk ikut parade. Para peserta tampak beragam karena terdiri dari berbagai elemen dan beberapa sekolah. Kegiatan ini cukup membuat anak-anak sangat gembira karena sangat menikmati memainkan sesuatu dengan menggunakan Barong Sai. Pertunjukan yang sangat menarik perhatian ini memberikan dampak positif bagi perkembangan jiwa anak agar menjadi orang yang lebih positif. Banyak dari mereka menyempatkan waktu untuk melihat pertunjukan anak-anak yang seru dari sekolah-sekolah formal.
Prestasi yang pernah diraih dalam mengikuti kejuaraan Liong/naga dan Barongsai mewakili Bali dan Indonesia, diajang kejuaraan Nasional maupun Internasional oleh The Magician Dragon dan Lion Dance. Pertama Peringkat III Dragon Traditional & Peringkat VI Lion Traditional – FORNAS, (9-11 Oktober 2015) di Bali. Kedua Peringkat X – Hongkong World Dragon Dance Luminous championship, 9 – 10 Januari 2016. Ketiga Peringkat VII – TAFISA World Dragon Dance Championship, 6 – 12 Oktober 2016, 6 – 12 Oktober 2016, di Jakarta. Keempat Eksebisi Barongsai Traditional – swayamvara Tripitaka Gatha tingkat nasional X, 1-5 November 2017, di Magelang. Kelima Peringkat peringkat VI Dragon Acrobatic & Peringkat IX Dragon Luminous – Malaysia World Dragon & Lion Dance Championship 16 - 17 Juni 2018. Keenam Peringkat VI Dragon Luminous - Wushu Master Chellenge “Belt and Road” Dragon and Lion Dance Invitational Tournament, 2-4 Agustus 2018, di Macao China.
Anak-anak sangat menyukai acara ini karena menjadi ajang kebolehan kreativitas anak. Adapun tema dari acara Rare Bali Festival 3 ini adalah Hari Anak Nasional Genius (Gesit, Empati, Berani, Unggul dan Sehat). Acara ini mengundang beberapa tamu penting dan dibuka oleh Bapak Walikota.
Puji Tuhan Acara berlangsung aman sehingga tak ada halangan yang berarti. Anak -anak tampak antusias mengikuti acara Rare Festival 3 sampai selesai. Mereka tampak mudah diatur seiring acara berlangsung dari awal acara hingga akhir.
Aug 2018
11th
Kerajinan Origami
Kali ini anak-anak diajak untuk melipat kertas untuk membuat bentuk benda atau binatang. Adapun lipat kertas yang dimaksud adalah melipat kertas secara terampil atau sering disebut origami. Kegiatan ini dilakukan pada Sabtu, (11/8) yang bertempat di Sanggar Belajar Eks-Tiara Grosir. Kegiatan ini sungguh menarik karena mereka berpartisipasi dengan penuh semangat dan gembira. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Yayasan Kanaditya dengan Yayasan Lentera Anak Bali dalam mengajarkan kerajinan dari bahan kertas.
Adapun bentuk-bentuk lipatan kertas origami seperti bentuk burung, bentuk kipas, bentuk kelinci, bentuk jantung dan lainnya. Mereka sangat menyukai kegiatan ini karena dinilai dan mendapat reward dari para guru pengajar. Anak sangat menyukai lipatan kertas yang telah mereka buat yang disertai dengan tangkai sate. Bentuk kerajinan ini mirip kerajinan wayang kertas. Masing-masing hasil kerajinan anak-anak diberi nama dan dikumpulkan oleh pengajar agar terlihat mana kerajinan yang menarik. Anak– anak tampak antusias ketika mereka akan diberi hadiah terhadap hasil yang mereka buat. Adapun hadiah yang diberikan sangat menarik.
Untuk mendokumentasikan acara tersebut maka kedua yayasan mengadakan foto kegiatan dan juga video rekaman karena sangat menarik. Adapun foto-foto yang diambil ketika mereka melipat kertas serta foto kebersamaan. Ada juga video yang diambil ketika kegiatan berlangsung dan ketika kegiatan kebersamaan dalam melipat kertas serta ketika mengelemnya dengan tangkai sate. Kegiatan mengambil foto dan video memang sangat disukai namun perlu waktu dan momen yang tepat untuk menghasilkan gambar yang bagus.
Puji Tuhan, acara ini berlangsung tertib dan lancar karena banyak anak-anak tampak gembira dan terkesan ketika mendapat bingkisan menarik dari hasil melipat kertas atau sering disebut Origami. Mereka pun pulang dengan penuh semangat bahagia membawa hadiah dari hasil karya mereka.
Aug 2018
4th
Lomba Memasak dan Menghias Roti
Kegiatan kali ini anak-anak diajak untuk lomba memasak agar menjadi anak yang mandiri dalam mengolah bahan-bahan makanan. Kegiatan ini sangat positif yang dilaksanakan pada Sabtu, (4/8) karena memberikan kesan yang istimewa pada anak-anak. Lomba memasak merupakan salah lomba untuk meningkatkan kreativitas anak-anak dalam menghidangkan makanan dan memilih makanan yang sehat, higienis dan bersih. Untuk itu anak-anak diajarkan menghargai dan mencintai hasil karya sendiri entah itu dapat juara atau tidak agar terbiasa belajar dari kesalahan dan memulai untuk berkembang menjadi anak yang gemar memasak di dapur rumah sendiri. Kegiatan positif ini nantinya menjadi primadona untuk memiliki jiwa memasak yang mumpuni dalam menghidangkan, mencicipi maupun merasakan masakan yang enak dan gurih.
Kegiatan ini sangat bermuatan ketrampilan dalam menunjang pengembangan anak-anak menjadi anak yang baik. Adapun maksud kegiatan tersebut membuat anak mengenal secara dini dalam memasak dan pendidikan awal dalam memilih bumbu-bumbu masakan. Kegiatan ini sangat disukai anak-anak karena bisa menikmati masakan yang mereka buat. Walaupun pembelajaran ini sangat singkat namun memberi arti bahwa setiap masakan yang mereka makan perlu proses dalam mengolah maupun mengaduknya. Lomba memasak diikuti oleh anak-anak yang sudah menginjak sekolah dasar maupun yang putus sekolah. Anak – anak ini sangat menggemari kegiatan tersebut karena termasuk di bidang dunia anak. Adapun lomba memasak nasi goreng diikuti sebanyak 12 peserta yang dibagi 3 kelompok masing-masing 4 peserta perkelompok.
Tidak hanya itu, Anak-anak yang masih menginjak taman kanak-kanak atau masih PAUD ikut serta dalam lomba. Adapun kegiatan lomba yang diikuti seperti lomba menghias roti yang berjumlah sepuluh peserta. Mereka dibagai menjadi 5 kelompok yang masing-masing 2 peserta. Kegiatan menghias roti sangat disukai anak-anak terutama ketika hasil karya mereka bisa dimakan. Adapun criteria penilaian menghias roti seperti keindahan warna hiasan roti, kebersihan roti serta cita rasa dari roti tersebut.
Puji Tuhan, Acara lomba memasak berlangsung lancar dan tertib. Tampak mereka sangat bahagia, senang dan gembira menikmati hasil karya mereka dan mampu membedakan masakan yang enak, gurih, asin, pedas, nikmat maupun yang lainnya.
Jul 2018
28th
Mewarnai dengan Alat Sederhana
Kali ini anak-anak diajak untuk membuat seni dengan kertas putih atas kerjasama Komunitas Kanaditya dengan Yayasan Lentera Anak Bali. Kegiatan ini sangat menyenangkan anak-anak karena metode baru dan pertama diselenggarakan pada, Sabtu (28/7). Anak-anak sangat menikmati kegiatan membuat kartu kasih sayang dengan menggunakan kuas dan cat karena kegiatan ini merupakan pelajaran baru yang dilakukan oleh mereka. Kegiatan positif ini memberikan dampak yang sangat baik, bagi perkembangan dini jiwa seni anak-anak. Adapun kegiatan mewarnai ini dengan membuat bentuk sesuatu dalam berbagai warna dan alat yang dibuat dengan menggunakan cat, kuas, sayur, busa, koran, kertas gambar serta perlengkapan lainnya.
Kegiatan ini sangat menunjang aktivitas tumbuh kembang anak terutama dalam bidang kesenian mereka. Mewarnai dengan alat-alat lukis yang belum pernah pakai merupakan kegiatan percobaan hal-hal baru yang positif untuk tumbuh kembang anak ke depan. Yang paling mengesankan buat anak-anak adalah ketika hasil kerja mereka dihargai dan diberi reward. Adapun pewarnaan bentuk yang belum dikenal dan gambar- gambar yang belum pernah digores serta alat-alat baru membuat mereka teratarik. Anak – anak tampak sangat antusias ketika hasil pewarnaan mereka diperlihatkan dan difoto. Walaupun bentuk warna dari sayur tampak dibuat sangat sederhana namun anak – anak sangat puas terhadap hasil yang mereka buat.
Namun kegiatan saat ini, anak-anak yang hadir sangat sedikit karena kebanyakan dari mereka telah pulang kampung. Hal tersebut tidak menyurutkan semangat anak-anak untuk belajar dan berlatih untuk mewarnai gambar setiap saat. Kegiatan ini dihadiri oleh Mbak Deby, Kak Agung, serta kawan-kawan dari Komunitas Kanaditya. Tidak hanya itu dukungan dari berbagai pihak turut menyelaraskan kegiatan mewarnai kertas putih ini agar lebih sempurna.
Puji Tuhan, kegiatan ini terlaksana dengan tertib dan lancar. Untuk itu acara berlangsung cukup singkat karena sebelumnya peserta yang datang beberapa orang dan terjadi jeda waktu.
Jul 2018
22nd
Perayaan Hari Anak Nasional
Perayaan hari anak Nasional mengambil tempat di Jalan Raya Renon bersama Lentera Anak Bali. Perayaan ini sangat meriah karena dihadiri tamu undangan yang terhormat dan komunitas yang peduli dengan anak-anak buruh suun. Perayaan ini dilaksanakan pada Minggu, (22/7) di ruang Colony Lantai 3 Mall Plaza Renon. Perayaan tersebut diisi berbagai macam acara diantaranya acara talkshow pengasuhan dalam keluarga untuk mencegah kekerasan terhadap anak dan Hiburan bersama Gede Bagus X Factor (Open Mic) serta penampilan anak – anak Sekolah Pasar Lentera Anak Bali. Peserta yang hadir cukup banyak karena kursi yang disediakan cukup penuh. Untuk mengantisipasinya disediakan kursi yang masih kosong belum ada tempat duduk.
Kegiatan yang sangat positif ini untuk menambah pengetahuan para hadirin yang belum memiliki pengetahuan mumpuni dalam hal anak. Para hadirin diajak tanya jawab mengenai seputar masalah pola asuh anak agar kelak dewasa nanti menjadi anak yang sukses. Berbagai macam keluhan yang disampaikan dalam mendidik anak namun satu hal yang perlu dicermati anak perlu kasih sayang yang cukup dari orang tua. Dimana anak berada dan Bagaimanapun keadaaan anak, orang tua selalu sayang dan perhatian terhadap anak. Sebab anak generasi penerus keluarga maupun bangsa di Hari anak yang jatuh tempo besok.
Adapun pergelaran yang dibawakan anak-anak berupa Tari Tradisional dan Tari Modern. Tari traditional seperti tari gopala yang dibawakan oleh anak laki-laki, sedangkan Tari modern dibawakan oleh anak-anak perempuan. Mereka menggunakan pakaian Tari Traditional Gopala dan Pakaian Tari Modern sebelum pentas. Mereka tampak senang dan gembira berada di acara perayaan Hari Anak Nasional.
Puji Tuhan, Acara perayaan Hari Anak Nasional berlangsung aman, lancar dan sukses. Banyak dari hadirin mendokumentasikan acara lewat foto dan video karena menarik dan menambah wawasan terutama di dunia anak-anak.
Jul 2018
3rd
Kunjungan Dinsos Denpasar
Kali ini anak-anak bermain di Sekolah pasar dengan berbagai permainan dan ketika itu pula ada kunjungan dari Dinsos Denpasar. Kunjungan ini menarik perhatian anak – anak karena rombongan dari Dinsos berkunjung tepat pada siang hari. Adapun kunjungan tersebut dilaksanakan pada Selasa, (3/7) untuk melihat secara langsung kegiatan yang dilaksanakan oleh Yayasan Lentera Anak Bali di Sekolah pasar di eks-Tiara Grosir. Kegiatan ini sangat menarik dan mendapat perhatian dari pemerintah. Kegiatan positif ini untuk memupuk rasa persaudaraan antara anak-anak buruh suun dengan pihak pemerintah untuk mengurangi anak-anak yang putus sekolah dan mengurangi anak-anak yang buta huruf, tidak bisa membaca, tidak bisa menulis maupun tidak bisa menghitung.
Kunjungan dari dinas sosial untuk mengajarkan kita betapa berartinya pengajaran bagi anak-anak buruh suun dalam mengurangi masalah sosial yang terjadi di masyarakat terutama dalam hal kekerasan seksual dan pencegahan perdagangan orang. Kegiatan positif ini mengajarkan kita arti persaudaraan antar sesama. Kedatangan rombongan dari dinas sosial berjumlah lebih dari sepuluh orang dan memberi arti penting pihak LAB (Lentera Anak Bali) agar menjadi Yayasan Sosial yang mandiri.
Kedatangan dari pihak pemerintah mengajarkan kita bahwa adanya perhatian dalam mengatasi masalah sosial yang sering dikeluhkan oleh masyarakat. Pemerintah berharap agar masalah sosial seperti menggepeng, mengemis ataupun meminta-minta lambat laun bisa teratasi dan berkurang hari demi hari seiring berjalannya waktu.
Puji Tuhan kegiatan ini berjalan lancar dan tertib tanpa ada hambatan apapun. Kegiatan ini berakhir tepat pada pukul satu siang sejam setelah kunjungan dari dinas sosial. Akhirnya anak-anak pulang tanpa halangan apapun dengan penuh suka cita.
Jun 2018
23rd
Rekreasi ke Citra Land
Kali ini anak – anak diajak ke Citra Land untuk melepas penat saat sekolah karena sekarang merupakan liburan sekolah. Kegiatan Rekreasi terselenggara berkat kerjasama antara Komunitas Kanaditya dan Yayasan Lentera Anak Bali. Rekreasi bertujuan untuk menyegarkan kembali aktivitas anak-anak yang selama ini disibukkan dengan bekerja membantu orang tua sehari-hari. Rekreasi ke Citra Land diselenggarakan pada Sabtu, (23/6) dengan armada transportasi angkot bemo. Adapun Bemo yang diperlukan untuk mengangkut anak-anak ini sebanyak dua bemo. Mereka sangat senang dan bergembira ketika diajak foto bersama sebelum bermain di Citra Land yang berlokasi di Jalan Cargo Denpasar Utara.
Adapun yang ikut hadir dalam acara ini seperti Mbak Deby, Kak Agung, Mis Indah dan kawan-kawan Kanaditya lainnya. Anak-anak yang ikut hadir dalam acara ini berjumah 35 orang. Mereka sangat menikmati, dan gembira mengikuti acara permainan di arena kolam tersebut. Tampak mereka menyukai plosotan diarena bermain, baik untuk kolam para Dewasa maupun kolam untuk anak-anak. Mereka sangat menyukai permainan tersebut terutama yang ada di kolam renang anak-anak dengan berbagai macam air yang tumpah dari atas. Anak-anak baik laki-laki maupun perempuan tampak antusias dan sangat gembira berada di kolam Citra Land karena ada yang pertama kali datang ataupun kedua kalinya.
Anak – anak mengikuti rekreasi mulai dari 10.00 wita sampai dengan jam 12.30 wita. Walaupun hari sudah siang dan panas tetapi anak-anak tetap semangat bermain di kolam Citra Land karena penuh berbagai macam permainan baru. Walaupun hari menjelang siang anak – anak agak mudah diatur karena mereka cukup puas mandi dua jam lebih. Begitu hari semakin terik anak – anak pun semakin lapar dan akhirnya diajak pulang makan nasi bungkus di sanggar belajar di Lantai 3 Eks-Tiara Grosir.
Foto bersama dilakukan kembali setelah mandi di kolam renang untuk mendumentasikan kegiatan di Citra Land. Puji Tuhan kegiatan rekreasi ini berlangsung tertib dan lancar dari rumah hingga ke sampai kembali di rumah.
May 2018
20th
Anak-anak Belajar Persiapan Ulangan Umum
Anak-anak kali ini belajar persiapan ulangan umum untuk Sekolah Dasar. Proses belajar tersebut, atas Kerjasama Komunitas Kanaditya dengan LAB untuk memantapkan nilai ulangan mereka agar mampu lulus naik kelas. Kegiatan belajar ini dilaksanakan pada Minggu, (20/5) di Pasar Eks-Tiara Grosir Jalan Cokroaminoto Denpasar. Adapun persiapan yang dilakukan dengan menjawab soal-soal Ulangan Umum tahun lalu. Rekan – rekan dari Kanaditya seperti Kakak Agung serta Mis Indah serta relawan ikut dalam membantu anak-anak belajar persiapan ulangan umum besok. Anak – anak pun sangat antusias menjawab soal-soal yang belum pernah mereka lihat.
Sebelum mereka menjawab soal-soal, anak-anak diarahkan terlebih dahulu untuk bermain sambil bernyanyi untuk mengasah psikomotorikanya. Selanjutnya, anak-anak diarahkan untuk menonton film kisah nyata seorang anak yang kurang mampu dari Thailand yang hidup di tengah kemiskinan. Namun, ia tidak cemburu melihat teman-temannya mampu membeli es krim dan punya uang saku untuk belanja di sekolah. Dengan kreativitasnya membantu orang-tuanya di rumah walaupun masih anak-anak ia tidak berkecil hati. Akhirnya ia mencoba menjual Es Nenas di sekolah dan teman-temannya pun antusias membelinya. Walaupun ia tidak diberi uang saku namun berkat jualan es nenas ia mampu membeli kebutuhannya dengan mandiri. Berkat kegigihannya itu, ia mampu meraih beasiswa di sekolah.
Film berikutnya tentang animasi yang diputar di ruangan belakang Sanggar Belajar LAB. Film berkisah tentang seorang anjing yang mendampingi majikannya sedang memancing di tengah perairan. Datang seekor burung yang berusaha mengambil umpan ikan yang berada di atas perahu. Maka terjadilah konflik antara anjing dan seekor burung yang tarik-menarik mengambil umpan dan mempertahankan umpan di atas perahu. Umpan pun tidak didapat oleh burung begitupun anjing tidak bisa mempertahankan umpan karena terjatuh. Di satu sisi burung tidak bisa memberikan makanan kesukaan anak-anaknya begitu pun juga majikan sang anjing tidak mampu menangkap ikan ketika memancing di tengah perairan. Kemudian, Anjing dan burung berhenti bermusuhan dan memutuskan berdamai karena konflik yang mereka lakukan saling merugikan. Selanjutnya, anjing memberikan umpan yang ada diperahu untuk anak-anak burung dan begitupun burung memberikan ikan – ikan yang ia tangkap untuk majikan Sang Anjing dengan menjatuhkan di atas perahu. Akhirnya, mereka sangat bahagia karena apa yang cari telah didapatkan. Dari, sinopsis cerita animasi tersebut anak-anak ditanyakan maksud dan arti dari film. Maka, salah satu dari anak-anak LAB menjawabnya ”Jika kita membatu orang lain maka kita pun akan dibantu oleh orang ”, begitu cetus seorang anak laki-laki.
Kegiatan belajar untuk anak-anak dalam pemantapan Ulangan umum berlangsung tertib dan lancar yang dimulai dengan Doa. Puji Tuhan kegiatan ini didukung oleh YPK (Yayasan Peduli kemanusian) dan Relawan dari Kanaditya.
May 2018
12th
Anak-anak Mewarnai Gambar
Kali ini anak-anak didatangi oleh Mahasiswa Jegeg -Bagus Universitas Udayana dari masing – masing Fakultas. Jegeg-Bagus mendatangi Sanggar Lentera Anak Bali untuk melihat langsung dan memberikan pengajaran pada Sabtu,(12/5) di Pasar Eks-Tiara Grosir Cokroaminoto. Pengajaran yang dilakukan dengan mewarnai gambar yang masih kosong. Mahasiswa Jegeg-Bagus Udayana sangat tertarik dan antusias mengarahkan lomba mewarnai pada anak-anak. Mereka pun menyambutnya dengan penuh gembira karena mereka mendapatkan hadiah jika menjadi juara nanti.
Dengan penuh keseriusan dan percaya diri anak-anak mewarnai gambar agar menjadi menarik dan indah sehingga layak menjadi nomer satu. Mahasiswa Jegeg Bagus Udayana pun mengawasi dan mengamati anak-anak mewarnai agar mereka semangat menyelesaikannya. Anak- anak pun menggunakan kesempatan ini memilih warna yang mereka sukai agar sesuai dengan pola gambar jiwa seni mereka sehingga tampak indah. Pensil warna yang mereka gunakan beraneka ragam begitupun hasil dari mewarnai tampak berbeda-beda.
Acara lomba mewarnai akhirnya disudahi setelah waktu berlomba habis. Anak-anak tampak menjadi gembira ketika dipilihnya para juara yang berhasil mewarnai gambar dengan indah. Mahasiswa Jegeg Bagus sangat senang memberikan hadiah bagi para juara begitu juga yang belum tetap mendapat bingkisan yang menarik. Tidak hanya itu Mahasiswa Jegeg Bagus Udayana juga memberikan Cenderamata kepada pihak LAB sebagai kenang-kenangan atas kedatangannya ke Sanggar Belajar. Semua sangat terkesan bahwa acara yang menarik ini telah berakhir dengan lancar dan Puji Tuhan tanpa hambatan apapun.
Foto bersama dengan anak-anak dan juga foto bersama dengan Mahasiswa Jegeg Bagus Udayana memberikan arti bahwa acara ini telah didokumentasikan. Lihat foto pemberian cenderamata juga dihadirkan untuk memberikan arti bahwa Mahasiswa Jegeg Bagus berperan pada kegiatan sosial dan juga peduli pada anak-anak buruh suun.
Apr 2018
28th
Melukis Gambar pada Tas
Kegiatan kali ini adalah anak-anak melukis gambar pada Tas atas kerjasama antara Kanaditya dan LAB yang dilaksanakan di Lantai 3 Eks Tiara Grosir. Dalam menyukseskan belajar melukis, kanaditya membantu menyiapkan bahan-bahan seperti kuas, tinta begitu pun LAB menyiapkan bahan-bahan yang masih kurang. Kegiatan melukis dilaksanakan pada, Sabtu (28/4) yang dihadiri oleh rekan-rekan Kanaditya serta relawan. Kegiatan ini sangat menarik karena anak-anak melukis dengan menggunakan kuas. Anak-anak sangat menyukai kegiatan ini karena melatih jiwa seni.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan bimbingan dan pendidikan non formal agar anak menjadi orang berjiwa seni kelak dewasa. Anak-anak sangat menyukai lukisan yang mereka buat karena sesuai dengan kreativitas seni yang diketahui.
Anak-anak sangat antusias dan bersemangat ketika hasil karya mereka difoto dan boleh dibawa pulang. Dalam membangun rasa percaya diri mereka maka diperlukan kebanggaan atas hasil karya sendiri. Anak-anak dididik untuk melaksanakan dan mengembangkan hasil karya mereka. Tanpa disadari anak – anak menjadi mandiri mengasah jiwa seni mereka. Untuk itu, sangat disayangkan jika anak yang sudah membuat lukisan menarik terus mereka corat-coret lagi sehingga gambarnya menjadi buruk. Namun, hal itu tidak mereka sadari dalam belajar seni. Untuk itu rasa menghargai karya sendiri perlu mereka tumbuhkan agar terus mampu melukis sampai mereka mampu menikmatinya.
Tampak Mbak Dedy memberikan pengajaran dalam melukis di tas kecil. Anak-anak sangat menyukai arahan dari Mbak Deby karena membuat anak-anak menjadi terdidik dalam seni. Mereka juga sangat menikmati bagaimana memilih warna cat untuk gambar yang dilukis. Dalam memberikan dukungan tumbuh kembang anak maka relawan mengarahkan mereka untuk memilih warna yang cocok pada gambar agar terlihat rapi dan indah.
Lukisan yang telah mereka buat digunakan sebagai kenang-kenangan dalam mengolah karya seni. Anak –anak tampak senang dan gembira lukisan mereka jadi menarik ketika dikeringkan setelah selesai pewarnaan. Tampak lukisan ditas lebih cerah dan warna-warni ketika sudah selesai pengeringan di teriknya sinar matahari.
Sebagai akhir acara diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan kegiatan melukis gambar di tas agar menjadi kegiatan yang lebih baik kedepannya. Kegiatan ini diharapkan menjadi kebanggaan anak-anak dalam dasar-dasar melukis dalam sebuah gambar.
Apr 2018
26th
Hari Ulang Tahun LAB
Perayaan hari ulang tahun LAB dilaksanakan di kantor LAB yang beralamat di Jalan Belimbing no.74 Denpasar. Perayaan ini sangat sederhana dalam hari Ulang Tahun yang ke-7 karena anak-anak yang datang juga tampak sederhana dan apa adanya. Perayaan kali ini dihadiri oleh Ketua Umum Yayasan LAB yang dilaksanakan pada Kamis, (26/4) dan juga pengurus LAB lainnya seperti Ibu Dra. Ida Ayu Putu Puniadhi, Ibu Ni Luh Putu Yuni Suntari, Ibu Luh Putu Anggreni,S.H., Ibu dr. Sri Wahyuni, Sp.KJ., Ibu Atik Wirati, Ibu Parmini, Ibu Ratna dan staf dari LAB. Anak – anak juga ikut merayakan yang berjumlah 13 orang. Mereka sangat senang mengikuti acara ini karena sangat menarik dan juga masakannya yang khas serta enak. Pemotongan nasi tumpeng kuning dan memanjatkan doa kepada Ida Sang Hyang Widhi merupakan wujud syukur atas Perayaan HUT LAB berlangsung lancar dan tanpa hambatan apapun.
Perayaan yang sederhana ini tidak mengurangi arti dan makna bahwa LAB sudah berusia 7 tahun. Adapun lagu Panjang Umur menjadi lagu wajib dari perayaan ini. Semua tampak menikmati perayaan dan penuh gembira.
Perayaan HUT LAB tidak saja di kantor tetapi dilanjutkan di Sanggar Belajar LAB pada hari Minggu,(29/4) dengan mengadakan berbagai lomba untuk anak-anak. Adapun lomba yang dilaksanakan seperti lomba membuat canang untuk anak sudah bisa baca, tulis, hitung dan lomba kuis untuk anak-anak yang belum mengenyam pendidikan. Adapun tempat yang dilaksanakan di Jalan Cokroaminoto di Pasar Eks-Tiara Grosir Lantai 3. Kegiatan lomba dilaksanakan pada pukul 11 siang ketika anak-anak telah berkumpul dan juga siap. Lomba membuat canang adalah salah satu lomba untuk pelestarian budaya dalam mendidik anak sejak dini. Anak-anak tampak cekatan dan juga bersaing sehat dalam membuat canang dalam waktu yang singkat serta sebanyak-banyaknya karena hal itu sebagai bentuk indikator pementu juara.
Anak-anak tampak senang dan bahagia ketika prestasi mereka dihargai dan juga diberikan hadiah dalam memupuk rasa percaya diri agar mampu berprestasi di sekolah maupun di luar sekolah. Walaupun anak-anak ini agak susah diatur dan juga agak susah diajar agar menjadi lebih baik tetapi mereka sangat antusias dan semangat mengikuti acara lomba HUT LAB yang ke-7 sampai akhir. Adapun pengurus LAB yang ikut membantu seperti Ibu Puniadhi, Bapak Suyasa, Ibu Parmini, Ibu dr. Sri Wahyuni, Sp.KJ. dan juga staff LAB. Kegiatan lomba akhirnya ditutup setelah adanya pengumuman pemenang dan pemberian hadiah bagi para juara.
Acara penutupan HUT yang ke-7 dilaksanakan dengan mengadakan foto bersama sebagai dokumentasi acara. Puji Tuhan acara Lomba pada HUT yang ke – 7 dapat dilaksanakan dengan lancar dan tanpa ada halangan yang berarti.
Apr 2018
19th
Anak-anak Menonton Film Terbang
Anak – anak kali ini menonton film Terbang, merupakan tontonan menarik karena diputar perdana pada kamis (19/4) yang diputar di Lippomall Cinema. Acara yang berlokasi dekat Kuta badung tersebut sangat menarik karena mengisahkan tentang warna-warni kehidupan. Anak-anak yang datang dan merasa gembira karena dihibur lewat tontonan Bioskop yang kedua kalinya. Walaupun Bioskop ini banyak mendapat penonton, namun anak – anak tampak tenang dan tertib mengikuti alur cerita film terbang menembus langit sampai selesai. Cerita yang mengisahkan warga Indonesia keturunan Tionghoa dalam menggapai cita-citanya dari kecil hingga dewasa penuh dengan Ancaman, Halangan, Gangguan dan Tantangan.
Sebelum menonton anak-anak diajak untuk foto bersama dan kemudian mengikuti acara Bioskop yang ditampilkan di Cimena 3. Acara tersebut sangat menarik perhatian anak-anak karena memberi gambaran awal kehidupan seseorang sebelum meraih sukses.
Nilai – nilai yang tercermin dari alur cerita Film Terbang adalah Pertama Achun dari kecil memiliki cita-cita besar. Kemudian ia hidup untuk menuntut ilmu dalam kebinekaan sehingga ia memutuskan belajar ke Surabaya dan meninggalkan tanah kelahirannya di Tarakan Kalimantan. Ia pun sangat mencintai keluarga karena keluarga baginya sangat penting. Tidak hanya itu ia juga memiliki tanggung jawab kepada keluarga atas beban hidup yang mereka pikul. Walaupun sederhana, ia sangat menyukai kerja keras untuk menyekolahkan dirinya agar menjadi sarjana dengan menjual buah kepada pedagang. Walaupun dibilang kurang beruntung, namun ia tetap menjual barang dagangan lainnya seperti jagung bakar untuk membayar iuran kuliahnya. Sampai akhirnya, ia mampu menamatkan kuliahya sebagai seorang sarjana. Ia pun menemukan cintanya dengan pegawai salon sampai Ia menikahkannya dan membina rumah tangga baru. Setelah tamat, ia memulai usaha lagi sebagai seseorang yang memproduksi kerupuk tetapi sayangnya usaha ini boleh dibilang gagal karena penjual kerupuk tidak bisa membayar kerupuknya alias bangkrut. Namun ia tidak putus asa untuk kembali berusaha dengan melamar pekerjaan baru dan ikut dalam sebuah bisnis yang ditawarkan oleh teman kerjanya. Namun, ia lebih memilih bisnis yang ditawarkan oleh temannya daripada bekerja disebuah pabrik benang. Sedihnya, ia sendiri tidak bisa membayar kontrakan rumah karena tidak ada uang dan juga bisnis yang ditawarkan juga kurang membuahkan hasil karena terus terjadi pengeluaran sehingga menipisnya Tabungan keluarga. Akhirnya ia mengungsi ke tempat kerabatnya karena ia diusir dari rumah kontrakan.
Dalam keadaan yang serba rumit dan putus asa, ia memohon dan meminta maaf kepada Tuhan atas segala kesalahan yang dilakukan sehingga mencelakakan Anak dan Istrinya ke dalam lembah penderitaan. Dengan penuh rasa kesadaran dan Cinta yang tulus kepada anak dan istrinya ia memulai lagi melamar pekerjaan baru untuk menghidupi keluarganya dan rumah kontrakan pun dibayar tunai. Akhirnya, Ia mampu bangkit dan kembali berusaha untuk bekerja dan memulai bisnis lagi secara bersamaan. Puji Tuhan, Uang yang datang cukup berlimpah dan akhirnya ia memutuskan ke Jakarta untuk memulai pekerjaan baru dan melanjutkan bisnis jaringannya kembali karena mendapat dukungan istrinya.
Ketika, berada di Jakarta, Ia berhasil membangun kembali bisnisnya dan mampu membayar rumah kontrakan tanpa bantuan kerabat. Ia pun mampu membeli AC untuk anaknya karena sering sakit dan kepanasan. Saat itu, keadaan ekonomi lagi krisis dan kondisi keamanan yang kacau sehingga kembali dirudung penjarahan dan tak luput ia pun menjadi korban, namun warga yang kenal meraka menolong agar bisa pulang. Dalam keadaan yang tidak menentu dan harga-harga naik ia tetap memilih tinggal di Indonesia dan tetap mencintai Tanah Air Indonesia walaupun teman–temannya telah pergi keluar negeri.
Cerita yang bertemakan tentang nilai-nilai kehidupan membuat anak-anak cukup puas akan arti masa depan mereka kelak, jika mereka punya mimpi, mampu bekerja, mampu belajar dan mampu berusaha tanpa mengenal putus asa.
Puji Tuhan, anak-anak tiba selamat sampai dirumah setelah mereka dihibur oleh tontonan menarik yang diambil dari kisah nyata.
Apr 2018
8th
Anak-anak Ikut Lomba
Untuk pertama kalinya Anak-anak Forum Daerah atau disingkat dengan FAD mengadakan kegiatan berbagai lomba. Kegiatan lomba itu diantaranya lomba membawa kelereng, lomba berjalanan diatas kardus dan lainnya. Lomba ini diadakan secara berkelompok yang dibentuk oleh anak-anak buruh suun sendiri. Kegiatan yang diadakan pada Minggu, (8/4) untuk mendorong anak-anak agar lebih kompak dalam belajar dan menyesaikan pekerjaan. Tidak hanya itu kecepatan dalam menyelesaikannya juga ikut andil dalam tujuannya.
Anak-anak FAD cukup mengerti keadaaan masing–masing kelompok peserta dalam mengikuti lomba. Bisa kita lihat ketika terjadi kecurangan dalam lomba, anak-anak tampak kesal dan protes. Untuk itu, sebagai panitia, lomba pun diulang kembali agar suasana bisa kondusif dan tidak timbul keributan sesama peserta. Kegiatan lomba akhirnya berlangsung kembali sampai pada adanya juara untuk masing-masing lomba.
Para peserta sangat antusias, dan senang ketika diadakan pengumuman para juara. Masing-masing Juara mendapat bingkisan menarik, dan begitu juga peserta yang belum juara diberikan pula bingkisan. Anak-anak peserta lomba tampak senang dan gembira ketika mereka mendapat konsumsi pada akhir acara yang sudah disiapkan oleh panitia.
Puji Tuhan acara berlangsung lancar dan tanpa halangan karena masing-masing pihak cukup puas. Sebagai penutup acara diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan kegiatan yang ada. Akhir kata dari FAD menyerukan ” Stop Kekerasan pada Anak” untuk kita semua agar tercipta anak-anak yang berprestasi dan percaya diri.
Apr 2018
7th
Anak-anak Membuat Kue
Kali ini rekan-rekan dari kanaditya mengadakan pembelajaran buat anak-anak buruh suun untuk membuat kue. Kegiatan pembuatan kue diadakan pada Sabtu, (7/4) untuk mendidik anak agar sejak dini dilatih untuk keterampilan memasak. Kegiatan tersebut dibagi menjadi dua kelompok karena bahan yang disediakan cukup terbatas dan begitu juga perabotan yang ada. Pembuatan kue ini cukup menarik perhatian anak-anak karena tidak saja bahan-bahan kue yang baru tetapi juga menggunakan oven. Anak-anak cukup senang dalam mengaduk-aduk adonan dan juga membentuk sebuah kue yang berbentuk kepala berisi cokelat.
Pertama-tama adonan kue ditaburkan, kemudian dicampur dan diaduk. Setelah itu adonan kue dibentuk agar mudah dipanaskan dan tidak lupa diisi oleh butiran cokelat seukuran kelereng. Bentukan kue yang menyerupai kepala kemudian dipanaskan di dalam oven. Setelah kue dalam keadaan kering dan panas terus didinginkan terlebih dahulu. Setelah cukup kering dan padat, kue buatan anak-anak siap dihidangkan. Setiap anak-anak, relawan Kanaditya dan staff LAB mendapat kue satu-satu. Walaupun sederhana pembuatannya dan bahannya ternyata kue ini cukup cepat matang untuk dimakan.
Rekan-rekan dari Kanaditya sangat antusias menyelanggarakan acara ini begitu juga relawan yang datang. Mereka membawa perlengkapan dan bahan yang dari rumah. Mulai dari telor hingga Oven, semuanya lengkap dan tidak kurang satupun. Acara ini terselenggara berkat kerjasama Kanaditya dan LAB.
Akhir acara diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan kegiatan. Semua pihak baik relawan, maupun rekan-rekan Kanaditya sangat senang karena acara berlangsung tertib. Tampak semua pihak cukup puas karena kuenya cukup enak.
Mar 2018
25th
Kunjungan Paskibraka
Program yang dilakukan oleh paskibraka yang kedua kali ini sangat positif untuk tumbuh kembang anak-anak buruh suun karena sangat membantu memberikan pendidikan non formal. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu, (25/3) meliputi berbagai permainan, pendidikan serta nyanyian untuk menumbuhkan kembangkan kreatifitas anak-anak. Anggota paskibraka terdiri dari laki-laki maupun perempuan yang berjumlah enam belas orang yang berasal dari Pelajar Kuta Selatan. Anak-anak sangat tertarik dan gembira mengikuti acara ini karena ada berbagai lomba dan cerita.
Kegiatan lomba mewarnai diikuti oleh semua anak-anak untuk mengasah kemampuan psikomotorik terutama gerak tangan yang halus dan juga seni dalam memilih warna yang cocok untuk gambar-gambar yang mereka warnai. Lomba tersebut menunjang mereka untuk mengembangkan jiwa keindahan dan imajinasi anak. Untuk itu semua anggota paskibraka kuta selatan sangat antusias dalam berpastisipasi membantu anak-anak yang putus sekolah maupun masih yang masih mengeyam pendidikan Sekolah Dasar dan bahkan masih belum sekolah.
Anak-anak juga diajarkan untuk membersihkan tangan mereka sebelum makan sebagai awal kebiasaan hidup sehat dan higienis. Lewat nyanyian mereka diajarkan untuk membersihkan tangan untuk mendekatkan pengajaran yang lemah-lembut. Tidak hanya itu mereka juga diajarkan untuk berdoa sebelum makan agar terbiasa mensyukuri apa yang mereka dapat hari ini sebagai berkah.
Sebagai akhir acara anggota paskibraka mengadakan foto bersama beserta staff LAB. Puji Tuhan acara berlangsung lancar sehingga semua pihak tampak senang dan puas.
Mar 2018
3rd
Botol Bekas Jadi Barang Seni
Kali ini anak-anak LAB didatangi tamu dari jawa timur yang merupakan teman sejawat Mbak Deby. Ia pun bisa mengubah barang bekas botol menjadi barang seni yang layak jual. Anak-anak LAB tampak antusias dan semangat mengikuti pelatihan pada Sabtu, (3/3) sebagai bekal mereka dalam mengenyam pendidikan non formal. Anak-anak yang sudah dilatih untuk mengolah botol bekas jadi kerajinan diharapkan nantinya mempratekkan sebagai dasar teori dalam mengembangkan kreatifitas. Hal tersebut bermanfaat dalam pengolahan barang-barang bekas menjadi barang yang dibutuhkan untuk mengurangi sampah – sampah yang berserakan apalagi yang bisa bernilai jual.
Botol bekas bagi kebanyakan orang sering dibuang dan bahkan dipermainkan untuk hiburan sesaat. Alangkah baiknya jika botol bekas minuman diolah oleh anak-anak buruh suun untuk barang yang bernilai tinggi bahkan bisa dilirik oleh pembeli. Untuk itu, baik anak laki-laki maupun perempuan sangat tertarik dan gembira dalam mengikuti program ini. Anak-anak yang mengikuti program ini mendapat dukungan dari kawan-kawan kaniditya dan relawan lainnya. Botol yang sudah dibentuk berubah menjadi benda seperti motor. Permata-tama dilakukan pemotongan botol plastik pada bagian-bagian yang penting. Setelah itu dilakukan pengeleman masing-masing bagian benda plastik kemudian dilakukan penyemprotan berupa cat pilok pada bagian bentuk roda, tangki, mesin dan lainnya. Bentuk motor dibuat dalam keadaan berdiri ataupun tiduran. Hasilnya sangat memuaskan, karena bentuknya mirip dengan bentuk motor beneran padahal dibentuk dari botol plastik.
Botol yang sudah dibentuk jadi motor dan dicat dilakukan foto bersama oleh Kanaditya dan staff LAB sebagai dokumentasi. Tampak anak-anak sangat senang dan antusias ketika hasil karya mereka diabadikan lewat foto dan dipersilahkan dibawa sebagai kenang-kenangan. Keterampilan dalam mengolah sampah plastik terutama botol bekas minuman menjadi barang yang bernilai dicatat, sebagai terobosan dalam mengembangkan keterampilan anak.
Akhirnya peserta dari seluruh anak-anak dipersilahkan pulang membawa hasil kerajinan mereka sebagai bahan inspirasi dalam mengolah sampah. Tampak pengajar sangat familiar dengan anak-anak, karena ia sendiri pernah merasakan dan dibesarkan di pasar. Puji Tuhan kegiatan ini berjalan lancar dan tanpa ada halangan.
Feb 2018
24th
Nonton Film Animasi
Kali ini anak-anak diajak nonton film Animasi yang diadakan di Griya Musik Irama Indah, Jl. Diponogoro 114, Denpasar. Kegiatan tersebut diadakan pada Sabtu, (24/2) dalam rangka membangun imajinasi anak – anak dalam belajar di sekolah pada pukul 10.00. pagi. Kegiatan yang diselenggarakan baru pertama kali oleh Minikino untuk anak-anak. Acara nonton bareng tersebut atas kerjasama dengan Yayasan Kanaditya dan pihak LAB. Animasi yang ditonton sangat beragam mulai dari produksi Indonesia hingga ke Luar Negeri dari berbagai Negara.
Ada 8 Film jenis animasi pendek yang mengisahkan berbagai Judul. Berbagai kisah seperti Almari dari Indonesia, A Sweet Dream dari Los Angeles, The Great Adventure of Manel and The Magic Toothpicks dari Spanyol , Lukisan Nafas dari Indonesia, Sandal dari Indonesia, Cloud Rider dari Switzerland, Hana dari Malaysia, dan Baozha! dari Singapura. Adapun durasi masing-masing film pendek ini bervariasi mulai dari 2 menit 12 detik sampai 17 menit 56 detik. Total Durasi dari 8 film tersebut menjadi 1 jam 6 menit 45 detik. Anak – anak tampak senang dan antusias menonton film yang penuh imajinasi itu karena ada berbagai petualangan, kebahagian, dan cita-cita yang selalu diimpikan.
Bisa dilihat masing-masing film pendek menceritakan berbagai hal. Sebagai contoh Film karya Husin dan Guru Teamwork yang berjudul Almari mengisahkan sepasang mahluk asing muncul dari sebuah almari. Film kedua A Sweet Dream karya Tooba Rezaei mengisahkan sebuah alegori kehidupan seorang gadis kecil yang ingin menunjukkan talentanya pada dunia meski dirinya dalam masa sulit. Film ketiga The Great Adventure of Manel and The Magic Toothpicks karya Xavier Pijuan yang mengisahkan Manel seorang anak manja, diberikan sekotak tusuk gigi sebagai hadiah ulang tahunnya. Film Keempat Lukisan Nafas karya Fajar Ramayel yang bercerita tentang Seorang anak perempuan pergi ke hutan bersama ayahnya untuk memotret Elang Jawa tetapi sesuatu terjadi disana. Film Kelima berjudul Sandal karya Jeiji Joned yang menampilkan seorang anak perempuan berjuang untuk bisa membeli sandal yang diimpikan. Film Pendek keenanm yang berjudul Cloud Rider karya Manuela Ruegg menceritakan Maximillian suka melamun dan pergi ke dunia imajinasinya dimana ia melakukan perjalanan ke bulan menggunakan awan. Film ketuju berjudul Hana karya D-Ni yang mengisahkan Hana berjuang untuk mendapatkan nilai bagus dalam ujian nasional. Film terakhir adalah Baozha karya Jasper Liu yang mengisahkan Malaikat penjaga kecil harus fokus pada tugasnya untuk melindungi seorang nenek dari segala bahaya.
Tema Film pendek ini adalah Film screening yang merupakan program anak-anak untuk menjadikan mereka berkembang dalam dunianya yaitu dunia yang penuh imajinasi dan Dunia yang penuh Cita-cita.
Akhirnya diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan kegiatan dan wawancara untuk memberikan feedback dari kegiatan yang ditonton. Anak-anak tampak riang gembira mengikuti nonton bareng hingga selesai.
Feb 2018
11th
Ulang Tahun JFC
Dalam memeriahkan hari ulang tahun JFC di Penarungan maka diadakan pesta kecil pada Minggu, (11/2) yang dihadiri oleh anak-anak buruh suun di Tiara Ex – Tiara Grosir. HUT ini memberikan kesan bahwa Mbok Iluh masih ramah dan peduli terhadap anak-anak buruh suun yang sehari – hari mengais rejeki di Pasar. Anak – anak buruh suun sangat antusias merayakan HUT JFC dengan mempersiapkannya secara spontanitas. Mulai dari kertas jagung ditempel – tempel hingga balon gas yang berisi kertas tulisan yang dibuat atas inisiatif anak-anak sendiri.
Acara berlangsung sederhana namun meriah dengan meledakkan balon gas. Balon itu menjadi kejutan ketika berisi tulisan seperti “ Happy Birthday”. Mbok Iluh pun tertawa ketika membaca tulisan berisi kejutan itu. Semua menjadi tampak gembira dan senang karena hari ini anak – anak mendapat makan gratis dari JFC dan juga minuman cuma-cuma yang dibagikan secara merata.
Perayaan HUT berlangsung lancar dan tertib sehingga hari ini merupakan hari yang baik dan penuh berkah. Penutup acara diadakan foto – foto untuk mendokumentasi kegiatan ini. Anak – anak tampak senang dan gembira karena ada sesuatu yang mereka bawa pulang.
Puji Tuhan acara ini berlangsung khidmat dan tanda ada halangan yang berarti. Semua tampak puas dan gembira karena hadirin telah terobati rasa laparnya akan masakan lezat dari JFC (Jaya Fried Chiken).
Jan 2018
31st
Peringatan Hari Anak Jalanan
Peringatan hari anak jalanan kali ini mengambil tempat level 21 jalan Teuku Umar Denpasar. Acara ini menyambut hari anak jalanan tepat pada hari Rabu, (31/1) yang jatuh pada hari ini. Banyak dari tamu undangan ikut dalam peringatan hari anak jalanan seperti Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Dinas Lembaga Perlindungan Anak, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Loyal Customer level 21 Mall Denpasar. Mereka sangat antusias ketika acara ini dimulai tetapi sebelumnya mendengarkan sambutan dari tamu undangan.
Acara yang pertama kali bertajuk rangkaian CSR (Corporate Social Responsibility) yang diberi tema “Carry to Improve Their Lives” dengan tujuan memberi motivasi kepada anak-anak jalanan yang bernaung di Yayasan Lentera Anak Bali agar bisa menggapai impiannya. Adapun urutan acara yang diselenggarakan pertama adalah pertunjukan Tari Gopala yang berjumlah 5 orang laki – laki. Tarian ini menarik perhatian berbagai pihak dan juga undangan. Kemudian acara ini dilanjutkan pemberian penghargaan kepada masing-masing pihak yang ikut mendukung acara ini seperti Dinas Kesehatan, Dinas Lembaga Perlindungan Anak, LAB serta pihak-pihak lainnya.
Setelah itu dilanjutkan dengan pertunjukan dongeng. Kali ini anak-anak buruh suun diajak untuk maju ke depan dan menyangi lagu yang mereka hafal. Mereka sangat gembira dan akhirnya diberi hadiah berupa boneka tangan sebagai reward. Dilanjutkan dengan talks show kesehatan terutama kesehatan Gigi bagi anak-anak. Setelah informasi kesehatan selesai dilanjutkan dengan pemeriksaan Gigi gratis oleh Happy Dentist di ruang Dokter Gigi. Kegiatan ini sangat membantu anak-anak untuk mendeteksi kesehatan gigi sejak dini. Gigi yang sehat dan putih bersih merupakan dambaan mereka dan setiap anak.
Sebagai akhir acara diadakan foto bersama sebagai kenang-kenangan. Kemudian dilanjutkan makan bersama sebagai penutup acara Peringatan Hari Anak Jalanan Internasional. Mereka sangat gembira dan senang karena kegiatan ini menghibur dan mendidik.
Puji Tuhan acara ini berlangsung dengan baik dan lancar karena tanpa kekurangan satupun dan apapun.
Jan 2018
28th
Cerita Dongeng
Kegiatan ini dilaksanakan untuk membangun karakteristik anak agar bisa memiliki budi pekerti yang luhur dan bisa menjadi panutan di kemudian hari. Cerita yang dibawakan oleh Komunitas Kipas dan Jawa Pos. Karakter yang ingin dibangun sesuai dengan tumbuh kembang anak. Dongeng yang diajarkan seperti cerita Si Anak Berani yang pintar melindungi Diri. Tidak hanya komunitas dari Kanaditya ikut membantu kegiatan ini tetapi komunitas dari relawan.
Acara ini dilaksanakan pada Minggu, (28/1) yang dipersiapkan jauh-jauh hari untuk kesuksesan kegiatan. Adapun acara yang sudah dilaksanakan adalah mendengarkan Dongeng Si Anak Berani. Tidak hanya itu Edu games yang dilaksanakan seperti ular tangga, Spech Bubble dan Pilah - pilih. Banyak dari anak senang dalam mengikuti acara ini karena menyenangkan dan menarik.
Sebagai akhir acara diadakan foto bersama untuk mendokumentasikan acara hari ini Kegiatan ini sangat terkesan dan sangat berguna bagi untuk menunjang kesuksesan mereka kedepannya.
Dalam memupuk sikap positif, mereka juga diberikan bingkisan snack untuk dibawa pulang sebagai penutup acara. Hal itu dilakukan sebagai kebanggaan anak – anak telah rajin datang ke sanggar belajar LAB yang bertempat di Lantai 3 Eks-Tiara Grosir.
Dec 2017
28th
Acara Denfest
Acara Denfest merupakan acara yang digelar setiap tahun di kota Denpasar. Acara ini merupakan acara yang memupuk rasa kreativitas di kalangan remaja. Pembukaan Denfest digelar pada hari Kamis, tanggal 28 Desember 2017 yang dilakukan tepat di pusat kota di nol kilometer. Pada kesempatan tersebut anak LAB ikut berpartisipasi sebagai peserta dalam Tari Gopala dan Dance. Adapun partisipasi untuk Tari Gopala sebanyak 5 orang sedangkan untuk pertunjukan Dance sebanyak 5 orang juga. Kegiatan ini sangat positif untuk memupuk rasa percaya diri dikalangan anak – anak terutama untuk anak sekolah maupun anak yang putus sekolah.
Anak – anak buruh suun tampak semangat dalam menari karena mendapat dukungan dari berbagai pihak. Walaupun hujan deras mengguyur kota Denpasar ketika acara berlangsung namun semangat anak – anak untuk menari tetap membara. Setelah kurang lebih 30 menit Hujan deras yang mengguyur kota Denpasar berangsur – angsur reda. Kemudian acara dilanjutkan dengan pementasan Dance oleh anak – anak perempuan yaitu Citra, Pelangi, Sopia, Mita, dan Bila. Biarpun suasana becek, licin dan basah namun acara dilanjutkan dengan pementasan Tari Gopala oleh anak laki – laki yaitu Prabangasta, Angga, Putra Jaya, Jaya Putra, dan Budiartha, namun setelah pementasan Dance oleh anak – anak perempuan.
Lihat acara Pertunjukan Gede Bagus juga ikut hadir dalam suasana Denfest. Gede Bagus yang merupakan salah satu artis Bali ikut serta dalam menghibur penonton. Tidak hanya itu lagu – lagu yang dibawakan cukup menarik dan indah. Walaupun tampak sederhana anak – anak sangat senang menonton Pertunjukan Gede Bagus. Diakhir acara Gede Bagus foto bersama dengan anak – anak peserta Tari Gopala dan Peserta Dance. Mereka tampak senang dan bahagia.
Puji Syukur acara berlangsung lancar walaupun sedikit kendala hujan namun semangat anak – anak dalam memupuk rasa percaya diri begitu tinggi. Adapun yang ikut membantu dalam acara ini adalah Ibu Parmini, Ibu Anggreni, Ibu Yuni serta staff LAB Ibu Komang.
Dec 2017
22nd
Anak - anak Nonton Bioskop
Kali ini anak – anak diajak untuk menonton Bioskop di Jalan Thamrin tepatnya Cineplex Denpasar. Ada sebanyak 20 orang anak yang ikut dalam menonton di Bioskop. Adapun Judul film yang ditonton adalah “Kurang Sinyal”. Film ini mengisahkan seorang wanita karir yang berprofesi pengacara dengan berbagai masalah dalam keluarga maupun di tempat kerja. Ia menyelesaikan masalahnya dengan penuh bijak dan kekeluargaan. Cerita ini mengambil tempat di Jakarta dan juga tempat pariwisata di NTT (Nusa Tenggara Timur). Tentang perjuangan seorang Ibu yang mengerti keadaan anaknya dalam menyeimbangkan kepentingan karir dan kepentingan dalam keluarga.
Acara nonton bareng di bioskop merupakan hiburan untuk me-“refresh” rutinitas anak -anak buruh suun yang sehari – hari bekerja di Pasar Badung (Eks – Tiara Grosir). Mereka sangat senang dalam menonton Bioskop pertama kalinya bersama Kanaditya. Nonton bersama ini dilaksanakan pada, Jumat, (22/12) tepat pada hari Ibu. Mereka tampak senang dan bahagia setelah menonton Film Susah Sinyal karena baru pertama kalinya anak – anak menonton Film secara bersama di suatu Bioskop.
Sebelum mereka menonton di sebuah bioskop mereka sangat antusias dalam foto bersama, dan ketika mereka masuk ke ruangan theater mereka tampak tertib dan bisa diatur dalam duduk. Selama film dimulai mereka tampak gembira dan antusias dalam mengikutinya.
Ketika acara nonton telah selesai mereka diajak untuk makan bersama di sebuah tempat makan yang bernuansa gambar anak – anak. Mereka terdiri dari anak laki-laki maupun perempuan baik yang sudah sekolah dan yang putus sekolah.
Film ini sangat memberi kesan kepada anak – anak bahwa pernikahan dini yang telah dilakukan seorang ibu membuat kurangnya kasih sayang kepada anak dan cenderung terjadi angka perceraian dalam mendukung tumbuh kembang anak.
Dec 2017
17th
Ajang Seni Anak Negeri
Dalam membangun kreativitas anak - anak maka Kanaditya mengadakan acara lomba yang diselenggarakan pada Minggu (17/12) yang bertempat di lantai 3 Eks-Tiara Grosir. Adapun acara yang dilaksanakan seperti lomba mewarnai, lomba menyanyi dan lomba menari atau sering disebut dengan Dance. Acara tersebut dihadiri oleh Asisten I Bapak Kota Denpasar Made Toya yang membuka lomba pada pukul 09.00 pagi dengan tepuk tangan meriah dari berbagai peserta dan hadirin. Lomba berlangsung sangat semarak dan penuh semangat dari para peserta. Mereka dari anak – anak yang belum sekolah, masih sekolah maupun putus sekolah. Tetapi semangat mereka untuk melangkah maju sangat luar biasa.
Acara ini dihadiri oleh pengurus LAB seperti Ibu Dayu Puniadhi, Ibu Yuni, Ibu Anggreni, serta Bapak Suyasa. Tidak hanya itu Bapak Purnawan dan Mbak Yuri dari yayasan YPK (Yayasan Peduli Kemanusiaan) ikut hadir. Ada juga dari Mahasiswa ISI yang ikut meramaikan kegiatan acara. Kegiatan lomba memberikan inspirasi bagi mereka yang hadir karena menggugah hati pengunjung.
Lomba ini sudah disiapkan jauh-jauh hari karena menyangkut berbagai elemen dan perlengkapan dari Spanduk, Rekaman Video dan Foto serta berbagai penghargaan, Cenderamata dan sertifikat untuk para peserta lomba, panitia, pengajar, tamu kehormatan, serta Dewan Juri. Adapun jenis lomba yang diadakan seperti lomba menyanyi yang dibawakan Riski. Lomba menari Gopala yang dibawakan oleh oleh Angga, Budiartha, Putra Jaya, Prabangasta serta Jaya Putra. Lomba Dance yang diikutkan oleh Mita, Pelangi, Sopia, Citra, Bila, dan Dewi Asih.
Peserta lomba yang menang mendapat penghargaan dan juga hadiah untuk memupuk rasa percaya diri mereka agar menjadi anak yang baik dan berprestasi. Anak – anak tampak senang dan bahagia dalam membangun semangat juang untuk menjadi lebih baik. Adapun ketua panitia lomba dimotori oleh Kakak Astha dari Kaniditya.
Sebagai acara penutup diadakan foto – foto bersama serta makan siang untuk mensyukuri acara “Ajang Seni Anak Negeri” telah berlangsung sesuai harapan.
Puji Tuhan acara berlangsung lancar dan tertib sehingga semua peserta tampak puas dan lega karena acara ini menyedot banyak perhatian.
Dec 2017
2nd
Menghias Gelas dan Ubin
Kali ini kegiatan menghias gelas dilaksanakan oleh Kanaditya pada Sabtu, (2/12) untuk menunjang kreativitas anak sejak dini. Adapun bahan yang digunakan adalah cat warna – warni untuk membentuk hiasan gelas yang indah. Mbak Deby ikut pula dalam memberikan pengarahan bahwa hiasan yang menarik dan indah akan diberikan kepada para undangan sebagai cenderamata untuk lomba nanti. Mereka sangat antusias mengikuti acara tersebut sepulang dari sekolah. Anak – anak pun semangat ketika hiasannya selesai satu-persatu dan hasilnya dijemur di luar agar cepat kering dan tidak lengket.
Adapun gambar – gambar yang mereka buat seperti dedaunan, binatang, bunga serta buah yang diwarnai oleh warna merah, kuning, pink, putih, orange, biru tua, hijau muda, hijau tua, serta biru muda. Walaupun gambar tampak sederhana tetapi kreativitasnya perlu ditiru untuk anak – anak sekolah. Mereka menyelesaikan dengan tuntas dan bahkan ingin menghias lagi walaupun jumlahnya sudah ditetapkan. Biarpun hanya beberapa orang tetapi mereka menyelesaikan secara cepat dan lumayan.
Tampak hadir dari rekan-rekan Kanaditya yang seperti Kakak Agung, Kakak Astha serta Mbak Deby dan rekan – rekan Kanaditya lainnya. Tidak hanya itu ada tamu yang ikut melihat kegiatan menghias gelas ini seperti Mbak Yuri serta Pak Purnawan dari YPK (Yayasan Peduli Kemanusian). Yayasan ini ikut aktif dalam memberikan bantuan berupa makan siang untuk anak – anak buruh suun.
Anak – anak terlihat senang mendapat bantuan karena meringankan beban mereka. Adapun nasi bungkus yang didonasi sebanyak 30 orang.
Ada sepuluh gelas yang sudah dihias dan ada dua belas ubin yang sudah dibentuk gambar. Adapun hasil keterampilan anak – anak disimpan. Banyak dari anak tampak gembira setelah kerajinannya selesai dan mereka senang berfoto bersama setelah gelas warna-warni disimpan rapi.
Nov 2017
26th
Lomba Mewarnai oleh Kanaditya
Kegiatan mewarnai oleh anak – anak, kali ini diseleggarakan oleh Kanaditya di DSM Café di jalan Hayam Wuruk 207, Denpasar Bali. Lomba tersebut tidak saja diikuti oleh anak-anak LAB tetapi banyak diikuti oleh peserta anak –anak SD. Banyak dari mereka mengikuti lomba secara antusias dan semangat. Dalam acara lomba mereka mewarnai gambar – gambar pahlawan yang sebelumnya kosong putih tanpa warna. Acara ini untuk memperingati hari pahlawan yang telah jatuh pada 20 November 2017. Kriteria lomba pemenang jika warna yang ditampilkan sesuai dan indah dengan gambar latar yang ada.
Dalam kegiatan tersebut Putu Dewi dan Kadek Rian sebagai peserta lomba yang mewakili dari LAB yang berlangsung pada Minggu, (26/11). Mereka saudara adik - kakak yang berasal dari Karangasem Desa Pedahan kecamatan kubu ketika terjadi Gunung Meletus. Saat lomba ada berita terjadi Gunung Meletus tersiar kemana – mana oleh awak media yang memuntahkan Lahar Panas dan awan Panas serta memuntahkan lahar dingin. Namun, kali ini yang dibahas adalah lomba mewarnai yang melibatkan belasan anak-anak belia usia sekolah.
Mereka sangat menikmati dalam mengikuti lomba mewarnai yang berlangsung satu jam. Ada dari mereka sangat berbakat dalam mewarnai gambar pahlawan. Ada pula dari mereka masih belum cekatan dalam mewarnai dan bahkan mereka ada pula lupa bawa pensil warna ketika mengikuti acara lomba. Namun semangat mereka dalam mengikuti lomba perlu ditiru karena mereka tidak cengeng dan ingin cepet pulang ketika lomba berlangsung.
Apapun yang mereka warnai mereka adalah generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan tulang punggung bangsa dan melanjutkan kepemimpinanan Negara ke depan. Untuk itu Kakak Astha maupun Kakak Agung menyelipkan dongeng untuk anak – anak ketika kegiatan lomba selesai. Dongeng tersebut untuk membentuk karakter dan moral anak agar menjadi anak yang terpuji.
Acara lomba berlangsung dengan tertib dan lancar tanpa hambatan apapun. Puji syukur Tuhan, Putu dewi dan Kadek Rian selamat sampai dirumah setelah acara mendongeng selesai.
Nov 2017
25th
Latihan Menari dan Dance
Anak – anak kali ini diajarkan untuk menari dan dance dalam rangka Lomba Kreasi Anak memperebutkan piala dari yayasan Kanaditya. Mereka tampak senang dan tenang mengikuti arahan dari Kakak Agung dari Kanaditya begitu juga dari kawan Kanaditya lainnya.
Kegiatan ini dilaksanakan pada sabtu, (25/11) yang dihadiri juga oleh mahasiswa ISI dalam rangka penelitian bidang studinya. Mereka sangat antusias mengikuti acara yang diselenggarakan LAB. Dalam kunjungannya mahasiswa ISI sangat tertarik apa yang dilakukan oleh anak – anak dalam kegiatan di Sanggar belajar LAB. Mereka tampak antusias mendengar penjelasan dari Bu Komang selaku pengajar dari LAB karena penelitian yang mereka lakukan untuk menunjang bidang studi mereka.
Dalam latihan menari mereka fleksibel dalam mengikuti panduan dan arahan karena sifatnya seni maka harus dibumbui oleh sifat seni dari dalam jiwa anak – anak. Untuk menjadi tarian yang menarik maka anak – anak ini diharapkan melatih diri secara otodidak karena terbentur waktu dan tempat. Untuk menghasilkan tarian bagus maka diperlukan mental yang kuat ketika tampil di depan panggung.
Mengumpulkan anak – anak untuk mengajak mereka menari memang tidak mudah tetapi jika mereka menikmati apa yang mereka lakukan dan tidak ada paksaan melainkan berdasar atas kesadaran sendiri niscaya mereka mampu menari sangat lincah dan kompak.
Tidak ada sesuatu yang lebih indah selain rasa seni yang muncul dalam diri sendiri. Untuk itu rasa seni yang muncul ketika mereka menari membangkitkan bakat seni yang terpendam. Semua merasa bangga jika berhasil mendidik anak - anak ini menjadi lebih hebat.
Nov 2017
19th
Acara Ulang Tahun Gonggek Kencana
Acara HUT (Hari Ulang Tahun) Gunggek Kencana pada Minggu, (19/11) yang dirayakan bersama anak-anak buruh suun untuk memberikan rasa syukur atas panjang umur yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Perayaan Ulang Tahun yang ke-6 menghadirkan orang tuanya yang ikut mendukung acara tersebut. Banyak dari anak buruh suun mengikuti acara HUT ini disuguhi berbagai balon udara berwarna – warni. Mereka sangat senang ketika dua Kue Tart Ulang Tahun ikut meramaikan tiup lilin pada hari libur tersebut.
Dalam acara tersebut anak – anak tampak senang menyanyikan lagu hari ulang tahun dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan penuh semangat. Acara ini dihadiri oleh pengurus dari LAB Bu Anggreni dan kerabat dari Orang Tua Gunggek Kencana. Mereka sangat antusias ketika menyanyi satu persatu ke depan sebelum acara tiup lilin dimulai. Mereka tampak bahagia dan gembira setiap detik acara yang diikuti.
Dalam pemotongan kue ulang tahun dilakukan setelah acara tiup lilin sebagai tanda dimulainya acara HUT untuk gunggek kencana atas bertambahnya usia. Acara berikutnya pembagian balon udara kepada masing – masing anak buruh suun dalam berbagai warna – warni, ada yang hijau muda, hijau tua, kuning, pink maupun hitam. Mereka tampak berebutan dan susah diatur dalam pembagian balon sehingga 2 balon berwarna hitam pun lepas ke udara secara tidak sengaja.
Setelah acara foto-foto bersama membawa balon, acara berikutnya membagikan angpao dan bingkisan dari Gunggek Kencana berupa snack/camilan serta permen sebagai tanda terima kasih atas kehadiran acara hari HUT yang ke-6 serta telah berjalan dengan baik dan lancar.
Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan makan – makan bersama karena waktu telah menunjukkan jam makan siang sehingga tampak dari mereka kegembiaraan karena rasa lapar sudah terbayarkan saat ini.
Oct 2017
21st
Pengecekan dari Kesdam dan Kunjungan dari FK Unud
Pengecekan darah oleh kesdam pada Sabtu, (21/10) dalam rangka pengabdian masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup kesehatan masyarakat. Hal ini untuk memberikan pendidikan dasar tentang kesehatan anak-anak sejak dini. Dalam memajukan kesehatan diharapkan adanya kesadaran dari masyarakat terhadap arti penting sehat secara jasmani dan rohani untuk produktivitas kerja yang cepat dan dinamis. Adapun yang ikut dalam kunjungan tersebut tidak saja Kesdam tetapi ada juga dari mahasiswa bidang keperawatan jiwa dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Dalam mengisi acara tersebut banyak dari mereka tertawa riang menonton acara kartun yang diselenggarakan oleh Dosen dari Kesdam. Acara nonton bareng tersebut memberikan nuansa bahwa masa kanak-kanak merupakan masa yang baik untuk bermain dan belajar. Banyak dari anak sangat antusias mengikuti acara karena sangat menarik dan menghibur. Acara hiburan seperti ini membuat mereka melepas penat dan lelah setelah mereka bekerja di pasar maupun belajar di sekolah. Hampir seluruh dari mereka sangat terbantu dan senang menerima bantuan secara cuma – cuma setelah melakukan pengecekan kesehatan.
Untuk menjadi lebih baik, sehat dan bersemangat anak – anak dijelaskan cara menjaga kesehatan agar mereka tidak mudah terserang penyakit maupun pengenalan pengecekan kesehatan sejak dini. Anak – anak tampak memiliki jiwa rasa ingin tahu yang tinggi ketika mereka dihadapkan pada hasil dan materi kesehatan yang diberikan.
Dalam memberikan kecintaan pada diri sendiri, anak-anak dibekali cara merawat diri sendiri. Mereka tampak tertarik untuk datang lagi ke sanggar belajar LAB karena memberikan dampak positif bagi mereka.
Sesi foto bersama dengan anak-anak dilakukan ketika acara akan berakhir dan setelah semua anak-anak tuntas diperiksa darahnya.
Sep 2017
30th
Kunjungan Siswa Taman Rama
Kali ini Yayasan Lentera Anak Bali kedatangan tamu dari siswa – siswi Taman Rama, mereka datang ingin melihat langsung proses belajar – mengajar di Sekolah Yayasan Lentera Anak Bali. Mereka sangat antusias mengikuti acara tersebut karena meyenangkan dan menarik. Anak – anak buruh suun terlihat semangat ketika diberikan kuis oleh kakak – kakak siswa Taman Rama dalam menguji pengetahuan mereka. Adapun hadiah yang diberikan oleh Kakak – Kakak Taman Rama ketika jawabannya betul adalah sebuah pisang. Mereka tampak senang dan gembira memakannya. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (30/9) dalam mengisi waktu liburan sekolah mereka.
Dalam menggali informasi dari pihak Siswa Taman Rama, maka mereka mengadakan wawancara secara sederhana. Mereka mewancarai Ibu Komang, salah satu pengajar dari siswa – siswi LAB. Dalam wawancara tersebut pihak siswa Taman Rama menggali informasi untuk memenuhi tugas di sekolah mereka. Untuk menjadikan kegiatan LAB (Lentera Anak Bali) terdokumentasi maka Siswa – siswi dari Taman Rama mengadakan foto bersama.
Mereka tampak sangat gembira, dan antusias dalam foto bersama. Banyak dari mereka terinspirasi dalam melihat anak - anak yang semangat mengikuti pelajaran di Sanggar Belajar Yayasan Lentera Anak Bali.
Sebagai akhir dari Kunjungan ke Sanggar LAB mereka mengucapkan terima kasih kepada para pengajar dan anak – anak binaan di Pasar – Exs Tiara Grosir.
Sep 2017
28th
Kunjungan Movenvick
Kunjungan movenpick merupakan kunjungan yang kedua pada Kamis, (28/9) ke Yayasan Lentera Anak Bali yang disertai dengan surat resmi. Adapun yang ikut hadir dalam kunjungan ini sebanyak 5 orang dari instansi movenpick. Beberapa dari mereka sangat antusias dalam mengikuti acara yang dilakukan oleh LAB yang didukung oleh movenpick. Untuk menjadikan acara lebih baik maka diisi dengan banner dan juga adanya pemberian bingkisan. Anak – anak tampak ceria mengikuti setiap detik acara yang dilakukan karena telah disiapkan oleh LAB.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Lentera Anak Bali (LAB) Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.Kj. ketika anggota movenpick mengadakan kegiatan di Pasar Ek-Tiara Grosir. Acara tersebut sangat menarik karena anak mendapat pengalaman baru. Acara berlangsung singkat dan jelas karena tidak semua anak – anak ikut hadir walaupun sudah ada pemberitahuan sebelumnya.
Walaupun acara ini sangat sederhana namun dapat memberikan manfaat yang sangat menarik bagi anak – anak buruh suun. Acara movenpick merupakan acara yang jauh – jauh dipersiapkan untuk membantu sedikit banyak beban yang dipikul oleh anak-anak buruh suun dalam sehari - hari. Banyak anak – anak yang ikut ambil bagian dalam acara tersebut walaupun hanya memegang bendera kecil.
Mereka tampak ceria ketika mendapat bingkisan dari anggota movenpick. Bingkisan itu berupa snack, susu, baju, dan perlengkapan alat – alat tulis. Dalam acara penutup anak-anak beserta anggota movenpick foto bersama Ketua LAB sebagai kenang – kenangan acara.
Sep 2017
16th
Anak-anak Menggosok Gigi
Anak – anak menggosok gigi, kegiatan ini menyadarkan mereka akan pentingnya kesehatan gigi agar mampu mengunyah makanan dengan baik dan tidak timbul gusi berdarah. Gosok gigi berguna untuk kesehatan gigi agar bersih dan sehat serta mampu utuh sampai akhir hayat. Gigi yang sehat akan menjadi senyum yang indah dan enak dipandang mata. Gigi yang kuat itu akan mampu mengunyah makanan dengan baik serta menjadikan makanan terlumat dengan sempurna. Jika gigi sehat sejak kecil menjadikan anak penuh percaya diri ketika tersenyum maupun tertawa. Gigi putih bersih menjadi idaman ketika anak-anak rajin menggosok gigi setiap hari. Anak yang sehat tentunya giginya terlindungi.
Anak – anak buruh suun belajar menggosok gigi untuk kesehatan gigi yang lebih baik. Gigi yang sehat membutuhkan perawatan setiap pagi hari sehabis makan dan malam sebelum tidur. Anak yang rajin merawat gigi adalah anak yang mencintai gigi apa adanya. Kegiatan ini didukung dengan pembagian sikat gigi dan pasta gigi pada Sabtu, (16/9) yang diberikan oleh kawan-kawan dari Yayasan Kanaditya. Tampak hadir dari mereka seperti Mis Indah, Kakak Agung, Kakak Astha dan Kawan-kawan.
Pembagian sikat gigi sangat mendukung tumbuh kembang anak terutama gigi mereka agar sehat dan bebas dari kotoran makanan di sela-sela gusi. Menggosok gigi yang benar tidak dianjurkan disikat keras – keras karena merusak email gigi. Jika gigi disikat dengan aturan dokter gigi maka tampak berkilau dan kuat.
Banyak dari relawan yang peduli pada anak – anak buruh suun ikut ambil bagian dalam menggali potensi yang dimiliki oleh mereka. Mereka sangat gembira membantu anak – anak mengajarkan cara menggosok gigi yang benar.
Akhir pertemuan anak–anak diajak ikut foto bersama untuk mendokumentasikan acara yang menarik ini sebagai kegiatan positif dan mendidik.
Sep 2017
9th
Liputan Belajar Mengajar dari TVRI
Dalam memberikan informasi cemerlang maka diperlukan ketegasan dalam peliputan. Untuk itu media harus secara jelas dan lugas memberikan informasi tentang peliputan dari anak – anak buruh suun dalam proses belajar – mengajar di sanggar Lentera Anak Bali. Mereka sangat antusias mengikuti setiap bagian dari pengajaran dan proses kegiatan anak – anak buruh suun. Tampak dari mereka sangat tertib dan gembira mengikuti acara di peliputan dari awak media.
Anak – anak buruh suun dalam pendidikan ada yang masih bersekolah formal tetapi ada juga yang tidak bersekolah. Mereka tampak sangat antusias mengikuti proses belajar dan mengajar dalam setiap soal yang diberikan. Dalam membangun pendidikan yang berkualitas untuk anak didik maka diperlukan kesiapan dari pendidik maupun yang terdidik. Untuk menjadikan aktivitas pendidikan yang menarik maka setiap pengajaran fokus terhadap apa yang mereka tidak ketahui. Jadi pelajaran yang diberikan tidak membosankan dan rasa ingin tahu yang semakin tinggi.
Dalam menjadikan kegiatan ini penuh arti maka tidak sedikit dari media cetak meliput acara ini dan salah satunya adalah media elektronik dari Pemerintah seperti TVRI. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu, (9/9) untuk memberikan informasi bahwa Yayasan LAB (Lentera Anak Bali) mampu mendidik anak – anak buruh suun dengan kondisi sarana dan prasarana seadanya dan serba terbatas.
Liputan kali ini meliput kegiatan yang berlangsung singkat dan padat. Ada staff LAB yang ikut memberikan dukungan baik secara langsung maupun tidak langsung. Acara peliputan tersebut dihadiri Perangkat Pengurus diantaranya Ibu Dra. Puniadhi, Ibu Atik Wirati, Ibu Dokter Sri Wahyuni, serta Ibu Parmini.
Aug 2017
28th
Pengajaran Yayasan Cikal ke Kubu Tianyar
Yayasan Cikal mangadakan sosialisasi guru merdeka di SD 3 Kubu Tianyar tepatnya Desa Kubu Karangasem yang diikuti oleh Guru TK, SD, SMP, SMK dengan jumlah peserta 40 orang. Tanggal 28 dan 29 Agustus 2017 merupakan pelaksanaan pengajaran yang dilakukan oleh guru – guru dari Cikal. Pelaksanaan pengajaran diajarkan untuk mencerdaskan guru – guru yang ada untuk pembangunan Sumber Daya Manusia seutuhnya dalam rangka perayaan HUT ke-72 PGRI. Dalam membina standar mutu guru maka perlu pembelajaran yang berkelanjutan dan terorganisir untuk kemajuan bangsa. Kampus Cikal bekerja sama dengan Lentera Anak Bali mengadakan sosialisasi guru merdeka sebagai salah satu solusi dari masalah yang dihadapi guru saat ini.
Membangun manusia Indonesia seutuhnya dimulai dari apa yang kita punya, maka Yayasan Cikal membangun pendidikan Guru lewat media informasi berupa buku-buku yang disumbangkan secara Cuma – Cuma. Ada puluhan buku – buku yang disumbangkan oleh Guru – guru dari yayasan Cikal untuk kebutuhan dalam pengajaran. Buku tersebut nantinya tidak hanya menambah wawasan tetapi dapat membangun minat baca murid dari Desa Kubu khususnya dan minat baca di daerah Indonesia Umumnya.
Guru – guru terlihat antusias dan semangat mengikuti acara sosialisasi guru merdeka di SD 3 Kubu Tianyar dalam membangun para pendidik yang handal. Guru – guru mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMK terlihat menyimak dengan baik acara sosialisasi. Yang hadir dalam pelaksanaan sosialisasi adalah dua narasumber dari Yayasan Cikal dan seorang dari Staff Lentera Anak Bali.
Tantangan untuk kedepan untuk para Guru tidak saja dari materi pelajaran yang harus dikuasai tetapi materi untuk pembekalan anak didik ketika menghadapi tantangan hidup yang terus berkembang. Guru yang merdeka dalam belajar merupakan sesuatu yang harus diperjuangkan dan dilaksanakan.
Acara Sosialisasi semakin mantap ketika Yayasan Cikal mengadakan Foto bersama dengan dengan para Guru - guru dari TK hingga SMA dan SMK.
Aug 2017
27th
Rekreasi ke Gumuh Sari
Acara anak – anak kali ini menuju ke Gumuh sari yaitu tempat permandian rekreasi agar lebih rileks dan tenang. Banyak anak – anak menyukai acara ini karena menyenangkan dan membuat mereka lebih semangat dalam menjalani hidup. Mereka mandi dengan penuh kegirangan dan penuh canda tawa. Yang membuat mereka betah dan tetap semangat adalah sifat alamiah mereka yang suka bermain dan belajar.
Acara ini diselenggarakan pada hari minggu, (27/8) dan mempersiapkannya jauh-jauh hari karena membutuhkan tenaga, pikiran, dan materi yang lumayan. Acara ini terselenggara berkat dukungan dari Yayasan Kanaditya karena sejak awal menyukseskan kegiatan anak – anak dari berbagai bidang. Adapun Kakak – kakak Kanaditya seperti Mbak Indah, Kak Agung, Kak Astha, dan kawan – kawan ikut membatu meyiapkan acara dengan baik dan bijaksana.
Rekreasi ini dimeriahkan dengan adanya kue ulang tahun dari kak Geri sebagai bentuk partisipasi dan rasa cinta pada anak yang masih sekolahan namun sudah menanggung beban orang tua. Walaupun kak Geri sekarang berada di Belanda tetapi ia tetap sayang kepada anak – anak dengan memberikan dukungan lewat acara ini.
Awal kegiatan ini diisi dengan senam pemanasan terus dilanjutkan dengan mandi menuju tempat renang kemudian bermain pelosotan. Setelah selesai berenang dilanjutkan dengan memakai seragam LAB untuk foto bersama dengan kakak Kanaditya. Kegiatan itu diisi dengan Video Selamat Ulang Tahun untuk kak Geri serta diikuti pembagian kue Ulang Tahun.
Acara selanjutnya makan bersama yaitu nasi goreng yang sudah dibungkus dengan kotak plastik. Mereka tampak ceria menikmati hidangan yang sudah disediakan dan sebelumnya mereka diajarkan untuk berdoa mengucapkan terima kasih atas apa yang sudah diberikan.
Akhir acara Anak – anak beserta rekan – rekan dari Kanaditya foto bersama di depan teras dengan penuh rasa syukur bahwa acara berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan dan halangan.
Jul 2017
30th
Pemeriksaaan Kulit untuk Anak-anak
Kegiatan yang dilakukan oleh organisasi Rotary dalam rangka membantu anak – anak menjaga kesehatan mereka. Organisasi ini sangat peduli dengan kesehatan anak-anak buruh suun karena banyak memberikan pertolongan kepada anak - anak yang masih sakit. Kegiatan sosial ini memang sangat membantu untuk tumbuh kembang anak agar menjadi lebih sehat dalam merawat diri dan lebih bersih dalam berpenampilan.
Pemerikasaan kulit dilakukan oleh seorang dokter ahli, spesialis kulit karena masalah itu banyak diderita oleh anak - anak terutama gatal – gatal dan iritasi kulit karena sering berada di daerah kotor. Kegiatan positif itu untuk membangun pengetahuan tentang kesehatan diri dan untuk selalu menjaga kesehatan agar bersih ke sekolah dan enak bermain serta rajin membantu orangtua.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus LAB seperti Ibu Parmini, Dra. Dayu Puniadhi, Ibu Atik Wirati, Ibu Yuni serta Ibu Anggreni. Acara berlangsung semarak karena anak – anak tertib dan antusias mengikuti kegiatan mulai dari mendengarkan materi kesehatan hingga foto bersama setelah pemberian bingkisan. Acara ini berlangsung pada Minggu, (30/7) bekerjasama dengan Yayasan Kanditya serta dari organisasi Rotary yang secara sukarela memberikan waktu, pikiran, tenaga dan materi untuk anak – anak yang kurang mampu.
Dalam membina anak – anak sadar akan kesehatan diri sejak dini maka mereka harus diperkenalkan penyakit – penyakit yang menyerang mereka dan obat untuk mengobati penyakit tersebut. Ada sekitar puluhan anak mengikuti acara ini karena mereka sangat gembira mengikuti acara sampai akhir.
Mereka sangat senang ketika dibagikan sepatu kepada setiap anak. Sepatu ini meringankan perlengkapan mereka untuk pergi ke sekolah agar tampil lebih rapi dan semangat. Anak – anak tampak ceria saat berfoto bersama dengan sepatu yang mereka terima.
Yayasan Kanaditya membantu dalam pemberian bingkisan untuk buku tulis untuk kesekolah. Tidak hanya itu organisasi Rotary memberikan check up kulit setiap anak secara gratis serta memberikan obat – obatan secara Cuma – Cuma.
Jul 2017
15th
Anak-anak mengikuti Latihan Yoga
Anak – anak kali ini diajarkan yoga untuk kesehatan dan untuk pikiran yang tenang dan jernih. Melatih anak – anak untuk yoga merupakan hal yang menyenangkan ketika dilaksanakan setulus hati. Yoga merupakan olah pernafasan dan meditasi yang berfokus pada kelenturan tubuh. Anak – anak sangat semangat dalam mengikuti pelajaran ini karena memberikan dampak positif untuk kesehatan.
Tidak saja potensi jiwa yang dilatih tetapi harmonisasi pikiran dan perasaan agar tetap menyatu dengan alam sekitar. Jika kita ramah kepada lingkungan sekitar maka alam lingkungan akan menjadi sahabat kita. Dalam melatih anak-anak perlu kesabaran dan ketekunan agar hasilnya membaik. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, (15/7) dengan penuh kesederhanaan dan jumlah anggota yang serba terbatas.
Latihan yoga sangat membuka pikiran mereka untuk hidup lebih lentur dan harmonis dengan keadaan sekitar. Anak – anak sangat antusias dan mengerti bahwa belajar yoga tidak mudah dan perlu ketekunan untuk sehat dengan yoga. Tidak ada yang tidak mungkin kalau yoga yang sulit dari gerakan yang bikin sakit dan juga gerakan yang banyak relaksasi menjadi sangat mudah, jika ada niat dan kemauan untuk latihan Yoga lebih tekun.
Guru yoga yang didampingi oleh Dimas dengan semangat melatih anak–anak agar tetap menjaga kesehatan mereka untuk belajar dengan baik dan beraktivitas setiap hari.
Anak – anak terlihat tenang dan sabar ketika mengikuti arahan dari Guru Yoga agar tetap tertib dan fokus dalam mengikuti latihan Yoga selama kurang lebih 30 menit.
Jul 2017
8th
Kegiatan Mendongeng dari Kanaditya
Kegiatan mendongeng merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan untuk anak – anak. Kali ini kegiatan tersebut memiliki banyak tema cerita tentang dongeng. Ada cerita dongeng si kelingking dari jambi yang dibawakan oleh Mbak Indah. Ada cerita dongeng yang berjudul si kecil dibawakan oleh Kak Astha. Ada juga cerita segerombolan Katak yang ingin bermain sirkus yang dibawakan oleh Kak Agung. Cerita tersebut sangat mendidik anak - anak untuk didengarkan.
Disini tidak saja anak mendengarkan cerita dongeng tetapi mereka belajar mewarnai gambar katak mengasah fungsi motorik mereka seperti gerakan jari tangan dalam memegang pensil warna. Hal tersebut nantinya agar terlatih dalam menulis, mengetik, dan menggunting.
Kegiatan ini dilakukan pada hari sabtu, (8/7) untuk memberikan bekal kepada anak-anak agar selalu ingat pada petuah – petuah cerita dongeng. Petuah itu nantinya untuk membangun pola pikir dan karakter si anak. Cerita yang menarik biasanya disukai anak – anak dan cerita yang konyol dan humor membuat anak betah mendengar dan menyimaknya.
Untuk menarik perhatian anak saat mengajar biasanya diberi ikat topi kertas yang bergambar katak. Tidak hanya itu kertas gambar yang berwarna memiliki makna dan dibelakang gambar ada cerita mengingatkan bahwa setiap gambar punya cerita.
Tidak hanya mendongeng, kakak - kakak dari kanaditya mengajak untuk foto bersama dalam memberikan dokumentasi. Semua anak tampak ceria setelah mengikuti acara ini.
Jul 2017
7th
Bantuan Ibu Walikota Denpasar
Untuk meringankan beban yang dirasakan oleh anak – anak buruh suun maka pemerintah kota Denpasar mengadakan bantuan sosial yang diadakan di Jalan Cokroaminoto Eks Tiara Grosir, Lantai 3, Denpasar, Bali. Kedatangan Ibu Walikota sungguh menggebirakan karena anak – anak buruh suun semangat dalam menerima bantuan tersebut secara cuma –cuma. Kunjungan Ibu Walikota ke Yayasan LAB, bukan pertama kalinya karena program pemerintah dalam menangani masalah sosial.
Pemberian bantuan sembako pada hari Jumat, (7/7) kepada keluarga yang kurang mampu mengindikasikan pemerintah memiliki program dalam pengentaskan kemiskinan. Pemberian itu berupa beras, mie instant, minyak goreng, gula serta kopi. Mereka berasal dari Desa Pedahan kecamatan Kubu Kabupaten Karangasem yang sehari – harinya sebagai buruh suun yang mangais rejeki di Pasar Eks-Tiara Grosir.
Ibu Walikota Nyonya Selly D. Mantra yang didampingi oleh Camat Denpasar Utara serta Jajaran ikut serta dalam memberikan bantuan sembako secara simbolis. Dari pihak LAB hadir Ibu Dra. Dayu Puniadhi yang ikut memberikan semangat kepada anak – anak agar tertib dan tenang mendengar penjelasan dari Ibu Walikota. Semua anak – anak tampak ceria dan antusias memberikan salam kepada Ibu walikota beserta jajaran.
Dalam sesi penutupan, semua anak dan jajaran pemerintah melakukan foto bersama dalam memberikan dokumentasi program bantuan sosial.
Jul 2017
1st
Kunjungan dari KPBA Pusat
Perwakilan KPBA (Kelompok Pecinta Bacaan Anak) dari Bu Murti Bunanta mengunjungi Yayasan LAB (Lentera Anak Bali). Kegiatan ini bermaksud untuk menanamkan anak didik menjadi lebih bersemangat dalam membaca dan ikut berusaha menjadi anak yang mandiri. Acara ini diselenggarakan Sabtu, (1/7) mengambil tempat lantai tiga di Eks’Tiara Grosir.
Dalam kegiatan tersebut anak – anak dianjurkan untuk pembuatan piring kertas. Kegiatan ini untuk mendaur ulang kertas bekas menjadi bahan kerajinan bernilai tinggi. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi sampah – sampah organik menjadi barang yang bernilai tinggi. Untuk menjadikan koran bernilai lebih diperlukan keterampilan tangan dan seni agar anak - anak mampu mengolahnya menjadi barang bernilai jual.
Kegiatan ini dihadiri oleh ketua LAB Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.Kj. kemudian Dra Dayu Puniadhi serta Ibu Parmini. Dalam kegiatan ini didukung oleh Yayasan Kananditya dalam menyelenggarakan keterampilan pembuatan piring/mangkok melalui kertas koran bekas.
Ada sekitar dua puluhan anak yang mengikuti kegiatan ini karena menarik dan menambah keterampilan mereka. Bukan hanya itu bahan yang disediakan seperti lem, koran bekas, dan sendok lem. Kali ini anak – anak antusias mengikuti kegiatan positif untuk masa depan mereka.
Jun 2017
24th
Check Darah dari Perawat
Untuk mengecek kesehatan anak – anak maka Akademi Keperawatan Kesdam IX/ Udayana mengadakan cek darah untuk kesehatan anak. Pengecekan ini untuk deteksi awal status kesehatan anak – anak agar bisa ditanggulangi dengan baik. Kelihatannya sederhana tapi ini sangat bermanfaat untuk merawat kesehatan anak di masa depan. Kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu, (24/6) ketika mereka mengisi waktu luang.
Kesehatan sangat berpengaruh dalam prestasi anak didik untuk itulah mereka perlu mendapat perhatian dalam menjaga kesehatan jasmani dan rohani agar tetap sehat bugar. Jika anak – anak dalam keadaan sehat mereka akan bisa belajar optimal dan hasilnya sangat memuaskan. Harapan dari para kaum pendidik yang peduli pada kesehatan anak agar mereka bisa menjaga kesehatannya sejak dini dimulai dari mereka sendiri. Sebagai contoh mereka harus bisa mencuci tangan mereka sendiri tanpa harus diberi tahu sebelum mereka mengambil makanan.
Chek darah yang dilakukan oleh para perawat seperti cek kadar gula darah, cek HB, cek koresterol dan cek oksigen darah. Adapun jumlah anak – anak buruh suun yang hadir berjumlah dua pulahan dan mereka sangat antusias mengikuti pengecekan darah satu per satu. Hasilnya ada dari mereka yang sakit, kurang sehat maupun sehat. Hal ini mengajarkan anak akan pentingnya kesehatan dan pola hidup bersih.
Mereka tampak ceria ketika diberi bungkusan dari para perawat kesdam dan ketika ikut dalam foto bersama saat akhir acara. Terima kasih kakak –kakak perawat yang telah merawat anak -anak buruh suun agar menjadi lebih sehat.
Jun 2017
17th
Anak - anak Buruh Suun Belajar Keterampilan
Anak – anak buruh suun belajar membuat gantungan kunci yang diajarkan oleh komunitas kanaditya pada, Sabtu (17/6). Belajar membuat gantungan kunci merupakan wadah untuk membangun kreatifitas dan semangat menjadi anak yang mandiri. Membangun semangat anak untuk belajar sejak dini merupakan awal membentuk mental yang mandiri dan telaten agar menjadi sumber daya manusia yang handal.
Anak - anak dilatih ketrampilannya dalam peningkatan psikomoriknya agar bisa membuat berbagai macam bentuk benda yang tidak terpakai menjadi benda yang serbaguna dan memiliki nilai jual. Menanamkan sebuah keterampilan kepada anak membutuhkan kesungguhan dan niat yang tinggi dari anak didik.
Cara membuat gantungan kunci cukup sederhana karena bahan sudah ada dan contoh sudah ada dan tinggal mengikuti kreativitas seni yang sudah dipelajari. Hasil karya dari anak – anak ini akan dijual agar mereka percaya diri bahwa hasil karyanya laku di pasaran. Anak – anak sangat antusias mengikuti kreatifitas ini karena menyenangkan dan membuat mereka tertantang dalam membuat gantungan kunci baru.
Acara tersebut juga mengajarkan anak membuat origami agar pintar melipat kertas dan kreativitas tangan yang terampil. Dilanjutkan dengan pemberian gitar sebagai kenang-kenangan atau simbolis dari kanaditya bahwa acara ini sungguh mengesankan dari pihak pendidik.
Diakhir acara masing – masing anak mendapatkan tas sebagai bekal mereka ketika ke sekolah nanti agar rajin datang ke sekolah untuk menuntut ilmu dan kelak menjadi bekal di hari tua. Anak – anak tampak ceria dan senang mengikuti acara pembagian tas setelah selesai membuat kerajinan gantungan kunci. Acara ini dilaksanakan untuk membentuk karakter anak menjadi mental pelajar.
Apr 2017
30th
Ulang Tahun LAB
Acara ulang tahun LAB (Lentera Anak Bali) kali ini mengambil tempat di Taman Mumbul Sangeh. Ulang tahun yang ke- 6 bersama setidaknya 30 orang anak buruh suun dan sepuluh volunter orang dari berbagai profesi. Pertama – tama, anak – anak diajak untuk melukad di Poncoran sebelas agar bersih secara rohani dan bersih dari sifat – sifat negatif keduniawian. Setelah itu anak – anak diajak untuk sembahyang dekat pancoran agar diberi jalan untuk menuju kesehatan dan keselamatan. Obyek Wisata Taman Mumbul sangat menarik untuk dikunjungi karena banyak kolam ikan dan ada wantilan untuk tempat duduk.
Ulang tahun ini kerja sama berkat dukungan dari berbagai pihak dengan acara yang singkat. Adapun ceremoni kecil berupa nasi tumpeng kuning sanggup memberikan kemeriahan dan keceriaan bagi anak - anak yang masih usia sekolah dasar. Pemotongan nasi tumpeng setelah sembahyang berdoa untuk kebaikan dan keberlangsungan anak - anak ini kedepannya.
Acara ini diselenggarakan pada Minggu, (30/4) dengan penuh kesederhanaan dan pengertian dari semua pengurus. Mereka cenderung masih membutuhkan banyak kasih sayang orangtuanya maupun orang – orang yang peduli pada masa depannya.
Melihat begitu banyak anak – anak yang kurang beruntung di Bali, anak – anak buruh suun adalah salah satu dari itu namun semangat anak – anak ini untuk menghidupi diri sendiri dan ingin mandiri dari berbagai hal patut acungi jempol.
Puji Tuhan Ulang Tahun yang ke-6 LAB berjalan lancar dan semua sangat ceria serta diberi keselamatan sampai di rumah.
Apr 2017
23rd
Lomba Kreasi Anak Negeri Denpasar
Sebanyak 40 anak buruh suun di Pasar Badung mengikuti lomba kreasi anak negeri di lantai tiga pasar tersebut, Minggu (23/4). Lomba tersebut bertujuan memberikan keterampilan hidup agar anak – anak ini ke depan bisa mandiri.
Pengurus Lentera Anak Bali (LAB) Luh Putu Anggreni mengatakan, 40 anak buruh tukang suun di Pasar Badung ini sehari – hari tak terurus oleh orangtua mereka. Ini dikarenakan keadaan ekonomi mereka lemah dan sibuk mencari mencari nafkah. Bahkan, mereka kerap juga dipekerjakan secara tidak langsung untuk membantu ekonomi keluarga dengan berjualan bahkan menggepeng. “Bahkan banyak yang tidak mengenyam pendidikan formal”, jelasnya.
Melihat kondisi ini, katanya, beberapa lembaga swadaya masyarakat seperti LAB, Komunitas Kanaditya dan Kelompok Pecinta Bacaan Anak Cabang Bali secara rutin membina mereka dan menggelar lomba kreasi anak negeri bagi anak – anak tukang suun.
Salah satunya adalah lomba menghias sandal. Lomba ini disambut antusias. Sebelum lomba mereka juga sudah dilatih untuk menghias sandal. Menurut Indah, Ketua Komunitas Kanaditya, anak-anak ini setiap hari Sabtu rutin diberikan pelatihan membuat kerajinan tangan. Melalui pelatihan dan lomba ini diharapkan mereka memiliki keterampilan hidup agar bisa mandiri di kemudian hari dan memiliki harapan hidup yang lebih baik.
Lomba kreasi anak negeri ini mendapat apresiasi Plt. Kadisdikpora Denpasar Wayan Sukana. Ia menyatakan siap memfasilitasi berbagai keperluan untuk mendidik anak – anak ini.
Usai menghias sandal secara berkelompok hasil karya anak – anak ini dikumpulkan dan dinilai oleh tim juri. Untuk karya terbaik diberikan piala dan hadiah menarik lainnya. Usai lomba mereka juga dihibur dengan pembacaan cerita.
Jan 2017
28th
Tirtha Yatra Ke Pura - pura
Anak - anak buruh suun kali ini melaksanakan tirtha yatra ke Pura Batu Bolong serta ke Pura Peti tenget. Sebelum berangkat, ada acara merayakan Ulang Tahun untuk Ibu Dayu dalam pesta kecil tiup lilin yang bertulis ” Happy Birthday “. Acara tersebut sangat sederhana karena spontanitas dari anak – anak buruh suun untuk menyambutnya.
Tirtha yatra kali ini pada Sabtu, (28/1) mengajak anak – anak menuju Pura – pura yang ada di pesisir Pantai. Pura yang pertama dikunjungi adalah Pura Batu Bolong yang bertempat di kecamatan Kuta. Di sana, anak – anak buruh suun membersihkan halaman pura sebelum sembahyang. Hal tersebut dilakukan untuk mencintai lingkungan di sekitar Pura. Sehabis – sembahyang anak – anak kembali diajak menjaga kebersihan lingkungan Pura agar tercipta Pura yang bersih dan lestari.
Tirtha yatra yang kedua dilanjutkan menuju ke Pura Peti Tenget yang berlokasi di daerah Kuta. Di pura tersebut anak – anak kembali diajak untuk sembahyang dan mencintai alam sekitar seperti pantai.
Sebagai penutup kegiatan Tirtha Yatra anak – anak buruh suun diajak makan bersama beserta pengurus. Kegiatan sosial ini untuk mengasah rohani anak – anak agar lebih dekat dengan alam serta pencipta -Nya. Foto bersama dilakukan setelah makan dan ketika ingin pulang ke rumah masing – masing.
Puji Tuhan kami dalam keadaan selamat sampai di rumah dan terima kasih semua anak – anak dalam keadaan bahagia.
Nov 2016
19th
Anak - anak Menyanyi di Hotel
Dalam mengembangkan kreatifitas, anak – anak kali ini diajak untuk menyanyi di Hotel Trans Resort Kuta pada Sabtu, (19/11). Kreativitas tersebut untuk menyambut ulang tahun perkawinan Campur yang diadakan di Hotel tersebut.
Untuk menyanyi anak – anak diharuskan menyanyi bersama – sama yang bertema tentang pendidikan. Nyanyian tersebut adalah berjudul Laskar Pelangi. Adapun seragam yang dikenakan seragam yang berasal dari perca Bali. Lagu – lagu yang dibawakan yang lain adalah lagu Bali. Ada sebanyak sepuluh orang anak yang terlibat menyanyi dalam pergelaran tersebut untuk itu beberapa anak berbeda peran dalam vokal maupun gitaris.
Acara tersebut dihadiri oleh pengurus LAB Dr. dr. Sri Wahyuni, Sp.Kj. serta Luh Putu Anggreni, S.H. untuk memberikan semangat kepada anak – anak. Kearifan anak – anak dalam menyanyi untuk mendukung rasa percaya diri serta kebanggaan ketika tampil di depan publik atau audian. Jika menyanyi merupakan hobi anak, jadi sudah kewajiban untuk mengembangkannya dan mengasahnya.
Usaha untuk mengembangkan kemampuan anak – anak perlu mendapat perhatian dari berbagai pihak termasuk yang peduli akan pertumbuhan talenta anak.
Nov 2016
12th
Rekreasi ke Citra Land
Anak – anak buruh suun kali ini diajak ke tempat rekreasi yang bernama Citra Land Waterpark. Acara tersebut terselenggara berkat kerjasama dengan Yayasan Kanaditya dan LAB. Untuk itu pihak Kanaditya tidak henti – hentinya mendidik anak – anak buruh suun untuk bermain. Kegiatan ini mengajarkan anak – anak untuk menghargai rekreasi agar terlepas dari beban berat sehabis sekolah. Ada sekitar 15 orang anak, yang ikut bermain di Citra Land Waterpark yang hampir sama dengan daya tampung untuk satu mobil pelat kuning Isuzu.
Kegiatan tersebut berlangsung hari Sabtu, 12 November 2016 sekitar jam tiga sore sampai jam lima sore sehabis pulang sekolah anak – anak. Acara tersebut berlangsung gembira dan menyenangkan karena disukai anak – anak. Citra land Waterpark berlokasi di jalan Cargo yang melintasi kendaraan barang - barang berat dan truk – truk besar.
Semua anak – anak dalam keadaan sehat dan bahagia setelah sampai di rumah. Mereka menginginkan ikut lagi rekreasi ke Citra Land karena sangat asyik dan penuh pengalaman baru.
Jul 2016
13th
Sosialisasi TPPO ke SMK
Apa itu TPPO ? TPPO adalah Tindak Pidana Perdagangan Orang, menurut UU No.21/2007 atau pengertian perdagangan orang (Traffiking) adalah tindakan perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman pemindahan atau penerimaan seseorang dengan ancaman kekerasan, penculikan, pemalsuan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan, posisi yang rentan, jeratan hutang atau memberi bayaran atau manfaat sehingga memperoleh persetujuan dari orang yang memegang kendali atas orang tersebut, baik yang dilakukan dalam Negara maupun antar Negara untuk tujuan eksploitasi atau mengakibatkan orang terekploitasi.
Sosialisasi TPPO ke sekolah SMK oleh pihak LAB pada Rabu, 13 Juli 2016 untuk memberi informasi dan mewaspadai tindakan TPPO oleh orang yang belum dikenal dan mengajak siswa untuk tidak ragu - ragu melapor jika ada orang yang terlibat dan melihatnya di lingkungan sekitar.
Ada sekitar ratusan siswa SMK baik laki-laki maupun perempuan yang ikut mendengar dalam Sosialisasi TPPO agar kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang TPPO meningkat. Hal lain bertujuan untuk mengurangi tindak TPPO yang terjadi di Bali.
SMK tersebut dari Denpasar dan pelaksanaan sosialisasi pada hari MOS oleh beberapa SMK. Untuk itu mereka sangat antusias menyambutnya dalam menerima informasi tersebut.